Literatur Sejenis LANDASAN TEORI

2. Pengujian yang menspesifikasi bagaimana melakukan pengujian realisasi use case. Kasus penggujian disini mencakup di dalamnya verifikasi interaksi komponen-komponen yang mengimplementasikan suatu use case tertentu. Pengujian ini disebut Whitebox Testing .

2.14 Literatur Sejenis

Sumber literatur yang digunakan di dalam skripsi ini adalah studi literatur hasil dari penelitian atau hasil penulisan karya ilmiah. Penelitian studi literatur yang dilakukan pada hasil penulisan karya ilmiah, yaitu menekankan pada kelebihan dan kekurangan yang dilihat dari sisi sistem yang telah dirancang. Sebagai sumber referensi dan bahan acuan terhadap sistem yang akan dibuat. Dari berbagai referensi, terdapat studi literatur yakni sebagai berikut : 1. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penilaian Prestasi Kerja Pegawai pada Baituttamwil Tamzis Cabang Buncit Raya oleh Nadya Rianita tahun 2010. Baituttamwil Tamzis adalah salah satu lembaga pendukung kegiatan ekonomi masyarakat kecil dengan berlandaskan syariah. Baituttamwil Tamzis juga merupakan suatu lembaga keuangan yang melaksanakan fungsi usaha penghimpunan dana dan penyaluran dana. Marketing pada Baituttamwil Tamzis adalah seseorang yang kegiatannya memberikan jasa dalam 54 memasarkan produk-produk yang ada dalam Baituttamwil Tamzis. Penilaian terhadap prestasi kerja suatu pegawai dapat dilihat dari banyaknya anggota yang didapat oleh pegawai tersebut. Sistem penilaian prestasi kerja pegawai pada Baituttamwil Tamzis masih belum dapat mengintegrasikan data-data yang terkait, seperti data pegawai dengan data anggota Baituttamwil Tamzis, sehingga manajer marketing dalam menilai masih harus mencocokkan data tersebut. Dari permasalahan di atas, penulis mencoba menganalisis dan merancang sebuah sistem yang dapat membantu dalam melakukan penilaian terhadap prestasi kerja pegawai. Rancangan sistem dibuat dengan menggunakan metode Object Oriented Analysis Design OOAD dengan model pengembangan waterfall strategy sequential dan menggunakan notasi Unified Modelling Language UML, dan penelitian ini menghasilkan sebuah analisis dan perancangan sistem informasi penilaian prestasi kerja pegawai pada Baituttamwil Tamzis yang dapat digunakan perusahaan dalam menilai prestasi kerja pegawai. 2. Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Indramayu oleh sailin tahun 2009. Sistem pengolahan informasi mengenai kepegawaian pada kantor dinas kebudayaan dan pariwisata kabupaten indramayu masih dilakukan secara semi komputerisasi, artinya data-data yang didapat dari form-form isian langsung di input ke komputer dengan menggunakan aplikasi pengolah data seperti microsoft word dan excel, sehingga data-data tentang pegawai masih sering hilang belum terorganisir dengan rapi. Sistem yang dikembangkan ini meliputi proses pendataan pegawai, pengajuan cuti, kenaikan pangkat dan pensiun. Pengembangan sistem informasi ini menggunakan teknologi komputer untuk efektifitas dan efisiensi dalam cara kerja sistem yang sedang berjalan pada saat ini, dengan sistem komputerisasi pengolahan data elektronik akan meringankan beban kerja para pegawai dalam hal penyajian informasi yang akurat dan aktual secara lengkap, sesuai yang diinginkan oleh manajemen instansi. Metode pengembangan yang digunakan Rapid Application Development RAD, karena dapat membuat sistem secara cepat dan akurat. 3. Perancangan Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian Pengolahan Data Pensiun Pada Balitbang Dephan RI oleh Kosmara tahun 2008 Pengunaan teknologi informasi pada setiap organisasi baik itu milik pemerintah maupun swasta, perkembangan teknologi yang telah merambah ke segala bidang kehidupan yang berkembang dengan sangat pesat membuat banyak kemudahan dalam melakukan banyak kegiatan. Penataan informasi yang dilakukan secara teratur, jelas, tepat, dan cepat serta bisa disajikan dalam sebuah laporan tentunya akan sangat mendukung kelancaran operasional dan manajemen perusahaan atau lembaga pemerintah. Pada saat ini pengolahan informasi mengenai kepegawaian pada balitbang dephan masih dilakukan dengan semi terkomputerisasi, artinya data- data yang didapat melalui form-form isian lalu diinput kekomputer menggunakan program aplikasi pengolahan data seperti microsoft word dan microsoft excel yang hanya bertujuan untuk dokumentasi saja dan tanpa adanya sebuah proses lebih lanjut mengenai data yang ada. Berkaitan dengan hal tersebut dibutuhkan sebuah sistem informasi manajemen kepegawaian baru yang berfungsi untuk menata, mengatur dan memberi pelayanan yang berkaitan dengan kepegawaian secara otomatis sehingga memudahkan dalam pengelolaan data pegawai. 4. Sistem Informasi Pengelolaan Administrasi Kepegawaian Kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan Kecamatan Wuryantoro Kabupaten Wonogiri Oleh Wahyu Tri Utami Tahun 2010 UPT Dinas Pendidikan merupakan pemekaran dari kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Wuryantoro yang menangani seluruh sekolah tingkat SDTK di kecamatan Wuryantoro serta seluruh pegawai di UPT Dinas Pendidikan. Dengan adanya Sekolah yang terdiri dari beberapa guru, pegawai serta siswa yang mempunyai jumlah yang cukup banyak, menimbulkan dampak bagi pihak tata usaha di UPT Dinas Pendidikan menjadi kerepotan dalam mengelola administrasi. UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Wuryantoro dalam mengelola administrasi masih menggunakan cara manual, oleh karena itu dibutuhkan Sistem Informasi yang dapat membantu pengelolaan administrasi khususnya kepegawaian secara cepat dan mudah. Dalam membuat system informasi ini penulis menggunakan metode waterfall, perangkat pemrograman Microsoft Visual C 2008, basis data SQL Server 2005 dan pengujian perangkat lunak dilakukan dengan metode BlackBox. Sistem informasi yang dihasilkan dapat digunakan untuk mengelola data-data kepegawaian yaitu data seluruh pegawai, data kenaikan pangkat, data kenaikan gaji berkala dan data pemberhentian pegawai. 5. Sistem Informasi Manajemen Penerimaan CPNS Wilayah Jawa Tengah Berbasis WEB Oleh Dedy Agung Prabowo Tahun 2010 Pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah kegiatan untuk mengisi formasi yang lowong. Pada umumnya formasi yang lowong disebabkan adanya Pegawai Negeri Sipil yang berhenti, pensiun, meninggal dunia atau adanya perluasan organisasi, yang kemudian ditetapkan dalam keputusan Menteri yang bertanggung jawab di bidang pendayagunaan aparatur negara. Manajemen Proses Penerimaan Pegawai Negeri Sipil yang efektif dan transparan dapat diwujudkan dengan memperbaiki sistem administrasi pengelolaan pegawai yang ada selama ini. Sistem pengelolaan kepegawaian yang berbasis komputer dan terkoneksi dengan jaringan dapat meningkatkan kapasitas penyimpanan data baik dari segi kuantitas data dan luasnya cakupan wilayah yang selama ini tidak dapat diakomodasi dengan sistem manual. Hal ini sejalan dengan digulirkannya visi e-government oleh pemerintah pusat terutama dalam sektor Government to Citizens dengan pengelolaan data terintegrasi dalam jaringan yang menjadi prioritas utama. Pembangunan e-government sektor manajemen penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil yang dibuat menggunakan web base dengan bahasa pemrograman PHP dan HTML serta pemrograman database SQL dapat mancakup data di seluruh wilayah provinsi Jawa Tengah karena menyediakan akses aplikasi melalui jaringan baik untuk administrator, eksekutif, dan user yang lain. Dampak lain adalah meningkatnya efisiensi penggunaan anggaran negara serta meningkatnya kualitas pelayanan publik 6. Sistem Informasi Kepegawaian dan Akademik di SMA Negeri 19 Surabaya Berbasis PHP Oleh Ina Susanti Tahun 2009 SMA Negeri 19 Surabaya merupakan salah satu sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah kawasan untuk wilayah Surabaya Utara memiliki berbagai fasilitas yang sangat lengkap. Akan tetapi masih memiliki kelemahan yang cukup kompleks dalam pengelolaan datanya. Terutama pada sub bagian kepegawaian yang mengelola semua data pegawai serta memproses semua aturan-aturan yang berhubungan dengan kepegawaian. Sampai saat ini, pengelolaan data kepegawaian tersebut masih menggunakan sistem manual yang belum terkomputerisasi dan penyimpanan datanya masih tersebar serta belum terdokumentasi dengan baik. Dimana dalam pengolahan datanya masih menggunakan Microsoft Excel dan Microsoft Word, belum memiliki suatu database sebagai media penyimpanan data, sharing data tidak melalui jaringan dan masih mengandalkan printout hardcopy. Oleh karena itu proyek akhir yang berjudul Sistem Informasi Kepegawaian di SMA Negeri 19 Surabaya Berbasis PHP ini merupakan suatu media yang mengurusi pengelolaan dan penyimpanan data yang ada pada Sub Bagian Kepegawaian SMA Negeri 19 Surabaya yakni pengelolaan data pegawai dan administrasi lainnya serta komponen-komponen lain yang mendukung aplikasi web ini. Proyek akhir ini dibuat dengan menggunakan metode rekayasa perangkat lunak dengan metode 60 waterfall, dan diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, sedangkan untuk pengolahan databasenya menggunakan MySql.

7. Sistem Informasi Kepegawaian Pada Badan Pusat Statistik Sumatera Utara Oleh Fitriani Tahun 2010

Kajian ini bertujuan untuk membangun suatu sistem yang berdasarkan suatu sistem informasi. Sistem ini dikembangkan menggunakan apache, php dan mysql. Metodologi pengembangan sistem adalah berdasarkan diagram alir atau flowchart. Sistem ini meliputi modul-modul masukan data yang berkaitan dengan data pegawai. Objektif utama sistem informasi ini adalah untuk melihat data-data pegawai mengupdatenya sehingga kinerja pengolahan data dapat ditingkatkan secara cepat dan efisien. 8. Sistem Informasi Kepegawaian Berbasis WEB Pada RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor Oleh Hindiyansyah Tahun 2009 Sistem Informasi Kepegawaian merupakan sistem terpadu, yang meliputi pendataan pegawai, pengolahan data, prosedur, tata kerja, sumber daya manusia, dan teknologi komputer untuk menghasilkan informasi yang cepat, lengkap dan akurat dalam rangka mendukung kegiatan administrasi kepegawaian. Penyimpanan pegawai merupakan hal yang pokok dalam masalah kepegawaian terutama dalam mencari atau merubah data pegawai untuk kemudian di rubah sesuai dengan kebututhan. Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian ini dibuat menggunakan metode penelitian deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus pada Rumah 61 Sakit, dimana teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain observasi, wawancara, dan studi literatur. Untuk metode analisis dan perancangan yang digunakan dalam pembuatan sistem menggunakan metode menggunaka ERD sebagai model data dan DFD sebagai model proses. Menggunakan pemrograman server side dengan C dan action script dalam membuat program. Berdasarkan hasil pengujian, disimpulkan bahwa memungkinkan terjadinya keterlambatan dalam proses manipulasi data dan keterlambatan pada setiap tampilan data yang muncul. Sedangkan berdasarkan pengamatan menyimpulkan bahwa sistem dinilai sudah cukup baik, dapat dipelajari, mudah digunakan. Sistem yang dibuat sudah sesuai dengan kebutuhan Rumah Sakit dr Marzoeki Mahdi, dan sistem ini telah diuji dengan mengunakan teknik pengujian Black Box 9. Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Laporan Kerja Berbasis Web Pada Rumah Sakit Islam Surabaya Oleh Clara Sergian Tahun 2010 Dalam melakukan tugasnya, bagian kepegawaian di rs islam surabaya melakukan proses pengolahan data dengan menggunakan Microsoft Word dan pencatatan secara manual ke dalam buku besar. Informasi mengenai kepegawaian merupakan hal yang utama, sehingga diperlukan suatu sistem yang dapat mengolah data-data pegawai secara efisien sehingga memudahkan dalam menyediakan informasi tentang data pegawai secara cepat dan tepat. Belum tersedianya basis data yang terkait dengan pengelolaan data pegawai juga menjadi salah satu hambatan dalam pengorganisasian data 62 pegawai. Sehingga dalam pembuatan aplikasi perangkat lunak ini akan di buatkan suatu basis data baru menggunakan PHP MySQL guna menampung semua data-data pegawai.

10. Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Berbasis WEB Untuk

Menunjang Pengembangan E-Government Pada Badan Kepegawaian Daerah Tabanan Pemerintah Kabupaten Tabanan Badan Kepegawaian Daerah adalah salah satu bagian dari pemerintah kabupaten yang digunakan untuk memanjemen data yang berhubungan dengan kepegawaian, proses manajemen data kepegawaian tersebut masih menggunakan media kertas sehingga menghabiskan banyak kertas dan penumpukan kertas mengingat data kepegawaian berjumlah kurang lebih 10.000 pegawai. Hal tersebut mengakibatkan susahnya pegawai ketika mencari data pegawai dan penyimpanan data menggunakan kertas beresiko hilang dan rusak. Satu orang pegawai mempunyai banyak data pribadi dan proses input data melalui FIP formulir Isian Pegawai memakan waktu yang relatif lama sekitar 15 menit. Keadaan tersebut menyebabkan tidak efisien dan efektifnya proses input data pegawai. Permasalahan-permasalahan diatas merupakan kendala yang dapat menghambat kepegawaian. Oleh karena itu dibuatlah Sistem Informasi Kepegawaian Daerah pada Pemerintah Kabupaten Tabanan yang dapat menangani Proses input data pegawai secara digital. Data pegawai tersebut tersimpan dalam database yang terstruktur sehingga memudahkan pegawai dalam menginputkan data diri. Jika terjadi perubahan dan penghapusan data 63 2 bisa dapat cepat ditangani. Sistem ini juga dapat melakukan proses pencetakan laporan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

3.1.1 Studi Lapangan

Dalam melakukan studi lapangan terdapat beberapa hal sebagai berikut :

3.1.1.1 Observasi

64