Rataan mean Standar Deviasi Regresi Linear Sederhana

1. Rataan mean

Rataan mean merupakan hasil bagi dari sejumlah skor dengan banyaknya responden. Perhitungan mean merupakan perhitungan yang sederhana, karena hanya membutuhkan jumlah skor dan jumlah responden n. 26 Rumus rataan 27 : n x x x x n + + + = .......... .......... 2 1

2. Standar Deviasi

Dalam menghitung standar deviasi atau biasa disebut simpangan baku dengan menggunakan rumus sebagai berikut : s² = ∑ x i - x² n - 1 untuk mencari standar deviasi s, dari s² diambil harga akarnya yang positif. 28

3. Regresi Linear Sederhana

Untuk mengganalisis data, penulis juga menggunakan regresi linear sederhana. Regresi linear sederhana adalah suatu pola atau model regresi yang melibatkan dua variabel kuantitatif. Model ini digunakan untuk memperkirakan variabel yang satu berdasarkan variabel yang lain, karena itu sering dikatakan bahwa regresi adalah suatu prosedur estimasi atau perkiraan. 29 Adapun dua 26 Agus Irianto, Statistik : Konsep Dasar dan Aplikasinya Jakarta : Kencana, 2004, h. 29 27 Sudjana, Metoda Statistika Bandung : Tarsito, 2005, h.67 28 Ibid, h.93 29 Soekidjo Notoatmodjo, Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni Jakarta: Rineka Cipta, 2007, h.65 variabel dalam penelitian ini adalah tingkat efektifitas program puskesmas keliling dan upaya pelayanan kesehatan pada masyarakat miskin. Regresi linear sederhana dikelompokkan menjadi dua, yaitu : a. Data tidak berkelompok b = n ∑XY – ∑ Xі ∑ Yі n ∑ X² - ∑ Xі² a = Y bX = ∑ Y - b ∑ X n n di mana n = jumlah pasangan observasi X dan Y b. Data berkelompok dengan kelas interval sama b = n ∑fX’ – ∑FX’ ∑f2Y’ n ∑fX’² – ∑FX’² a = Y – Bx - Y = Y о + і ∑f2Y’ ∑f2 X = X о + і ∑f2Y’ ∑f2 Di mana : n = jumlah frekuensi pasangan observasi x dan y f = nilai-nilai frekuensi pasangan variable x dan y dari kelas yang bersangkutan f1 = jumlah frekuensi kelas dari variable x f2 = jumlah frekuensi kelas dari variebel y X² = nilai tengah dari tiap-tiap kelas variable x dengan origin salah satu nilai tengah kelasnya Y = nilai tengah dari tiap-tiap kelas variable y dengan origin salah satu nilai tengah kelasnya Y’ = nilai tengah dari kelas yang dipakai sebagai origin dari variable Y X о = nilai tengah kelas yang dipakai sebagai origin dari variable X ị = interval dari kelas yang nilai tengahnya dipakai sebagai origin. 30

J. Kerangka Berpikir