Pembatasan Dan Rumusan Masalah Metode Penelitian

Artinya : “…….. Maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta. ” Sehubungan dengan hal di atas menarik perhatian penulis untuk menyusun skripsi yang berjudul : ”TINDAK PIDANA PEMALSUAN DATA DALAM UNDANG UNDANG NO. 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI TRANSAKSI ELEKTRONIK DAN KAJIAN HUKUM ISLAM ”

B. Pembatasan Dan Rumusan Masalah

Penelitian ini menjelaskan kejahatan pada internet dalam kasus tindak pidana pemalsuan data pada internet, perkembangan kejahatan pada internet, dan upaya penanganannya dalam era informasi yang semakin meningkat pada zaman sekarang ini dari apa yang terkandung dalam UU No.11 Tahun 2008 ITE dan konsep-konsep yang ada dalam hukum pidana Islam. Untuk mendapatkan pembahasan yang objektif, maka dalam skripsi ini penulis membatasi, meliputi hal-hal sebagai berikut: 1. Tindak Pidana Pemalsuan data yang penulis maksud, adalah tindak kejahatan pemalsuan data yang dijelaskan di dalam Kitab Undang- Undang ITE dan mengkaji dengan kacamata hukum Islam. 2. Tinjauan hukum Islam yang penulis maksud, adalah ancaman hukuman, dan penanganan tindak kejahatan pemalsuan data dalam hukum Islam. 3. UU NO.11 tahun 2008 tentang ITE yang penulis maksud adalah tindak pidana pemalsuan data ini adalah kasus yang telah ada di dalam UU tersebut, dengan memperhatikan pasal-pasal yang berhubungan dalam tindak kejahatan tersebut. Dari pembatasan masalah diatas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Apa sanksi hukum yang ditentukan dalam perundang-undangan Indonesia yang khususnya pada UU ITE terhadap pelaku tindak kejahatan pemalsuan data? 2. Adakah sanksi hukum yang ditentukan dalam hukum Islam terhadap pelaku tindak kejahatan pemalsuan data? 3. Bagaimana upaya menanggulangi tindak kejahatan pemalsuan data pada komputer yang semakin canggih di zaman modern sekarang ini?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Secara umum, studi ini bertujuan, yang pertama, menjelaskan secara komprehensif tindak kejahatan pemalsuan data dengan perundang-undangan khusus di Indonesia, yang berupa Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Yang pada gilirannya menggambarkan wujud transformasi hukum pidana islam ke dalam hukum pidana nasional. Adapun secara spesifik penelitian ini bertujuan: a. Menjelaskan mengenai pengertian tindak kejahatan pemalsuan data pada jaringan internet. b. Untuk mencari jalan keluar dalam memberikan sanksi sebagai bentuk pencegahan dari tindak kejahatan pemalsuan data dalam Undang- Undang ITE. c. Untuk mengetahui ketentuan khusus yang terkandung didalam perundang-undangan khususnya di dalam Undang-Undang ITE, mengenai efek yang akan dialami masyarakat informasi mengenai tindak kejahatan pemalsuan data. d. Mencari jawaban atas permasalahan serta upaya menanggulangi tindak kejahatan pemalsuan data.

2. Manfaat Penelitian

Sedangkan Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Hasil penelitian ini dimaksudkan agar masyarakat mengetahui seberapa besar pengaruh dunia internet di dalam meningkatnya kriminalitas kejahatan. b. Hasil penelitian ini dimaksudkan untuk menambah khazanah keilmuan bagi pembaca. c. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi penulis khususnya dan masyarakat pada umumnya, agar berhati-hati dalam dunia informasi jaringan sosial pada internet. d. Hasil penelitian ini dimaksudkan untuk mempermudah pembaca dalam memahami tindak kejahatan pada komputer khususnya jaringan internet.

D. Metode Penelitian

Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode Deskriptif Analitis yaitu menggambarkan dan memaparkan secara sistematis tentang apa yang menjadi objek penelitian dan kemudian dilakukan analisis. 5 Adapun jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian normatif yaitu suatu penelitian dengan menggunakan peraturan perundang-undangan yang telah ada. Dalam mengolah dan menganalisa data, penulis menggunakan metode kualitatif dengan cara menggambarkan permasalahan yang akan dibahas dengan mengambil materi-materi yang relevan dan fakta-fakta dilapangan tanpa menggunakan rumus dan angka. Adapun mengenai sumber data yang penulis gunakan adalah sumber data primer. Data primer adalah data yang diperoleh dari hasil kajian hukum terhadap perundang-undangan, yang dalam hal ini perundang-undangan sebagai acuan utama untuk membatasi permasalahan yang dihadapi. 6 Dalam hal ini adalah buku- buku, majalah-majalah, dan literatur-literatur lainnya yang berhubungan dengan 5 Dr. Johnny Ibrahim, S. H., M. Hum. Teori dan Metodologi Penenlitian Hukum Normatif. Cet, ke-2. Bayu Media Publishing. Jakarta: 2006 6 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum. Cet, ke-3, UI- Press. Jakarta: 1986. penulisan skripsi ini. Setelah data-data terkumpul, kemudian penulis mengolah dan menganalisa data tersebut dengan menggunakan metode : Metode Deduktif, yaitu suatu cara menganalisa data bertitik tolak dari data yang bersifat umum, kamudian ditarik atau diambil kesimpulan yang bersifat khusus. Metode Komparatif, yaitu membandingkan keduanya antara hukum Islam dan hukum positif, dengan menganalisa keduanya. Teknik penulisan dalam pembuatan skripsi ini mengacu kepada buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syari’ah dan Hukum Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007. 7

E. Sistematika Penulisan