Struktur Organisasi Skripsi PENDAHULUAN

Dani Setyawan, 2014 Meningkatkan sikap entrepreneurship siswa melalui penerapan model pembelajaran teaching factory 6 langkah model tf-6m Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 53

B. Desain Penelitian

Adapun desain penelitian dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Dengan desain ini, baik kelompok eksperimental maupun kelompok kontrol dibandingkan, kendati kelompok tersebut dipilih dan ditempatkan tanpa melalui randomisasi Emzir, 2010: 102. Mekanisme dari dua kelas tersebut tergambar dalam tabel dibawah ini: Tabel 3.1 Desain Penelitian Kelompok Pretest Perlakuan Posttest Eksperimen O 1 X 1 O 3 Kontrol O 2 X 2 O 4 Keterangan: O 1 = Pretest untuk kelas eksperimen. O 2 = Pretest untuk kelas kontrol. X 1 = Perlakuan dengan model pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah Model TF-6M. X 2 = Perlakuan dengan model pembelajaran yang biasa dilakukan di SMK Negeri 1 Majalengka. O 3 = Posttest untuk kelas eksperimen. O 4 = Posttest untuk kelas kontrol.

C. Metode Penelitian

Dalam suatu penelitian, diperlukan suatu langkah-langkah yang benar untuk melakukan penelitian tersebut. Penentuan metode dalam suatu penelitian menjadi sangat penting untuk mencapai tujuan penelitian tersebut. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu Sugiyono, 2008: 2. Sebelum melaksanakan penelitian, seorang peneliti perlu menjawab beberapa pertanyaan pokok dalam Dani Setyawan, 2014 Meningkatkan sikap entrepreneurship siswa melalui penerapan model pembelajaran teaching factory 6 langkah model tf-6m Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 53 penelitiannya. Urutan kerja apakah yang harus dilakukan dalam melaksanakan penelitian, alat-alat apakah yang digunakan dalam mengukur ataupun mengumpulkan data, serta bagaimanakah melaksanakan penelitian tersebut. Menurut pendapat yang dikemukakan oleh Nazir 1999: 51, prosedur memberikan kepada peneliti urutan-urutan pekerjaan yang harus dilakukan dalam suatu penelitian. Teknik penelitian mengatakan alat-alat pengukur apa yang diperlukan dalam melaksanakan suatu penelitian. Sedangkan metode penelitian memandu peneliti tentang urutan-urutan bagaimana penelitian dilakukan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Sugiyono 2008, 72 mengemukakan pendapatnya bahwa penelitian eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. Penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap obyek penelitian serta adanya kontrol. Nazir 1999: 75 mengemukakan: Tujuan dari penelitian eksperimental adalah untuk menyelidiki ada- tidaknya hubungan sebab akibat serta berapa besar hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan-perlakuan tertentu pada beberapa kelompok eksperimental dan menyediakan kontrol untuk pembanding. Penelitian ini kedua kelompok diberikan perlakuan yang berbeda. Kelompok eksperimen dalam penelitian ini adalah kelompok yang diberikan perlakuan model pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah Model TF-6M. Sedangkan kelompok kontrol dalam penelitian ini adalah kelompok yang menggunakan model pembelajaran yang biasa dilakukan di SMK Negeri 1 Majalengka.

D. Definisi Operasional

1. Sikap Entrepreneurship

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Proses Pembelajaran

0 3 6

PERKEMBANGAN SOFT SKILLS SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK SEPEDA MOTOR MELALUI APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (TF-6M) PADA KOMPETENSI DASAR SERVIS RINGAN.

1 3 31

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (TF-6M) DAN PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT WIRAUSAHA (Penelitian pada siswa kelas XII angkatan 2011/2012 Kompetensi Keahlian Patiseri SMK Negeri 9 Bandung).

6 12 57

PENGARUH PERSEPSI TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI SISWA PADA PROGRAM KEAHLIAN SEPEDA MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M) DI SMK NEGERI 1 MAJALENGKA.

0 3 47

PENINGKATAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (TF-6M) PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK SEPEDA MOTOR.

0 5 57

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6-LANGKAH (MODEL TF-6M) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT PRODUKTIF MEMELIHARA UNGGAS PETELUR.

1 11 33

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M) UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DALAM MATA PELAJARAN PRADAKTIF SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN.

2 13 95

PERKEMBANGAN SOFT SKILLS SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK SEPEDA MOTOR MELALUI APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (TF-6M) PADA KOMPETENSI DASAR SERVIS RINGAN - repository UPI S TM 0808394 Title

0 0 4

TAP.COM - JURNAL PENERAPAN MODEL PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ...

0 5 6