Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

F. Definisi Operasional Variabel

1. Kemandirian Mengambil Keputusan Studi Lanjut Kemandirian mengambil keputusan studi lanjut merupakan suatu kemampuan dalam menentukan rencana studi yang diinginkan, tanpa memerlukan bantuan orang lain. Individu yang mandiri dalam mengambil keputusan studi lanjut juga mampu tekun dan kreatif dalam menentukan pilihan, sehingga usaha yang dilakukan tersebut dapat membuahkan hasil yang maksimal sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan yang dimiliki. Aspek-aspek yang mendasari kemandirian dalam mengambil keputusan studi lanjut yaitu 1 memiliki kemampuan mengambil keputusan changes in decision making abilities , 2 memiliki kekuatan terhadap pengaruh dari orang lain changes in conformity and susceptibility to influence , 3 memiliki kepercayaan diri dalam mengambil keputusan self reliance in decision making. 2. Siswa-siswi SMP adalah individu yang rata-rata berusia antara 13 sampai 15 tahun yang sedang berada pada periode transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa yang disebut dengan periode remaja. 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Bab ini berisi uraian tentang kemandirian mengambil keputusan studi lanjut, remaja dan bimbingan karier.

A. Hakikat Kemandirian Mengambil Keputusan Studi Lanjut

1. Pengertian Kemandirian Mengambil Keputusan Studi Lanjut

Menurut Basri 1995 kemandirian berasal dari kata mandiri, yang dalam bahasa Jawa berarti berdiri sendiri. Basri 1995 menyatakan bahwa dalam arti psikologi, kemandirian mempunyai pengertian sebagai keadaan seseorang dalam kehidupannya yang mampu memutuskan atau mengerjakan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Orang yang mandiri adalah individu yang mampu mengekspresikan dirinya secara bebas tanpa adanya kontrol dari luar Kartono, 1999. Masrun 1986 juga mengartikan kemandirian sebagai suatu sikap yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan sesuatu atas dorongan sendiri tanpa bantuan dari orang lain. Seseorang tersebut juga mampu berpikir dan bertindak original atau kreatif, dan penuh inisiatif, mampu mempengaruhi lingkungan, mempunyai rasa percaya diri dan memperoleh kepuasan dari usahanya. Menurut Kartono 1999 kemandirian seseorang terlihat pada waktu orang tersebut menghadapi masalah.