Usulan Topik-Topik Bimbingan Karier

70 2. Memiliki kekuatan terhadap pengaruh dari orang lain. changes in conformity and susceptibility to influence. Tidak mudah terpengaruh dengan situasi sosial yang ada di sekitarnya. Saya tidak akan memilih sekolah tertentu hanya karena banyak teman-teman saya yang memilih sekolah itu. Mengambil keputusan studi lanjut sesuai minat dan bakat. Peserta didik mampu mengambil keputusan studi lanjut tanpa terpengaruh oleh situasi sosial disekitarnya. Mencapai kemandirian karier. Menggunak an media brosur, ceramah singkat, tanya jawab, diskusi, refleksi 3. Memiliki kepercayaan diri dalam mengambil keputusan. self reliance in decision making. Mampu mengatasi sendiri masalah yang dihadapi tanpa bergantung dengan orang lain. Biasanya saya dapat menyelesaikan masalah saya sendiri tanpa melibatkan orang lain. Yakin terhadap kemampuan diri dalam menyelesaikan masalah Peserta didik yakin pada dirinya sendiri dalam menyelesaikan masalahnya. Mencapai kemandirian dari orang tua dan orang lain Menggunak an media bimbingan, Ceramah singkat, tanya jawab, diskusi, refleksi Apabila ada masalah saat mengambil keputusan studi lanjut, saya berusaha untuk tidak langsung meminta bantuan kepada orang lain. Percaya diri dalam mencari solusi masalah Peserta didik mampu percaya diri dalam mencari solusi dari permasalahann ya dan tidak mudah bergantung pada orang lain. Mencapai kemandirian dari orang tua dan orang lain Menggunak an media bimbingan, Ceramah singkat, tanya jawab, diskusi, refleksi 71

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini membahas mengenai kesimpulan hasil penelitian dan saran-saran untuk berbagai pihak.

A. Kesimpulan

Kesimpulan diperoleh dari hasil penelitian dan pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa siswi kelas VIII SMP N 2 Girimulyo Kulon Progo Yogyakarta tahun ajaran 20142015 memiliki kemandirian mengambil keputusan studi lanjut yang baik. Perhitungan data tentang jumlah siswa siswi yang masuk dalam kategori sangat tinggi yaitu 31 atau 58,5 dan kategori tinggi 20 atau 37,7 . Siswa siswi yang masuk dalam kategori sangat tinggi dan tinggi mengindikasikan bahwa mereka telah memiliki kemandirian mengambil keputusan studi lanjut. Tingginya tingkat kemandirian mengambil keputusan studi lanjut terbentuk dari adanya kemampuan siswa siswi memilih sekolah yang sesuai dengan minat dan bakat yang mereka miliki. Selain itu, siswa juga tidak lagi bergantung pada orang lain dalam menentukan studi lanjutnya. Selain hal-hal yang telah disebutkan, kemandirian mengambil keputusan studi lanjut juga ditunjang oleh adanya kebebasan dalam berdiskusi dengan orang tua. Dari hasil penelitian, didapat item kuesioner yang teridentifikasi rendah yaitu “Saya tidak akan memilih sekolah tertentu hanya karena banyak teman- teman saya yang memilih sekolah itu”. Berdasarkan item-item kuesioner yang teridentifikasi sedang dan rendah, peneliti membuatmengusulkan topik-topik bimbingan karier yang sesuai untuk mengembangkan serta meningkatkan kemandirian mengambil keputusan studi lanjut siswa kelas VIII SMPN 2 Girimulyo Kulon Progo Yogyakarta tahun ajaran 20142015.

B. Saran-saran

Berikut ini dikemukakan saran bagi beberapa pihak: 1. Bagi guru Bimbingan dan Konseling SMP N 2 Girimulyo Kulon Progo Yogyakarta: a. Guru BK diharapkan dapat memanfaatkan hasil penelitian ini untuk membuat program-program yang relevan bagi siswa untuk meningkatkan kemandirian mengambil keputusan studi lanjutnya. b. Guru BK diharapkan mencoba melaksanakan usulan yang disajikan dalam skripsi ini. c. Satuan-Satuan Pelayanan Bimbingan Klasikal yang disajikan dalam skripsi ini masih perlu direvisi supaya ada konsistensi atar komponen-komponennya. 2. Bagi peneliti lain. Peneliti lain yang ingin melakukan penelitian dengan topik kemandirian mengambil keputusan studi lanjut diharapkan: a. Peneliti lain dapat mengembangkan penelitian ini dengan memperkaya teori-teori lain yang belum ada dalam penelitian. b. Dalam menyusun kuesioner hendaknya digunakan bahasa yang mudah dipahami oleh subjek penelitian. c. Dalam menyusun kisi-kisi kuesioner hendaknya dibuat keseimbangan jumlah item pada setiap aspek dan indikator.