68
Januari 1974, Tambahan No. 7. Perusahaan memulai kegiatan usaha secara komersial pada tanggal 17 Desember 1979.
Perubahan terakhir Anggaran Dasar Perusahaan adalah berdasarkan Akta Notaris No.157 tanggal 25 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH.,
notaris di Jakarta, pemegang saham Perusahaan setuju untuk meningkatkan modal saham dari Rp10 triliyun menjadi Rp38.75 triliyun yang dengan demikian
merubah Anggaran Dasar Perusahaan. Akta Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
pada tanggal 24 Agustus 2010 berdasarkan surat keputusan No. AHU- 41681.AH.01.02. Tahun 2010
4.1.2.3 PT. Energi Mega Persada Tbk.
PT Energi Mega Persada Tbk Perusahaan didirikan di Republik Indonesia berdasarkan akta notaries No. 16 tanggal 16 Oktober 2001 dari H.
Rakhmat Syamsul Rizal, S.H., Notaris di Jakarta. Akta Pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
melalui Surat Keputusan No. C-14507.HT.01.01.TH.2001 tanggal 29 Nopember 2001, serta diumumkan dalam Berita Negara No. 31, Tambahan No. 3684
tanggal 16 April 2002. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir adalah dengan Akta No. 63 tanggal 31
Oktober 2008 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, Notaris di Tangerang, mengenai perubahan seluruh Anggaran Dasar Perusahaan dalam rangka
penyesuaian terhadap Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas serta Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
69
Lembaga Keuangan Bapepam-LK No. IX.J.1 sebagai Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-179BL2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-
Pokok Anggaran Dasar Perusahaan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Perubahan tersebut masih dalam proses
perolehan persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Perusahaan berkedudukan di Jakarta dengan kantor pusat di Wisma Mulia, Lantai 33, Jalan Jenderal Gatot Subroto No. 42, Jakarta. Anak perusahaan
melakukan kegiatan penambangan minyak dan gas bumi yang berlokasi di Kepulauan Kangean, Propinsi Jawa Timur serta di Propinsi Riau, Jambi,
Sumatera Utara dan Kalimantan Timur. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan Pebruari 2003.
4.1.2.4 PT. International Nickel Indonesia Tbk
PT International Nickel Indonesia Tbk “PT Inco” atau “Perseroan” didirikan pada tanggal 25 Juli 1968 dengan akta notaris Eliza Pondaag, No. 49 di
Jakarta. Anggaran Dasar Perseroan disetujui oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. JA56918 tanggal 26 Juli 1968 dan diumumkan dalam
Berita Negara No. 62 tanggal 2 Agustus 1968. Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan dan yang terakhir diubah dengan akta
Nomor 56 tanggal 13 Agustus 2008 yang dibuat dihadapan Poerbaningsih Adi Warsito S.H., notaris di Jakarta yang memuat tentang Perubahan Anggaran
Dasar Perseroan dalam rangka menyesuaikan dengan Undang- Undang Perseroan Terbatas No.40 tahun 2007. Perubahan ini telah diterima oleh Menteri
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
70
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dalam Surat Keputusan No. AHU-6115, AH.01.02.2008 tanggal 10 September 2008 dan telah didaftarkan pada Kantor
Pendaftaran Kotamadya Jakarta Selatan dengan surat No. 09.03.1.13.29245 tanggal 23 Desember 2008. Sekitar 61 saham Perseroan dimiliki oleh Vale
Inco Limited sebelumnya CVRD Inco Limited, sekitar 18 oleh masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia sebelumnya Bursa Efek Jakarta, sekitar 20
oleh Sumitomo Metal Mining Co., Ltd., dan sisanya oleh empat perusahaan Jepang lainnya.
Operasi Perseroan didasarkan atas Kontrak Karya yang ditandatangani oleh Pemerintah Republik Indonesia “Pemerintah” dan Perseroan. Kontrak
Karya ini memberikan hak kepada Perseroan untuk mengembangkan dan mengoperasikan proyek nikel dan mineral-mineral tertentu lainnya di daerah
yang sudah ditentukan di Pulau Sulawesi. Kontrak Karya ini pada awalnya ditandatangani pada tanggal 27 Juli 1968 “Kontrak Karya 1968” dan berakhir
pada tanggal 31 Maret 2008. Pada tanggal 15 Januari 1996, Perseroan dan Pemerintah menandatangani Persetujuan Perubahan dan Perpanjangan Kontrak
Karya 1968 “Persetujuan Perpanjangan”, yang memperpanjang izin operasi Perseroan sampai tahun 2025. Persetujuan Perpanjangan ini akan dapat
diperpanjang lagi setelah tahun 2025 dengan adanya persetujuan Pemerintah.
4.1.2.5 PT. Medco Energi Internasional Tbk