2.2.7. Pengaruh Faktor – Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham
2.2.7.1. Pengaruh ROE Return On Equity terhadap Harga Saham
Tandelilin 2001:240 menyatakan bahwa dari sudut pandang investor ROE yang sangat penting diperhatikan untuk mengetahui sejauh mana investasi
yang akan dilakukan investor di suatu perusahaan mampu memberikan return yang sesuai dengan tingkat yang di isyaratkan investor.
Return On Equity mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba
yang tersedia bagi pemegang saham. Semakin tinggi tingkat pengembalian atas modal ROE maka semakin baik kedudukan pemilik perusahaan dan semakin
tinggi pula kemampuan modal sendiri untuk menghasilkan keuntungan atau laba bagi pemegang saham sehingga akan meningkatkan harga saham Fakhruddin dan
Hadianto,2001:65. Menurut kutipan jurnal Retno Widya Sasanti dan Nurfauziah 2005:65
menunjukkan bahwa secara simultan dan partial ROE mempunyai pengaruh positif terhadap perubahan harga saham. Menurut kutipan jurnal Edi Subiyantoro
dan Fransisca Andreani 2003:179 menyatakan bahwa secara parsial ROE mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham.
Return On Equity dapat dijadikan sebagai tolak ukur oleh investor untuk
mengetahui produktifitas dari dana – dana pemilik perusahaan di dalam perusahaannya sendiri. Rasio ini juga menunjukkan rentabilitas dan efisiensi
modal sendiri. Semakin tinggi rasio ini akan semakin baik karena posisi modal pemilik perusahaan akan semakin kuat, atau rentabilitas modal sendiri yang
semakin baik, sehingga para investor percaya bahwa kemudian hari perusahaan
akan dapat memberikan keuntungan yang lebih besar, akibatnya harga saham dapat naik di pasar modal, demikian keadaan sebaliknya.
2.2.7.2. Pengaruh EPS Earning Per Share terhadap Harga Saham
Informasi laba per lembar saham atau yang sering dikenal Earning Per Share
suatu perusahaan menunjukan besarnya laba bersih perusahaan yang siap dibagikan bagi semua penegang saham perusahaan. Besarnya EPS suatu
perusahaan bisa diketahui dari informasi laporan keuangan perusahaan meskipun beberapa perusahaan tidak mencantumkan besarnya EPS perusahaan yang
bersangkutan dalam laporan keuangannya, tetapi besarnya EPS suatu perusahaan bisa kita hitung berdasarkan informasi laporan neraca dan laporan laba rugi
perusahaan.Tandelilin,2001:241 Semakin tinggi nilai EPS merupakan hal yang menggembirakan pemegang
saham karena semakin besar laba yang disediakan untuk pemegang saham, maka pemegang saham akan tertarik untuk membeli saham perusahaan sehingga dapat
meningkatka harga saham Darmadji dan Fakhruddin,2001:139. Menurut Nirawati 2003:107 menunjukkan bahwa secara parsial EPS
mempunyai pengaruh nyata terhadap harga saham. Apabila semakin tinggi tingkat EPS suatu perusahaan menunjukkan semakin besar laba perusahaan yang
disediakan oleh pemegang saham sehingga pemegang saham akan tertarik untuk membeli saham perusahaan yang nantinya akan mempengaruhi harga saham.
2.2.7.3. Pengaruh DERDebt to Equity Ratio terhadap Harga Saham