Tindak Lanjut Perbaikan Inspeksi

Supervisi yang ditetapkan menyangkut prosedur perencanaan perikatan terdiri dari: identifikasi calon klien, analisis kondisi bisnis klien untuk diterima atau tidaknya perikatan. Pertimbangan menerima atau tidaknya suatu perikatan dilihat dari hasil: a. Evaluasi integritas manajemen ini bertujuan untuk memastikan bahwa manajemen klien dapat dipercaya dan laporan keuangan yang diaudit bebas dari salah saji. b. Mengidentifikasi keadaan khusus seperti adanya persoalan hukum yang dialami oleh klien. c. Evaluasi ketersediaan catatan akuntansi klien. Kantor Akuntan Publik Payamta dalam mempertahankan standar mutu dilakukan dengan cara menjaga kualitas auditnya, menjaga integritas dan kepercayaan dari klien. Untuk mereview kertas kerja dan laporan perikatan melalui supervisi oleh senior. Hal ini menunjukkan kebijakan supervisi Kantor Akuntan Publik Payamta sudah sesuai dengan teori yang ada.

5. Pemekerjaan hiring

Pemekerjaan mengatur tentang kualifikasi untuk calon karyawan, cara menginformasikan kebijakan Kantor Akuntan Publik ke calon karyawan, dan program untuk memperoleh auditor berkemampuan. Pemekerjaan hiring mengatur tentang kualifikasi untuk calon auditor yang dibedakan menjadi 2 posisi yaitu posisi supervisor dan posisi ketua tim audit atau auditor. Kualifikasi untuk posisi supervisor yaitu: a. Mempunyai pengetahuan teknis yang cukup, minimal S1 akuntansi. b. Pengalaman kerja sebagai ketua tim atau auditor, minimal 5 tahun. c. Mempunyai kemampuan analitis dan judgemental. d. Mempunyai kemahiran memimpin dan melatih serta berkomunikasi. e. Mempunyai kemampuan dalam menjaga hubungan dengan klien. f. Mempunyai sikap mental pribadi dan profesional karakter,intelegensi, motivasi, dan pertimbangan. Kualifikasi untuk ketua tim audit atau auditor yaitu: a. Mempunyai pengetahuan teknis yang cukup, minimal D3 atau S1 akuntansi. b. Pengalaman kerja sebagai staf asisten audit, minimal 3 tahun. c. Mempunyai kemampuan analitis dan judgemental. d. Mempunyai kemahiran memimpin dan melatih serta berkomunikasi. e. Mempunyai kemampuan dalam menjaga hubungan dengan klien. f. Mempunyai sikap mental pribadi dan profesional karakter,intelegensi, motivasi, dan pertimbangan. Pelatihan audit, audit intern, dan perpajakan adalah program yang dirancang memperoleh auditor berkemampuan. Informasi mengenai kebijakan dan prosedur Kantor Akuntan Publik diinformasikan kepada pelamar saat wawancara. Hal ini menunjukkan bahwa pemekerjaan hiring di Kantor Akuntan Publik Payamta sudah sesuai dengan teori ada.

6. Pengembangan Profesional

Pengembangan profesional merupakan sarana bagi Kantor Akuntan Publik untuk memberikan kepada auditornya pengetahuan memadai untuk