61
4.5.1 Pengaruh Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepemilikan Manajerial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh Rachman 2012 dan Komang 2013. Hasil ini mengidentifikasikan bahwa semakin tinggi kepemilikan saham
manajemen dan dalam suatu perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan. Hal ini disebabkan karena manajemen perusahaan tidak mempunyai kendali
terhadap perusahaan. Terlebih rata-rata kepemilikan saham manajemen yang rendah. Manajemen lebih banyak dikendalikan pemilik mayoritas sehingga
manajemen hanya sebagai perpanjangan tangan pemilik mayoritas dalam usahanya meningkatkan nilai perusahaan. Akan tetap hasil penelitian ini berbeda
dengan hasil penelitian Michelle 2014 dimana GCG berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan sehingga meningkatkan kepercayaan publik terhadap
perusahaan.
4.5.2 Pengaruh Kepemilikan Institusional Terhadap Nilai Perusahaan
Hasil penelitian menunjukan bahwa Kepemilikan Institusional tidak memiliki pegaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh Rachman 2012, Komang 2013, dan Aditama 2013. Hasil ini mengidentifikasi bahwa semakin tinggi rendahnya
kepemilikan saham institusional dalam suatu perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan. Hal ini dapat terjadi karena adanya informasi yang asimetri
antara investor dengan manajer. Hal tersebut dapat membuat pemilik saham
62
institusional merasa tidak puas akan kinerja manajerial, kemudian memutuskan untuk menjual sahamnya ke pasar, dimana hal ini dapat menurunkan nilai
perusahaan. Akan tetapi hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian michelle 2014 yang menyatakan bahwa kepemilikan saham institusional
memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan.
4.5.3 Pengaruh Pengungkapan CSR Terhadap Nilai Perusahaan
Berdasarkan output SPSS, hasil penelitian menunjukan bahwa CSR tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil ini sejalan dengan
penelitian yang dilakukan oleh Amantih 2012 dan Aditama 2013. Hal ini membuktikan bahwa tinggi rendahnya pengungkapan tanggung jawab sosial
perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan. Akan tetapi hasil ini penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Komang 2013, Michelle
2014 dan Rachman 2012, dimana CSR berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan sehingga dalam melakukan aktivitas sosial di
lingkingan masyarakat maka respon pelanggan semakin banyak dan penjualan pun semakin meningkat,
63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan