32
Manfaat model Problem Based Learning menurut Smith dalam Amir 2010: 26 antara lain: 1 siswa menjadi lebih ingat dan meningkat pemahamannya atas
materi ajar; 2 meningkatkan fokus siswa pada pengetahuan yang relevan; 3 mendorong siswa untuk berpikir; 4 membangun kerja tim, kepemimpinan, dan
keterampilan sosial; 5 membangun kecakapan belajar life long learning skills pada siswa; dan 6 memotivasi siswa untuk belajar. Berdasarkan manfaat yang
diperoleh dari penerapan model Problem Based Learning maka model pembelajaran ini sangat tepat digunakan dalam proses belajar mengajar.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti akan menerapkan model Problem Based Learning
dalam pembelajaran PKn materi globalisasi dengan kompetensi dasar memberikan contoh sederhana pengaruh globalisasi di lingkungannya. Dengan
penerapan model Problem Based Learning ini diharapkan siswa akan memperoleh manfaat-manfaat seperti yang sudah dikemukakan di atas.
2.2.8 Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk menolong siswa menjadi matang kedewasaannya Purwanto 2011: 20. Kewarganegaraan adalah
seperangkat karakteristik dari seseorang warganegara Winarno 2009: 33. Berdasarkan kedua pengertian tersebut maka dapat disimpulkan Pendidikan
Kewarganegaraan PKn adalah usaha sadar seseorang untuk memenjadi seorang warganegara yang baik. Pernyataan tersebut sesuai dengan pendapat Amin 2009:
1.31, Pendidikan Kewarganegaraan dapat diartikan sebagai usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar pada masa yang akan datang dapat menjadi patriot
bangsa dan negara.
33
Berdasarkan beberapa pengertian tersebut, dapat disimpulkan Pendidikan Kewarganegaraan PKn adalah usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk
mempengaruhi siswa agar menjadi warga negara yang baik, bertanggung jawab, dan sesuai dengan cita-cita bangsa.
Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan adalah partisipasi secara sadar dan penuh tanggung jawab dalam kehidupan politik dari warga negara yang taat
kepada nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar demokrasi konstitusional Indonesia Winataputra 2007: 1.20. PKn diajarkan di semua jenjang pendidikan, termasuk
di Sekolah Dasar SD. Saat anak belajar di SD mereka mulai dikenalkan dengan nilai-nilai Pancasila dan budaya bangsa. Tujuan PKn di SD menurut Ruminiati
2008: 1-26 adalah untuk menjadikan warga negara yang baik, yaitu warga negara yang tahu, mau, dan sadar akan hak dan kewajibannya. Dengan demikian
kelak siswa diharapkan dapat menjadi bangsa yang terampil, cerdas, bersikap baik, dan mampu mengikuti kemajuan teknologi modern.
Menurut Ruminiati 2008: 1-24 secara umum PKn meliputi aspek: 1 persatuan dan kesatuan; 2 norma, hukum, dan peraturan; 3 Hak Asasi Manusia;
4 kebutuhan warga negara; 5 konstitusi negara; 6 kekuasaan dan politik; 7 Pancasila; dan 8 globalisasi. Salah satu ruang lingkup yang ada dalam PKn
adalah globalisasi. Berhubungan dengan aspek yang terkandung dalam PKn, pada penelitian ini peneliti memfokuskan penelitian pada pembelajaran PKn materi
globalisasi di kelas IV.
2.2.9 Globalisasi