BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Penelitian merupakan suatu cara untuk meneliti dan mengkaji suatu fenomena dengan menggunakan metode ilmiah dan aturan-aturan yang berlaku.
Dalam penelitian ini, bentuk penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan analisa data kualitatif. Metode-metode deskriptif memusatkan
perhatian terhadap masalah-masalah atau fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukan atau bersifat aktual, kemudian menggambarkan fakta-fakta tentang
masalah yang diselidiki sebagaimana adanya dan diiringi dengan rasional yang akurat.
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan SWOT Analisis yaitu sebuah alat marketing untuk mengklasifikasikan posisi perusahaan
dan menentukan strategi pemasaran yang sesuai dengan lingkungannya.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Kegiatan penelitian ini dilakukan di sebuah toko pakaian yaitu Tauko Medan yang beralamat di jalan sei batang serangan No. 3954 Medan. Penelitian
direncanakan akan dilakukan pada bulan Juni sampai bulan Agustus 2013.
3.3 Informan Penelitian
Penelitian kualitatif tidak dimaksudkan untuk membahas generalisasi dari hasil penelitian. Oleh karena itu, pada penelitian kualitatif tidak dikenal adanya
Universitas Sumatera Utara
populasi dan sampel. Subjek penelitian yang telah tercermin dalam fokus penelitian ditentukan dengan sengaja, subjek penelitian ini menjadi informan yang
memberikan berbagai informasi yang diperlukan Suyanto, 2005. Untuk memperoleh dan mendapatkan informasi dalam penelitian ini
penulis menetapkan dua informan yaitu informan kunci dan informan utama. 1.
Informan kunci adalah mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian. informan kunci dalam
penelitian ini adalah manajer Tauko Medan. 2.
Informan utama adalah mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. Informan utama adalah pelanggan Tauko Medan.
3.4 Kerangka Pemikiran Konseptual
Kerangka pemikiran yang disusun penulis dapat dilihat dari gambar dibawah bahwa dari pemasaran yang dilakukan Tauko Medan selama ini dapat
dikaji melalui kajian teori dan penelitian dengan analisa lingkungan yang terdiri dari lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Lingkungan internal dapat
dilihat dari kekuatan dan kelemahan pada perusahaan Tauko Medan, sedangkan lingkungan eksternal akan dilihat dari peluang dan ancaman.
Setelah kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman sudah diketahui maka akan dilakukan analisa dengan metode analisis SWOT. Metode ini digunakan
untuk mengetahui posisi perusahaan dengan lingkungan yang ada di Tauko Medan. Apakah pada sel I, II, III atau IV serta strategi apa yang sesuai untuk
dilakukan. Setelah mengetahui posisi perusahaan pada sel yang ada, maka dari
Universitas Sumatera Utara
hasil metode analisis SWOT dapat menjadi bahan evaluasi bagi Tauko Medan dalam mengambil suatu keputusan dan Stretegi Pemasaran yang sesuai dengan
kondisi perusahaan.
Gambar 3.1 Kerangka Pemikiran Konseptual Sumber : penulis
Strategi Pemasaran
Kajian Teori Analisis
Lingkungan
Internal Eksternal
Kekuatan Kelemahan
Peluang Ancaman
Analisis SWOT
Sel I Sel II
Sel III Sel IV
Evaluasi
Universitas Sumatera Utara
3.5 Sistematika Penulisan