Alat Analisis Data a. Uji Validitas dan Realibitas

Dari hasil perhitungan diperoleh ukuran sampel minimal adalah 96,04. Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah sebesar 100 orang para penduduk desa di Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat. Untuk menarik sampel diperlukan sampel accidental yaitu siapa saja yang dijumpai pada saat penelitian berlangsung.

3.4. Alat Analisis Data a. Uji Validitas dan Realibitas

Validitas dan reliabilitas alat ukur yang digunakan dalam sebuah penelitian sangat menentukan keakuaratan dan keobjektifan hasil penelitian yang dilakukan. Suatu alat ukur yang tidak valid dan tidak reliabel akan memberikan informasi yang tidak akurat mengenai keadaan subjek atau individu yang dikenai tes ini Azwar, 2001.. 1. Uji Validitas Alat Ukur Uji validitas dilakukan dengan tujuan untuk menguji coba alat ukur dalam menjalankan fungsinya. Dalam penelitian ini, uji validitas dilakukan dengan tujuan pertama yaitu seberapa jauh alat ukur skala infrastruktur dapat mengukur atau mengungkap dengan tepat pada masyarakat desa di Kecamatan Batang Serangan. Kedua, seberapa jauh alat ukur menunjukkan kecermatan atau ketelitian pengukuran atau dengan kata lain dapat menunjukkan keadaan yang sebenarnya Azwar, 2004. Validitas yang digunakan adalah validitas isi atau content validity yaitu sejauh mana suatu tes yang merupakan seperangkat pernyataan, dilihat dari isinya benar-benar mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur Hadi, 2000. Universitas Sumatera Utara Didalam pelaksanaannya, content validity dilakukan dengan menggunakan profesional judgment yaitu pertimbangan dosen pembimbing. 2. Reliabilitas Alat Ukur Uji reliabilitas dilakukan untuk melihat reliabilitas alat ukur yang menunjukkan derajat keajegan atau konsistensi alat ukur yang bersangkutan bila diterapkan beberapa kali pada kesempatan yang berbeda Hadi, 2000. Reliabilitas alat ukur yang dapat dilihat dari koefisien reliabilitas merupakan indikator konsistensi aitem-aitem tes dalam dalam menjalankan fungsi ukurnya bersama- sama. Reliabilitas alat ukur ini sebenarnya mengacu pada konsistensi atau kepercayaan hasil ukur yang mengandung makna kecermatan pengukuran Azwar, 2004 Reliabilitas dinyatakan oleh koefisien reliabilitas yang angkanya berada dalam rentang 0 sampai dengan 1. Koefisien reliabilitas yang semakin mendekati angka 1 menandakan semakin tinggi reliabilitas. Sebaliknya, koefisien yang semakin mendekati angka 0 berarti semakin rendah reliabilitas yang dimiliki. Menurut Nunnally dalam Ghozali 2001, suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbanch Alpha 0,60. Teknik yang dipakai adalah formula Alpha Cronbach karena koefisien alpha merupakan batas bawah reliabilitas dan merupakan underestimate terhadap reliabilitas murni. Artinya apabila koefisien yang dihasilkan cukup tinggi maka dapat diyakini bahwa reliabilitas yang sesungguhnya memang tinggi Azwar, 2004. Universitas Sumatera Utara

b. Uji Normalitas