BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Penelitian dan Pengembangan
Penelitian pengembangan saat ini menjadi suatu metode yang cukup populer. Penelitian pengembangan yang juga dikenal dengan istilah Research
And Development RD banyak digunakan dalam berbagai bidang, termasuk bidang pendidikan. Menurut Putra 2012 : 67 dalam bukunya yang berjudul
Research Development mendefinisikan RD sebagai metode penelitian yang secara sengaja, sistematis, bertujuandiarahkan untuk mencaritemukan,
merumuskan, memperbaiki,
mengembangkan, menghasilkan,
menguji keefektifan produk, model, metodestrategicara, jasa, prosedur tertentu yang
lebih unggul, baru, efektif, efisien, produktif dan bermakna. Kemudian menurut Sugiyono 2010 : 407, metode penelitian dan
pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji kualitas produk tersebut. Dari pendapat beberapa
ahli di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian pengembangan adalah penelitian untuk mengembangkan suatu produk kemudian produk tersebut diuji
kualitasnya sehingga pada akhirnya dapat menghasilkan produk yang lebih baik.
Dalam penelitian ini, peneliti akan mengembangkan suatu produk yaitu mobile media “Francopensée” yang kemudian akan diuji kualitas dan
kelayakannya untuk mendapatkan produk akhir yang lebih baik. Model penelitian yang digunakan mengadaptasi dari Padmo 2004 dan Alessi
40 41
Trollip 2001, dimana peneliti membaginya menjadi 5 tahapan penelitian, yaitu: 1 tahap awal, 2 tahap perancangan, 3 tahap pembuatan media, 4
tahap evaluasi, dan 5 tahap akhir.
B. Desain Penelitian
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian pengembangan. Hal ini sesuai dengan pendapat beberapa ahli yang dapat disimpulkan bahwa
penelitian pengembangan adalah penelitian untuk mengembangkan suatu produk kemudian produk tersebut diuji kualitasnya sehingga pada akhirnya
dapat menghasilkan produk yang lebih baik. Dalam penelitian ini produk yang dikembangkan adalah
mobile media “Francopensée” yang berupa aplikasi Android. Peneliti mengembangkan produk menggunakan aplikasi berbasis
komputer bernama Adobe Flash Professional CS6 yang memiliki fitur AIR for Android yang mana fitur tersebut sudah terintegrasi di dalamnya. Kemudian
produk yang sudah jadi akan divalidasi dan diujikan kepada ahli materi, ahli media, guru Bahasa Prancis dan peserta didik untuk menguji kelayakannya.
C. Prosedur Pengembangan Media
Langkah-langkah atau tahapan pengembangan dalam penelitian ini mengadaptasi dari prosedur pengembangan media menurut Alessi Trollip
2001: 407-558 dan Padmo 2004: 418-423. Alessi Trollip 2001 membagi tahapan pengembangan media menjadi tiga tahapan pokok yaitu: 1
planning, 2 design, dan 3 development. Sedangkan Padmo 2004
membaginya menjadi lima tahapan yaitu: 1 tahap analisis, 2 tahap perencanaan, 3 tahap pembuatan, 4 tahap validasi, dan 5 tahap akhir. Pada
dasarnya tahapan-tahapan yang dilakukan hampir sama, karena itu dalam pelaksanaannya peneliti mengadaptasi kedua pendapat tersebut dan
menggunakan lima tahapan pengembangan, antara lain:
1. Tahap awal
Dalam tahapan ini peneliti menentukan masalah yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Bahasa Prancis di mana nantinya akan
menjadi kajian dalam penelitian pengembangan ini. Kemudian peneliti menentukan ruang lingkupnya, mengidentifikasi proses pembelajaran,
materi dan media pembelajaran.
2. Tahap perancangan
Pada tahapan ini, peneliti merancang media yang akan dikembangkan berdasarkan hasil pengkajian pada tahap awal. Peneliti
mengumpulkan ide dan konsep dari konten atau materi yang akan digunakan serta membuat flowchart sebagai penuntun langkah pembuatan
media. Setelah itu, peneliti menuangkan ide dan konsepnya ke dalam storyboard yang akan mempermudah peneliti dalam tahap pembuatan
media.
3. Tahap pembuatan media
Peneliti mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan media sesuai dengan rancangan pada tahap sebelumnya.
Selanjutnya peneliti menulis kode program dalam software Adobe Flash 43
Professional CS6 dan membuat desain tampilan media dengan panduan storyboard yang telah dibuat. Setelah itu langkah terakhir dalam tahap ini
adalah menggabungkan semua komponen dan menjadikannya sebuah prototype atau produk awal.
4. Tahap evaluasi
Pada tahap ini, peneliti melakukan dua tahap penilaian yang melibatkan empat pihak. Tahap pertama yaitu tahap validasi yang
dilakukan oleh dua orang dosen jurusan Pendidikan Bahasa Prancis yaitu Herman, M. Pd sebagai ahli materi dan Nuning Catur Sri Wilujeng, S. Pd.,
M.A. sebagai ahli media untuk mengetahui kualitas dari media yang dikembangkan. Setelah di evaluasi, media akan direvisi sesuai dengan
kritik dan saran yang disampaikan oleh kedua ahli tersebut. Tahap berikutnya dilakukan uji coba di SMA N 2 Wonosobo dengan melibatkan
guru mata pelajaran Bahasa Prancis, Drs. Tri Heni Budiyanto dan 32 siswa kelas XI jurusan Bahasa untuk mengetahui kelayakan dari media yang
dikembangkan. Selanjutnya peneliti melakukan final revisions sesuai dengan kritik dan saran dari siswa dan guru mata pelajaran.
5. Tahap akhir
Produk akhir dari pengembangan media ini akan diunggah ke Google play store sehingga dapat dijangkau oleh seluruh pengguna
Android khususnya siswa SMA.