2.3 Landasan Teori
Bayi asphyxia neonatorum disebabkan oleh banyak factor multi factorial seperti terlihat pada bagan berikut ini kosim,M.S, dkk 2005
Keadaan ibu
• Preeklampsia dan eklampsia • Pendarahan abnormal plasensta
previa atau solusio plasenta • Partus lama atau partus macet
• Demam selama persalinan • Infeksi berat malaria, sifilis,
TBC, HIV Kehamilan Post matur sesudah 42
minggu
Keadaan tali pusat:
- Lilitan tali pusat - Talipusat pendek
- Simpul talipusat - Prolapsus tali pusat
Keadaan bayi :
- Bayi premature - Persalinan sulit
letaksunsang, bayi kembar, distosia
bahu,ekstraksi vakum, forcep
Kejadian asphyxia neonatorum Bayi tidak menangis, tidak bernafas
spontan atau megap-megap
Manajemen asphyxia neonatorum pada bayi baru lahir : - Keringkan bayi dan bebaskan jalan nafas resusitasi
- Berikan ventilasi - Asuhan pasca resusitasi
Hidup Meninggal
Gambar 2 Kerangka Teori
Evi Desfauza : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Asphyxia Neonatorum Pada Bayi Baru Lahir Yang Dirawat Di Rsu Dr Pirngadi Medan Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
2.4 Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel Dependen
Faktor Ibu
: 1.
Umur ibu
2. Paritas
3. Penyakit Ibu
Bayi asphyxia neonatorum
Faktor bayi : 1.
Prematur 2. Gemelli
Bayi non
asphyxia neonatorum
Faktor Persalinan 1.
Bentuk persalinan
2. Persalinan lama 3. Ketuban Pecah Dini
Gambar 3 Kerangka Konsep Penelitian
Evi Desfauza : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Asphyxia Neonatorum Pada Bayi Baru Lahir Yang Dirawat Di Rsu Dr Pirngadi Medan Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini bersifat analitik observasional dengan desain case control, sebagai kasus adalah ibu yang melahirkan bayi dengan asphyxia
neonatorum dan kontrol adalah ibu yang melahirkan bayi tanpa asphyxia neonatorum, data diperoleh dari catatan rekam medik berasal dari status pasien yang
dirawat di Rumah Sakit Umum DR Pirngadi Medan tahun 2007, kemudian secara retrospektif diteliti factor resiko sehingga dapat menjelaskan faktor–faktor yang
mempengaruhi terjadinya asphyxia neonatorum.
3.2 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian