3.8. Cara Kerja 3.8.1 Pembuatan Sediaan Histopatologi Mukawi, 1989.
Pemeriksaan Histopatologi
Sampel jaringan ↓
Fiksasi memakai formalin 10 ↓
Dehidrasi memakai alkohol 70 ke 100 ↓
Penjernihan memakai toluen ↓
Impegnasi masukkan ke lilin cair ↓
EmbeddingBlock Parafin penanaman sampel jaringan ↓
Mikrotom pemotongan 2 μm
↓ Pencairan lilin yang melekat di sampel jaringan
↓ Preparat diletakkan di objek glas
↓ Penjernihan memakai xylol
↓ Rehidrasi memakai alkohol 96 ke 70
↓ Pewarnaan jaringan adhesi dengan Hematoxylin-Eosin
↓ Dehidrasi memakai alkohol 70 ke 96
↓ Tutup objek glas dengan dek glas memakai Balsem Mounting
3.8.2 Pembuatan preparasi untuk pemeriksaan kadar plumbum dalam jaringan Hyde, dkk., 1977.
1. Masing-masing 0,5gr jaringan hati dan ginjal + 5ml aquadest diblender halus
Dwi Rita Anggraini: Gambaran Maskrokopis Dan Miskrokopis Hati Ginjal Mencit Akibat Pemberian Plumbum Asetat, 2008. USU e-Repository © 2008
2. Setelah jaringan homogen diberikan 0,5ml larutan 1mg0,5ml magnesium
asetat 3.
Jaringan dibakar sampai menjadi abu dengan menggunakan muffle furnace pada suhu 500-550
C selama 4-5 jam 4.
Setelah menjadi abu ditambahkan larutan 2M asam nitrat sebanyak 5ml kemudian larutan disentrifuge selama 5-10 menit pada kecepatan 2000rpm
5. Larutan yang telah disentrifuge diperiksa dengan alat Atomic Absorbtion
Spectrophotometer AAS.
3.8.3 Pemeriksaan dengan alat Atomic Absorbtion Spectrophotometer AAS.
Langkah-langkah Pengoperasian AAS Simadzu AA 6200 1.
Buka katup gas Asetilen pada tabung 2.
Buka dan atur tekanan gas Asetilen pada alat dengan tekanan 1,5 Kgfcm2 3.
Nyalakan komputer 4.
Pilih icon AA 6200 pada layar dekstop 5.
Pilih wizard pada display AA 6200 6.
Klik connect, pindahkan slit sesuai dengan perintah pada dialog box, tunggu sampai warna lampu indicator initialize bewarna hijau ±2 menit
7. Pada connects to instruments, klik next. Pada element dialog box bagian
measure isi elemen yang akan diukur atau dengan cara mengklik tanda … kemudian pilih elemen rumus kimia pada table periodik
Dwi Rita Anggraini: Gambaran Maskrokopis Dan Miskrokopis Hati Ginjal Mencit Akibat Pemberian Plumbum Asetat, 2008. USU e-Repository © 2008
8. Siapkan lampu elemen yang akan diukur pada socket yang sesuai socket 1
atau 2 9.
Klik next, pada optics for lamp adjusment dialog box akan menampilkan : a.
Wavelength otomatis diatur oleh alat b.
Lamp current otomatis diatur oleh alat c.
Socket dipilih sesuai dengan lampu element yang terpasang dan diukur Pada socket, putar Hollow Cathode Lamp yang digunakan
pada posisi operating d.
Slit widthdiset pada dinding sebelah kiri alat sesuai dengan yang tertera pada dialog box
e. Lamp on diaktifkan
f. Pada lamp Status, khat pesan yang tertulis, bila tertulis need to
perform line search, klik line search, pilih do line search pada searchbeam balance dialog box, monokromator akan melakukan
setting panjang gelombang sesuai dengan element yang telah diatur sebelumnya. Tunggu beberapa sat sampai setting selesai, lalu klik
close. 10.
Periksa sinar pada burner dengan kertas putih sinar harus sejajar 11.
Klik next, pada adjusment dialog box, lakukan adjusment pada lampu dengan memutar tombol pengaturan di sebelah kanan alat sampai didapatkan energi
maksimum.
Dwi Rita Anggraini: Gambaran Maskrokopis Dan Miskrokopis Hati Ginjal Mencit Akibat Pemberian Plumbum Asetat, 2008. USU e-Repository © 2008
12. Klik next, pada optics dialog box.
a. Isi lamp mode sesuai dengan metde yang digunakan
b. Bila pada lamp status terdapat pesan Need to perform line search
lakukan seperti pada no 9.f 13.
Klik next, pada quantitation dialog box, pilih methode, isi jumlah standard an konsentrasi serta satuan konsentrasi dari deret standar kurva kalibrasi yang
akan diukur 14.
Klik next, pada Measurement dialog box a.
Klik pada kotak Enable, jika dilakukan pengukuran sampel Blanko pada setiap jumlah sampel tertentu, isi jumlah sampel yang akan
diukur sebelum pengukuran ulang blanko b.
Pada repeat condition, diisi pengulangan pada setiap pengukuran blanko, standar dan sampel. Klik OK.
15. Klik Next, pada sample dialog box, diisi identitas sampel yang akan diukur
serta jumlah sampel. 16.
Klik next, pada Gas Condition dilog box, periksa gas sesuai yang diatur dengan menekan tombol purge pada alat.
17. Klik fnish
18. Burner dinyalakan, sampel siap diukur.
3.9. Pengamatan hasil 3.9.1 Pengamatan hati dan ginjal secara makroskopis