3. Analisa Tabel Tunggal 3. 1 Latar Belakang Responden

o Penomoran kuesioner: Kuesioner yang telah dikumpulkan diberi nomor urut sebagai pengenal 01-99. o Editing: Peneliti mengedit jawaban responden untuk memperjelas jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesilapan pengisian data dalam kode yang disediakan. o Coding: Proses pemindahan jawaban responden ke dalam kotak-kotak kode yang telah disediakan pada lembar kuesioner dalam bentuk angka skor. o Tabulasi Data: Pada tahap ini, data Florton Cobol FC dimasukkan ke dalam tabel. Tabel tersebut terdiri dari tabulasi tunggal. Sebaran data dalam tabel secara rinci meliputi kategori frekuensi, persentase, dan selanjutnya dianalisa. IV. 3. Analisa Tabel Tunggal IV. 3. 1 Latar Belakang Responden Tabel 1. Usia Usia Frekuensi Persentase 1. 19 tahun 31 31.3 2. 20-25 68 68.7 Total 99 100.0 Sumber: P.1FC.3 Berdasarkan data tabel di atas, dapat dilihat bahwa jumlah responden yang terbesar adalah kelompok umur 20-25 tahun, yaitu sebanyak 68 orang 68,7, kemudian kelompok umur 19 tahun sebanyak 31 orang 31,3, sedangkan kelompok umur 26 tahun tidak ada. Data ini menunjukan bahwa kebanyakan mahasiswa Universitas Sumatera Utara yang mengakses situs Facebook berada pada kisaran umur 20-25 tahun. Dimana pada usia tersebut Universitas Sumatera Utara para mahasiswa memiliki waktu luang untuk mengakses situs Facebook dikarenakan kegiatan dan perkuliahan yang mengharuskan mahasiswa banyak berhubungan dengan internet. Tabel 2. Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase 1. Pria 35 35.4 2. Wanita 64 64.6 Total 99 100.0 Sumber: P.2FC. 4 Berdasarkan tabel 2 diketahui bahwa responden wanita lebih banyak dibandingkan responden pria, yaitu responden wanita sebanyak 64 orang 64,4, sedangkan jumlah responden pria sebanyak 35 orang 35,4. Dengan demikian disimpulkan bahwa, yang lebih banyak menggunakan pemilik account Facebook adalah wanita daripada pria. Pada umum nya wanita cenderung ingin mencari kesibukan untuk mengisi waktu luang mereka. Selain itu mereka juga menggunakan menggunakan internet untuk mencari informasi terbaru atau untuk berhubungan dengan teman mereka melalui situs jejaring sosial yang tersedia. Dibandingkan dengan para pria yang cenderung lebih bebas dan lebih banyak menghabiskan waktu luang nya diluar rumah dengan beraktifitas seperti: berolah raga, mengikuti berbagai unit kegiatan mahasiswa yang ada di kampus, dan lain sebagai nya. Universitas Sumatera Utara Tabel 3. Fakultas Fakultas Frekuensi Persentase 1. ISIP 20 20.2 2. Ekonomi 25 25.3 3. Kedokteran 13 13.1 4. Psikologi 3 3.0 5. Pertanian 21 21.2 6. MIPA 17 17.2 Total 99 100.0 Sumber: P.3FC.5 Berdasarkan tabel 3 dapat diketahui bahwa, dari 99 responden, 20 orang 20,2 berasal dari Fakultas ISIP USU, 25 orang 25,3 dari Fakultas Ekonomi USU, 13 orang 13,1 dari Fakultas Kedokteran USU, 3 orang 3,0 dari Fakultas Psikologi USU, 21 orang 21,2 dari Fakultas Pertanian USU, dan 17 orang 17,2 dari Fakultas MIPA USU. Responden tersebut terpilih menjadi sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling dan stratifikasi proporsional, yakni: Setiap populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel dan berhak menjadi responden serta mengelompokkan populasi ke dalam sebuah kategori untuk membuat sifat homogen dari populasi yang heterogen berdasarkan karakteristik tertentu. Universitas Sumatera Utara Tabel 4. Pekerjaan Orang Tua Keterangan Frekuensi Persentase 1. Pegawai Pemerintahan 34 34.3 2. Wiraswasta 42 42.4 3. Dan lain-lain 23 23.2 Total 99 100.0 Sumber: P.4FC.6 Tabel 4 menunjukan bahwa 42 orang 42,2 pengakses situs Facebook orang tua nya bekerja sebagai wiraswasta, kemudian 34 orang 34,3 orang tua nya bekerja sebagai pegawai pemerintahan dan 23 orang 23,2 yang orang tua nya memiliki pekerjaan lain. Hal ini menunjukan bahwa sebahagian besar pengakses situs Facebook, orang tua nya mereka bekerja sabagai wiraswasta, sebahagian lainnya para orang tua mereka bekerja sebagai pegawai pemerintahan dan profesi lainnya seperti: Pekerja seni, kontraktor, dan sebagainya. Tabel 5. Status Tempat tinggal Status Tempat Tinggal Frekuensi Persentase 1. Dengan orang tua 44 44.4 2. Dengan saudarakerabat dekat 12 12.1 3. Kost 43 43.4 Total 99 100.0 Sumber: P.5FC.7 Tabel diatas menunjukan bahwa 44 orang 44,4 pengguna Facebook tingal bersama dengan orang tua mereka, 43 orang 43,4 kost, dan 12 orang lainnya 12,1 tinggal dengan saudara atau kerabat dekat mereka. Hal tersebut menunjukan bahwa para pengguna Facebook baik yang kost maupun yang tinggal bersama dengan orang tua hampir Universitas Sumatera Utara sama jumlah nya. Ini menunjukan status tempat tinggal tidak berpengaruh terhadap penggunaan Facebook. Tabel 6. Mengenal situs Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Hasil pencarian di search engine 8 8.1 2. Berita di internetmajalahsurat kabar 21 21.2 3. Obrolan di chat roomforum diskusi di internet 8 8.1 4. Teman 62 62.6 Total 99 100.0 Sumber: P.6FC.8 Tabel 6 menunjukkan bahwa mayoritas responden, yaitu sebanyak 62 orang 62,6, menyatakan dirinya pertama kali mengenal situs Facebook dari temannya. Selebihnya mengenal situs Facebook dari internet, majalah dan surat kabar sebanyak 21 orang 21,2, kemudian 8 orang 8,1 mengenal situs Facebook dari hasil pencarian di search engine, dan 8 responden lainnya 8,1 menyatakan dirinya pertama kali mengenal situs Facebook dari obrolan di chat room maupun forum diskusi di internet. Ini membuktikan bahwa situs Facebook diperkenalkan dengan mengandalkan jaringan diantara anggotanya, dari satu teman ke teman yang lain. Biasanya para mahasiswa sangatlah peka terhadap berita serta perkembangan informasi terbaru, mereka saling bertukar informasi tersebut melalui Facebook. Itu berarti Facebook merupakan media yang paling ampuh untuk berbagi informasi yang baru dan langsung. Universitas Sumatera Utara Tabel 7. Tempat mengakses Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Komputer pribadi 28 28.3 2. Warung internet 29 29.3 3. Ponsel Fasilitas internet di ponsel 38 38.4 4. Dan lain-lain... 4 4.0 Total 99 100.0 Sumber: P.7FC.9 Tabel 7 diatas menunjukkan keberadaan ponsel fasilitas internet di ponsel sangat berperan penting dalam meningkatkan penggunaan internet dikalangan para pengguna Facebook, yang berarti juga memberikan kemudahan untuk menggunakan Facebook. Dari tabel diatas diketahui bahwa 38 orang 38,4 mengakses situs Facebook dari ponsel, kemudian 29 orang 29,3 mengaksesnya dari warung internet, sementara komputer pribadi sebanyak 28 orang 28,3 dan dengan fasilitas lainnya seperti: Wi-fi, modem dan sebagai nya sebanyak 4 orang 4,0 saja. Berdasarkan data diatas tidak heran di tahun 2010 ini Indonesia merupakan Negara ke dua terbanyak pengguna Facebook nya setelah Amerika Serikat. Fasilitas yang disediakan oleh berbagai provider ponsel belakangan ini menawarkan berbagai kemudahan untuk pengaksesan internet, dari mulai harga yang relatif murah untuk mengakses sampai pada promosi yang begitu bervariatif untuk menarik perhatian para konsumennya. Selain itu, saat ini hampir seluruh ponsel sudah memiliki fasilitas WAP yang memudahkan para pengguna nya mengakses internet kapan pun dimana pun. Didukung lagi oleh semakin menjamurnya merek-merek ponsel, seperti BlackBerry, Nokia, Sony Erricson, dan sebagainya yang menjadikan internet sebagai fasilitas pendukung utama dari produk- Universitas Sumatera Utara produk mereka. Pengaksesan internet malalui ponsel ini banyak dipilih oleh para mahasiswa karena lebih praktis, efisien, dan tidak banyak membuang waktu untuk hanya sekedar pergi ke warnet atau menghidupkan komputer pribadi mereka dalam mengakses internet. Tabel 8. Alasan mengakses Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Selingan saja 17 17.2 2. Mengisi waktu luang 34 34.3 3. Mencari hiburan 16 16.2 4. Menambah teman 18 18.2 5. Menambah informasi 10 10.1 6. Dan lain-lain 4 4.0 Total 99 100.0 Sumber: P.8FC.10 Tabel 8 menunjukkan alasan pegguna Facebook mengakses untuk mengisi waktu luang sebanyak 34 orang 34,3 kemudian 18 orang 18,2 menambah teman, 17 orang 17,2 sebagai selingan saja 16 orang 16,2 mencari hiburan 10 orang 10.1 menambah informasi dan hanya 4 orang saja yang mengakses situs Facebook untuk alasan lainnya. Hal ini berarti, kebanyakan responden yang mengakses situs Facebook untuk mengisi waktu luang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kehadiran Facebook sangatlah menolong, apabila mahasiswa memiliki waktu luang. Mereka dapat mengakses internet dan situs-situs jejaring sosial seperti Facebook. Ketika mengakses Facebook mereka dapat saling bertukar informasi, mengetahui perkembangan berita-berita terbaru, bertegur sapa antar sesama pengguna, dan dapat melepaskan stress melaui aplikasi game yang disediakan. Universitas Sumatera Utara Tabel 9. Ketertarikan akan fasilitas Wall Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 15 15.2 2. Menarik 74 74.7 3. Sangat menarik 10 10.1 Total 99 100.0 Sumber: P.9FC.11 Tabel 9 menunjukkan bahwa mayoritas responden yaitu sebanyak 84 orang 89,9 menyatakan bahwa fasilitas wall di situs Facebook sangatlah menarik, karena dalam fasilitas Wall para pengguna User dapat bertukar informasi secara langsung dan memiliki page atu halaman yang tidak terbatas. Para pengguna dapat menyampaikan pesan tanpa harus dibatasi. Ada15 responden 15,2 yang mengatakan fasilitas wall di situs Facebook tidak menarik, karena menurut mereka failitas wall yang disediakan oleh Facebook kurang memiliki privasi bagi para pengguna yang ingin menyampaikan pesan bersifat pribadi. Tabel 10. Ketertarikan akan fasilitas Message Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 28 28.3 2. Menarik 63 63.6 3. Sangat menarik 8 8.1 Total 99 100.0 Sumber: P.10FC.12 Tabel 10 menunjukkan bahwa mayoritas responden yaitu sebanyak 71 orang 71,7 menyatakan bahwa fasilitas message yang diberikan oleh Facebook sangatlah menarik. Hal tersebut karena fasilitas message sifatnya sangatlah private pribadi, maka dari itu para Universitas Sumatera Utara pengguna dapat mengirimkan pesan mereka kepada siapapun tanpa diketahui oleh pengguna lainnya. Kemudian 28 responden 28,3 mengatakan fasilitas message tidak menarik karena, fasilitas tersebut terlalu pribadi dan memiliki keterbatasan dalam penyampaian pesan yang ingin dibagi kepada user lainnya melalui pembatasan karakter huruf. Tabel 11. Ketertarikan akan fasilitas Status Up-date Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 8 8.1 2. Menarik 64 64.6 3. Sangat menarik 27 27.3 Total 99 100.0 Sumber: P.11FC.13 Pada tabel 11 terlihat bahwa mayoritas responden yakni 91 orang 91,9 menyatakan bahwa fasilitas status up-date sangat menarik. Karena status up-date berisikan isi pikiran, pengalaman, kejadian yang dialami oleh pengguna nya dan apa saja yang ingin disampaikan kepada para pengguna lainnya. Hal tersebut ternyata dapat juga menarik perhatian responden untuk mengekses situs Facebook. Yang mengatakan tidak menarik sebanyak 8 orang 8,1 karena status up-date menutut mereka terlalu mengekspose segala kegiatan yang mereka lakukan dan sebagian orang tidak menyukai hal tersebut. Universitas Sumatera Utara Tabel 12. Ketertarikan akan fasilitas Profile Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 9 9.1 2. Menarik 75 75.8 3. Sangat menarik 15 15.2 Total 99 100.0 Sumber: P.12FC.14 Tabel 12 menunjukkan mayoritas responden sebanyak 90 orang 91, menyatakan bahwa fasilitas profile di situs Facebook sangat menarik. Karena di dalam profile para pengguna dapat melihat data-data pribadi pemilik account yang hanya dapat diketahui apabila kita sudah diterima menjadi friend atau teman nya. Dan hanya ada 9 orang responden saja yang mengatakan fasilitas profile di situs Facebook tidak menarik, karena beberapa user tidak tertarik melihat data pribadi yang dimiliki oleh orang lain dan hanya menggunakan Facebook seadanya saja. Tabel 13. Ketertarikan akan fasilitas Foto Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 8 8.1 2. Menarik 59 59.6 3. Sangat menarik 32 32.3 Total 99 100.0 Sumber: P.13FC.15 Tabel 13 menunjukkan bahwa mayoritas responden yaitu sebanyak 91 orang 91,9 menyatakan bahwa Fasilitas foto yang disediakan oleh situs Facebook sangatlah menarik, karena fasilitas foto yang ada di Facebook memungkinkan bagi siapa saja yang ingin meng Universitas Sumatera Utara up-load foto nya sesuai dengan keinginan dan menjadi salah satu tempat untuk menunjukan eksistensinya dalam dunia maya. Namun ada 8 responden 8,1 yang mengatakan fasilitas foto yang diberikan oleh Facebook tidak menarik karena mereka menganggap foto yang di pajang dalam situs jejaring sosial seperti Facebook dapat menimbulkan dampak kriminaliatas seperti penculikan, manipulasi dan pengrusakan citra seseorang. Tabel 14. Ketertarikan akan fasilitas Chat Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak menarik 24 24.2 2. Menarik 56 56.6 3. Sangat menarik 19 19.2 Total 99 100.0 Sumber: P.14FC.16 Berdasarkan tabel 14 mayoritas responden yakni 75 orang 75,8 mengatakan bahwa fasilitas chat room yang disediakan situs jejaring sosial Facebook sangat menarik. Fasilitas chat room tersebut memungkinkan siapa saja berhubungan dan bertukar informasi secara langsung melalui Facebook. Yang mengatakan tidak menarik ada sebanyak 24 orang 24,2 Hal ini karena mereka User Facebook belum tahu cara menggunakan fasilitas tersebut dengan baik. Mereka akhirnya lebih suka menggunakan fasilitas maupun situs khusus chat room seperti: Yahoo Messenger, MIRC, MSN dan yang lainnya. Universitas Sumatera Utara Tabel 15. Frekuensi mengakses Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Jarang, 3 kaliminggu 34 34.4 2. Sering, 4 - 5 kaliminggu 38 38.4 3. Sangat sering, 7 kali setiap hariminggu 27 27.3 Total 99 100.0 Sumber: P.15FC.17 Berdasarkan tabel 15 diatas dapat diketahui seberapa sering responden mengakses situs Facebook. Terlihat bahwa mayoritas responden, yaitu sebanyak 65 orang 65,7 mengatakan sangat sering, 4-5 kaliminggu sampai 7 kali setiap hariminggu mengakses situs Facebook. Ternyata para mahasiswa memiliki banyak waktu luang diluar urusan perkuliahan dan Facebook merupakan alternatif yang paling diminati untuk mengisi waktu luang tersebut. Dapat berinteraksi dengan jutaan pengguna lain dari seluruh dunia yang terdaftar di jejaring Facebook merupakan alas an mereka. Ada 34 orang 34,4 mengatakan jarang 3 kaliminggu mengakses situs Facebook, alasan nya karena mereka aktif atau memiliki banyak kegiatan diluar seperti: Unit Kegiatan Mahasiswa UKM, bekerja, dan lain sebagai nya. Tabel 16. Motif menggunakan untuk mendapatkan informasi dari pengguna lain Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak benar 13 13.1 2. Benar 75 75.8 3. Sangat benar 11 11.1 Total 99 100.0 Sumber: P.16FC.18 Universitas Sumatera Utara Tabel 16 menunjukkan bahwa motif responden menggunakanmengakses situs Facebook adalah untuk mendapatkan informasi dari pengguna lain. Hal ini dinyatakan oleh 75 responden 75,8. Sementara yang menyatakan tidak benar sebanyak 13 orang 13,1 dan ada 11 orang menyatakan sangat benar 11,1. Jadi mayoritas responden mengatakan motif mereka mengakses situs Facebook adalah untuk mendapatkan informasi, seperti: isu maupun berita terbaru yang sedang berkembang, informasi mengenai keadaan pengguna User lainnya, jadwal kegiatan Calendar event, hari ulang tahun, dan masih banyak lagi informasi lainnya yang bisa didapat melalui Facebook. Sehingga hal tersebut menjadi salah satu motif bagi pengguna untuk mengakses jejaring sosial ini. Tabel 17. Motif untuk memiliki account Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak benar 27 27.3 2. Benar 61 61.6 3. Sangat benar 11 11.1 Total 99 100.0 Sumber: P.17FC.19 Tabel 17 menunjukan bahwa motif responden menggunakan situs Facebook adalah untuk memiliki account di situs Facebook. Sebanyak 72 responden 72,7 yang menyatakan hal ini sangat benar. Namun ada 27 responden 27,3 berpendapat hal ini tidak benar. Berarti mayoritas responden pengakses situs Facebook ingin memiliki account di Facebook, walaupun ada sebagian responden yang tidak mau memiliki account di Facebook. Yang mendasari hal tersebut adalah semakin tingginya tingkat kriminalitas serta dampak- dampak negatif yang ditimbulkan oleh Facebook seperti yang sedang gencar diberitakan oleh media belakangan ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 18. Motif untuk mendapat status Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak benar 54 54.5 2. Benar 40 40.4 3. Sangat benar 5 5.1 Total 99 100.0 Sumber: P.18FC.20 Tabel 18 diatas menunjukkan bahwa sebagian yakni 54 orang 54,5, menyatakan mereka mengakses situs Facebook bukan untuk mendapatkan status, kemudian yang menyatakan benar sebanyak 40 orang 40,4, dan yang menyatakan sangat benar sebanyak 5 responden 5,1. Dapat diketahui bahwa motif responden mengakses situs Facebok adalah untuk mendapatkan status atau tidak untuk mendapatkan status, dan hasil nya hampir berimbang. Yang disebut sebagai status dalam hal ini adalah harga diri ataupun tingkat pergaulan responden dalam komunitasnya. Orang yang mengakses situs Facebook cenderung dilihat oleh sebagian orang lebih memiliki sesuatu yang istimewa, tapi bagi sebagian orang lagi cenderung tidak menghiraukan hal tersebut. Tabel 19. Motif menggunakan untuk menjalin hubungan Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak benar 17 17.2 2 Benar 64 64.6 3. Sangat benar 18 18.2 Total 99 100.0 Sumber: P.19FC.21 Universitas Sumatera Utara Tabel 19 diatas menunjukkan bahwa mayoritas reponden sebanyak 82 responden 82,8 yang menyatakan sangat benar menggunakan situs Facebook untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Sementara 17 orang lainnya 17,2 menyatakan tidak benar. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas motif responden menggunakan Facebook untuk menjalin hubungan dengan orang lain, hal ini menunjukkan bahwa situs Facebook bukan hanya untuk mendapatkan informasi mengenai para penggunanya, tetapi juga digunakan untuk menjalin hubungan sosial antar sesama pengguna pemilik account di manapun berada. Tabel 20. Motif menggunakan untuk pelepasan emosi Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak benar 35 35.4 2. Benar 55 55.6 3. Sangat benar 9 9.1 Total 99 100.0 Sumber: P.20FC.22 Tabel 20 diatas menunjukkan bahwa mayoritas reponden yakni sebanyak 64 orang 64,7 menyatakan sangat benar menggunakan situs Facebook sebagai sarana untuk pelepasan emosi. Sementara ada 35 orang lainnya 35,4 menyatakan tidak benar. Hal tersebut menunjukan bahwa situs Facebook merupakan sarana pelepasan emosi, karena di dalam nya tersedia fasilitas serta aplikasi yang bisa memberikan hiburan tersendiri bagi siapa pun yang mengaksesnya. Hiburan tersebut seperti: fasilitas game yang disediakan oleh Facebook, chat room, kuis, dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara Tabel 21. Kebutuhan informasi dari kegiatan para pengguna Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak perlu 37 37.4 2. Perlu 55 55.6 3. Sangat perlu 7 7.1 Total 99 100.0 Sumber: P.21FC.23 Tabel 21 diatas menunjukkan kebutuhan responden akan informasi kegiatan pengguna lainnya. Ini dinyatakan sangat perlu oleh 62 responden 62,7. Hal tersebut menunjukan kegiatan para pengguna lain merupakan informasi yang sangat penting dan perlu diketahui oleh para pemilik account di Facebook, karena lewat media jejaring sosial ini informasi mengenai kegiatan user lain yang sedang online bisa diketahui dengan cepat melalui status Up-date yang mereka tulis. Sementara yang menyatakan tidak perlu sebanyak 37 orang 37,4. Bagi sebagian pengguna, mengetahui kegiatan pengguna lain tidak lah cukup perlu bagi mereka, di samping itu mereka hanya menggunakan Facebook seperlu nya saja dan hanya membuka fasilitas-fasilitas yang umum pula, seperti wall, message, dan foto. Tabel 22. Kebutuhan informasi dari calendar event Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak perlu 28 28.3 2. Perlu 62 62.6 3. Sangat perlu 9 9.1 Total 99 100.0 Sumber: P.22FC.24 Universitas Sumatera Utara Tabel 22 diatas menunjukkan kebutuhan responden akan informasi dari calendar event, ini dinyatakan sangat perlu oleh 71 orang 71,7. Karena calendar event berisikan informasi acara yang akan berlangsung juga sedang berlangsung. Hal tersebut memudahkan para pengguna Facebook utuk mengetahui informasi acara apa saja yang ada di wilayah nya. Sementara yang menyatakan tidak perlu ada sebanyak 28 orang 28,3, user lain tidak menghiraukan acara-acara yang di invite melalui Facebook mereka menganggap cara undangan melalui calendar event tersebut kurang sopan. Tabel 23. Kebutuhan informasi dari berita terbaru Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak perlu 8 8.1 2. Perlu 63 63.6 3. Sangat perlu 28 28.3 Total 99 100.0 Sumber: P.23FC.25 Tabel 23 diatas, menunjukkan jenis informasi yang dicari responden yaitu informasi dan berita terbaru yang dianggap perlu 91 responden 91,9. Hal tersebut menunjukan bahwa responden membutuhkan informasi dan berita terbaru yang sedang hangat dan berkembang dari Facebook. Melalui media internet informasi lebih cepat di terima, praktis, serta efisien. Sementara yang menyatakan tidak perlu sebanyak 8 orang 8,1. Mereka ini lebih mempercayakan informasi yang diperoleh dari media lainnya seperti: Televisi, radio, dan surat kabar. Universitas Sumatera Utara Tabel 24. Seberapa lama memiliki account Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. 1-3 bulan Baru saja 7 7.1 2. 6 bulan Sudah lama 27 27.3 3. 1 tahun Sudah sangat lama 65 65.6 Total 99 100.0 Sumber: P.24FC.26 Dari tabel 24 diatas, dapat diketahui bahwa sebanyak 65 orang 65,6 mengatakan bahwa dirinya sudah sangat lama menjadi anggota pemilik account Facebook yakni sudah lebih dari 1 tahun. Sama halnya dengan responden yang mengatakan dirinya sudah lama menjadi anggota pemilik account Facebook yakni lebih dari 6 bulan, sebanyak 27 27,3. Responden yang menyatakan dirinya baru saja menjadi anggota pemilik account Facebook yakni sekitar 1-3 bulan, sebanyak 7 orang 7,1. Salah satu penyebab seseorang mempertahankan account nya karena Facebook merupakan jejaring sosial yang paling banyak penggunanya, sehingga memungkinkan siapapun berhubungan lewat situs ini. Bahkan kini penggunanya telah mencapai lebih dari 24 juta orang dari berbagai belahan dunia. Facebook juga selalu memanjakan para pengguna nya dengan berbagai fasilitas serta aplikasi yang diberikan yang selalu diperbaharui sesuai dengan perkembangan. Banyak sekali dampak yang diberikan oleh jejaring sosial ini, khususnya terhadap perkembangan informasi dunia. Dampak yang dirasakan pun bermacam-macam dari mulai positif dan negatif yang akhir-akhir ini dapat kita rasakan bersama. Universitas Sumatera Utara Tabel 25. Seberapa lama waktu yang digunakan untuk mengakses Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. 4 jamakses 10 10.1 2. 2-4 jamakses 19 19.2 3. 1-2 jamakses 70 70.7 Total 99 100.0 Sumber: P.25FC.27 Berdasarkan tabel 25, dapat diketahui bahwa mayoritas responden, yaitu sebanyak 70 orang 70,7 mengatakan dirinya menghabiskan waktu sebanyak 1-2 jam dalam mengakses situs Facebook. 19 orang 19,2 mengatakan dirinya menghabiskan waktu sebanyak 2-4 jam dalam mengakses situs Facebook dan lebih dari 4 jam, sebanyak 10 orang 10,1. Berdasarkan hal tersebut dapat kita lihat waktu yang paling banyak digunakan oleh para mahasiswa akan mengakses adalah 1-2 jam. Dapat dimengerti sebab adanya tugas, diskusi, perkuliahan, serta kegiatan lainnya yang harus mereka lakukan selain daripada sekedar mengakses situs Facebook. Universitas Sumatera Utara Tabel 26. Waktu yang digunakan untuk mengakses Facebook Sumber: P.26FC.28 Berdasarkan tabel 26, dapat diketahui bahwa mayoritas respoden yakni 48 orang 48,5 mengatakan dirinya Jarang mengakses situs Facebook di pagi hari yaitu pukul 5.00- 11.00 WIB. Sementara yang menyatakan dirinya sering sekali mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 42 orang 42,4 kemudian yang mengatakan sering mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 9 orang saja 9,1. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas responden jarang mengakses situs Facebook pada pagi hari, karena pada jam tersebut responden sedang sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk kegiatan perkuliahan. Selanjutnya, mayoritas respoden yakni 69 orang 69,7 mengatakan dirinya sering sekali mengakses situs Facebook pada siang hari yaitu pukul 12.00-16.00 WIB. Sedangkan No. Keterangan Pagi 05.00- 11.00 Siang 12.00- 16.00 Sore 17.00- 20.00 Malam 20.00- 04.00 1. Sering Sekali 42 42,4 69 69,7 60 60,6 48 48,5 2. Sering 9 9,1 7 7,1 22 22,2 33 33,3 3. Jarang 48 48,5 23 23,2 17 17,2 18 18,2 Total Frekuensi Persentase 99 100.0 99 100.0 99 100.0 99 100.0 Universitas Sumatera Utara yang menyatakan dirinya jarang mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 23 orang 23,2. Kemudian yang mengatakan sering mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 7 orang saja 7,1. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas responden untuk mengakses situs Facebook pada siang hari, karena pada jam tersebut kabanyakan responden telah selesai mengikuti perkuliahan. Selanjutnya, mayoritas respoden yakni 60 orang 60,6 mengatakan dirinya sering sekali mengakses situs Facebook pada sore hari yaitu pukul 17.00-20.00 WIB. Sedangkan yang menyatakan dirinya jarang mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 17 orang 17,2. Kemudian yang mengatakan sering mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 22 orang 22,2. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas responden untuk mengakses situs Facebook pada sore hari, karena pada jam tersebut kabanyakan responden sudah pulang ke rumah dan selesai dari berbagai aktifitas yang mereka lakukan. Selanjutnya, mayoritas respoden yakni 48 orang 48,5 mengatakan dirinya sering sekali mengakses situs Facebook pada malam hari yaitu pukul 20.00-04.00 WIB. Sedangkan yang menyatakan dirinya jarang mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 33 orang 33,3. Kemudian yang mengatakan sering mengakses situs Facebook pada jam tersebut sebanyak 48 orang 48,5. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas responden untuk mengakses situs Facebook pada sore hari, karena pada jam tersebut kabanyakan responden sudah pulang ke rumah dan selesai dari berbagai aktifitas yang mereka lakukan. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas responden untuk mengakses situs Facebook pada malam hari, karena pada jam tersebut kabanyakan responden mengalami insomnia susah tidur yang disebabkan oleh jam tidur yang tidak teratur, ditambah lagi tidak melakukan kegiatan apa-apa sehingga mencoba mencari kesibukan lain dengan membuka account mereka di Facebook. Universitas Sumatera Utara Tabel 27. Frekuensi meng up-date status Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. 2 kali 57 57.6 2. 3-4 kali 37 37.4 3. 8 kali 5 5.1 Total 99 100.0 Sumber: P.27FC.29 Berdasarkan tabel 27 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yaitu 57 orang 57,6 menyatakan dirinya meng up-date status di situs Facebook sebanyak lebih dari 2 kali dalam sehari. Hal tersebut menunjukkan bahwa up-date status dilakukan untuk memberi tahu apa yang dirasakan pemilik account kepada para pengguna user lain, begitu juga sebaliknya. Kebanyakan dari pemilik Facebook memiliki kepuasan sendiri. Ketika menulis status up-date mereka seperti mendapatkan kepuasan untuk mendapatkan status, kepuasan dalam pelepasan emosi, kepuasan dalam penyampaian pesan, dan kepuasan- kepuasan lainnya. Sementara itu ada juga responden yang meng up-date status Facebook sebanyak 3 sampai 8 kali per hari, yaitu sebanyak 42 orang 42,5. Fenomena ini terjadi karena di dukung oleh beberapa faktor seperti: Semakin banyak nya provider kartu selular serta hand phone yang menyediakan fasilitas Internet murah serta aplikasi one touch Facebook di dalam hand phone, waktu senggang yang dimiliki oleh para mahasiswa. Up-date status merupakan salah satu alternatif untuk mengisi waktu senggang. Ingin mendapatkan feed back dari pengguna lain, kepuasan, serta tingkat kecanduan yang cukup tinggi. Bukan hanya itu, up-date status juga memiliki banyak kegunaan bagi para mahasiswa, karena media yang digunakan adalah media internet yang bersifat fleksibel dan cenderung cepat dalam penyampaian pesan, maka banyak mahasiswa yang memanfaatkan up-date status untuk menyampaikan informasi mengenai tugas-tugas kuliah seperti: pengiriman link Universitas Sumatera Utara informasi mengenai mata kuliah, rekomendasi buku-buku perkuliahan sampai pada share info terbaru tentang kampus melalui up-date status tersebut. Dengan adanya Up-date status, para pengguna Facebook khususnya para pengguna di kalangan akademis bisa mendapatkan informasi yang lebih cepat serta informasi yang up-to-date seputar dunia kampus. Tabel 28. Membuka situs jejaring sosial lain Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 25 25.3 2. Sering 61 61.6 3. Selalu 13 13.1 Total 99 100.0 Sumber: P.28FC.30 Berdasarkan tabel 28 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering membuka situs jejaring sosial lain ketika sedang mengakses situs Facebook sebanyak 61 orang 61,6. Kemudian yang tidak pernah sebanyak 25 orang 25,3 dan yang selalu membuka ada sebanyak 13 orang 13,1. Hal tersebut di sebabkan karena responden juga membutuhkan informasi dari situs jejaring sosial yang lain. Tabel 29. Chatting ketika membuka Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 24 24.2 2. Sering 66 66.7 3. Selalu 9 9.1 Total 99 100.0 Sumber: P.29FC.31 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 29 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering chatting ketika sedang mengakses situs Facebook sebanyak 66 orang 66,7. Yang tidak pernah sebanyak 24 orang 24,2 dan yang menyatakan dirinya selalu chatting hanya sebanyak 9 orang 9,1 saja. Alasan utamanya ialah untuk bertukar informasi antar sesama user pengguna secara langsung. Tabel 30. Meng Up-load foto ketika membuka Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 14 14.1 2. Sering 71 71.7 3. Selalu 14 14.1 Total 99 100.0 Sumber: P.30FC.32 Berdasarkan tabel 30 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering sambil meng up-load foto ketika sedang mengakses situs Facebook sebanyak 71 orang 71,7. Kemudian yang menyatakan selalu dan tidak pernah, jumlah nya sama yaitu sebanyak 14 orang 14,1. Kegiatan ini dilakukan oleh responden untuk menghemat waktu dalam proses peng up-load an foto yang cenderung memakan waktu lama. Tabel 31. Melihat page user lain ketika membuka Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 21 21.2 2. Sering 68 68.7 3. Selalu 10 10.1 Total 99 100.0 Sumber: P.31FC.33 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 31 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering membuka page user lain ketika sedang mengakses situs Facebook sebanyak 68 orang 68,7. Yang menyatakan tidak pernah membuka ada sebanyak 21 orang 21,2 dan yang selalu membuka hanya sebanyak 10 orang saja 10,1. Kegiatan ini biasanya dilakukan responden karena ingin mencari informasi ataupun kegiatan yang sedang dilakukan oleh sesama pengguna Facebook. Tabel 32. Memberikan komentar di page user lain ketika membuka Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 16 16.2 2. Sering 76 76.8 3. Selalu 7 7.1 Total 99 100.0 Sumber: P.32FC.34 Berdasarkan tabel 32 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering memberikan komentar di page user lain ketika sedang mengakses situs Facebook adalah sebanyak 76 orang 76,8. Yang menyatakan dirinya tidak pernah memberikan komentar di page user lain ketika sedang mengakses situs Facebook adalah sebanyak 16 orang 16,2 dan yang menyatakan dirinya selalu memberikan komentar di page user lain ketika sedang mengakses situs Facebook hanya sebanyak 7 orang saja 7,1. Hal tersebut menunjukkan bahwa responden melakukan pemberian komentar di page user lain ketika sedang mengakses situs Facebook. Hal ini menunjukkan bahwa responden melakukan kegiatan lain ketika sedang mengakses situs Facebook. Salah satunya yaitu dengan sambil memberikan komentar di page user pengguna Facebook lainnya. Universitas Sumatera Utara Tabel 33. Up-date status ketika membuka Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak pernah 8 8.1 2. Sering 69 69.7 3. Selalu 22 22.2 Total 99 100.0 Sumber: P.33FC.35 Berdasarkan tabel 33 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya sering meng up-date status ketika sedang mengakses situs Facebook adalah sebanyak 69 orang 69,7. Yang menyatakan dirinya selalu meng up-date status ketika sedang mengakses situs Facebook adalah sebanyak 22 orang 22,2 dan yang menyatakan dirinya tidak pernah meng up-date status ketika sedang mengakses situs Facebook hanya sebanyak 8 orang saja 8,1. Hal tersebut menunjukkan bahwa responden sering meng up-date status ketika sedang mengakses situs Facebook. Hal ini menunjukkan bahwa responden melakukan kegiatan lain ketika sedang mengakses situs Facebook. Salah satunya yaitu dengan sambil meng up-date status untuk menunjukan eksistensi nya kepada para pengguna lain. Tabel 34. Dampak negatif yang ditimbulkan Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Ponografi 7 7.1 2. Penipuan 40 40.4 3. Tingkat kecanduan yang cukup tinggi 47 47.5 4. Dan lain-lain 5 5.1 Total 99 100.0 Sumber: P.34FC.36 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 34 diketahui mengenai dampak negatif ditimbulkan oleh situs Facebook. Sebanyak 47 orang responden 47,5 menjawab tingkat kecanduan yang cukup tinggi, sebanyak 40 orang responden 40,4 responden menjawab penipuan, sebanyak 7 orang responden 7,1 menjawab alasan lainnya merupakan dampak yang ditimbulkan oleh Facebook. Dengan demikian mayoritas responden dalam penelitian ini menyatakan bahwa dampak negatif yang ditimbulkan oleh Facebook adalah berupa tingkat kecanduan yang cukup tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 47,5 atau sebanyak 47 orang responden. Tidak mengherankan bahwa situs Facebook dapat menyebabkan seseorang kecanduan untuk terus mengaksesnya dikarenakan fasilitas dan aplikasi yang cukup menarik yang disediakan oleh situs ini. Tabel 35. Bahaya Facebook bagi kehidupan Keterangan Frekuensi Persentase 1. Sangat membahayakan 8 8.1 2. Membahayakan 36 36.4 3. Tidak membahayakan 55 55.6 Total 99 100.0 Sumber: P.35FC.37 Berdasarkan tabel 35 di atas diketahui mengenai Facebook tidak membahayakan bagi kehidupan, karena sebanyak 55 orang responden 55,6 menjawab tidak membahayakan, sebanyak 36 orang responden 36,4 menjawab membahayakan dan ada sebanyak 8 orang responden saja 8,1 menjawab sangat membahayakan bagi kehidupan. Dengan demikian, mayoritas responden dalam penelitian ini menyatakan bahwa Facebook tidak membahayakan bagi kehidupan. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 55,6 atau sebanyak 55 orang responden. Dianggap Facebook tidak membahayakan Universitas Sumatera Utara karena tidak menjadi sumber utama kejahatan yang berdampak merugikan bagi para penggunanya. Tabel 36. Kerugian yang ditimbulkan Facebook apabila data nya dipalsukan Keterangan Frekuensi Persentase 1. Sangat tahu 29 29.3 2. Tahu 43 43.4 3. Tidak tahu 27 27.3 Total 99 100.0 Sumber: P.36FC.38 Berdasarkan tabel 36 di atas diketahui mengenai Facebook merugikan bagi orang lain yang datanya dipalsukan. Sebanyak 43 orang responden 43,4 menjawab tahu, sebanyak 29 orang responden 29,3 menjawab sangat tahu dan sebanyak 27 orang responden 27,3 menjawab tidak tahu bahwa Facebook tersebut merugikan orang lain yang datanya dipalsukan. Dengan demikian, mayoritas responden dalam penelitian ini menyatakan bahwa mereka tahu bahwa Facebook merugikan orang lain yang datanya dipalsukan. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 43,4 atau sebanyak 43 orang responden. Terkadang pemalsuan data biasanya menimpa para artis yang diakukan oleh para fansnya dan mengatas namakan dirinya di account Facebook. Universitas Sumatera Utara Tabel 37. Akibat dari pembohongan data pribadi Keterangan Frekuensi Persentase 1. Sangat tahu 22 22.2 2. Tahu 52 52.5 3. Tidak tahu 25 25.3 Total 99 100.0 Sumber: P.37FC.39 Dari tabel 37 di atas diketahui mengenai akibat dari pembohongan data. Sebanyak 52 orang responden 52,5 menjawab tahu, sebanyak 25 orang responden 25,3 menjawab tidak tahu dan sebanyak 22 orang responden 22,2 menjawab sangat tahu akibat dari pembohongan data di account Facebook. Dengan demikian mayoritas responden menjawab bahwa mereka tahu akibat dari pembohongan data pribadi bagi orang lain. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 52,5 atau sebanyak 52 orang responden. Pemobohongan tersebut dapat berupa perbuatan tidak menyenangkan karena menyalah gunakan account orang lain dan juga adanya tindak penipuan yang berujung pada kriminalitas. Tabel 38. Penyesalan setelah menggunakan Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Sangat menyesal 5 5.1 2. Menyesal 30 30.3 3. Tidak menyesal 64 64.6 Total 99 100.0 Sumber: P.38FC.40 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 38 di atas diketahui mengenai penyesalan menggunakan Facebook. Sebanyak 64 orang responden 64,6 menjawab tidak menyesal, sebanyak 30 orang responden 30,3 menjawab menyesal dan hanya 5 orang responden 5,1 menjawab sangat menyesal. Dengan demikian mayoritas responden dalam penelitian ini menjawab tidak menyesal menggunakan Facebook. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 64,6 atau sebanyak 64 orang responden. Sampai saat ini, penggunaan Facebook dianggap masih memiliki banyak keuntungan daripada yang merugikan para responden. Tabel 39. Keinginan untuk tetap mengakses Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Sangat berkeinginan 7 7.1 2. Berkeinginan 65 65.7 3. Tidak berkeinginan 27 27.3 Total 99 100.0 Sumber: P.39FC.41 Berdasarkan tabel 39 di atas diketahui mengenai keinginan untuk tetap mengakses Facebook Sebanyak 65 orang responden 65,7 berkeinginan, sebanyak 27 orang responden 27,3 menjawab tidak berkeinginan dan hanya 7 orang responden 7,1 menjawab sangat berkeinginan. Dengan demikian mayoritas responden dalam penelitian ini menjawab berkeinginan untuk tetap mengakses Facebook. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 65,7 atau sebanyak 65 orang responden. Keinginan ini disebabkan karena tingkat kecanduan pada suatu hal akan menimbulkan dampak kerugian bagi siapapun. Universitas Sumatera Utara Tabel 40. Kepuasan mengetahui informasi mengenai pengguna lain Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 23 23.2 2. Puas 66 66.7 3. Sangat puas 10 10.1 Total 99 100.0 Sumber: P.40FC.42 Berdasarkan tabel 40 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya puas mengetahui informasi mengenai pengguna lain sebanyak 66 orang 66,7. Menyatakan dirinya tidak puas sebanyak 23 orang 23,2 dan yang menyatakan dirinya sangat puas, hanya sebanyak 10 orang 10,1. Hal di atas menunjukkan bahwa mayoritas responden puas mengetahui informasi mengenai pengguna lain. Tabel 41. Kepuasan terhadap tampilan design Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 21 21.2 2. Puas 72 72.7 3. Sangat puas 6 6.1 Total 99 100.0 Sumber: P.41FC.43 Berdasarkan tabel 41 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya puas terhadap tampilan design Facebook sebanyak 72 orang 72,7. Menyatakan dirinya tidak puas sebanyak 21 orang 23,2 dan yang menyatakan dirinya sangat puas, hanya Universitas Sumatera Utara sebanyak 6 orang 6,1. Hal di atas menunjukkan bahwa mayoritas responden puas terhadap tampilan design yang disediakan oleh Facebook. Tabel 42. Kepuasan dalam pemberian tanda likes pada aktifitas Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 19 19.2 2. Puas 67 67.7 3. Sangat puas 13 13.1 Total 99 100.0 Sumber: P.42FC.44 Berdasarkan tabel 42 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya puas dalam pemberian tanda likes pada aktifitas Facebook sebanyak 67 orang 67,7. Menyatakan dirinya tidak puas sebanyak 19 orang 19,2 dan yang menyatakan dirinya sangat puas, sebanyak 13 orang 13,1. Hal di atas menunjukkan bahwa mayoritas responden puas dalam hal pemberian tanda likes pada aktifitas Facebook. Tabel 43. Kepuasan dalam proses Up-date status Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 11 11.1 2. Puas 77 77.8 3. Sangat puas 11 11.1 Total 99 100.0 Sumber: P.43FC.45 Berdasarkan tabel 43 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya puas dalam proses up-date status sebanyak 77 orang 77,8. Menyatakan dirinya Universitas Sumatera Utara tidak puas sebanyak 11 orang 11,1 dan yang menyatakan dirinya sangat puas, sebanyak 11 orang juga 11,1. Hal di atas menunjukkan bahwa mayoritas responden puas dalam hal proses up-date status. Tabel 44. Kepuasan dalam peng up-load an foto Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 27 27.3 2. Puas 61 61.6 3. Sangat puas 11 11.1 Total 99 100.0 Sumber: P.44FC.46 Berdasarkan tabel 44 di atas, dapat diketahui bahwa sebanyak 61 responden 61,6 dan 11 lainnya 11,1 menjadi 72 orang dengan persentase sebesar 72,7 menyatakan sangat puas terhadap peng up-load an foto di Facebook, karena proses peng up-load an tersebut cepat dan sangat mudah dimengerti bagi sebagian pengguna. Kemudian ada sebanyak 27 responden 27,3 yang menyatakan dirinya tidak puas, dikarenakan ketika meng up-load foto, mereka tidak memperhatikan size besar foto yang ingin di up-load sehingga proses peng up-load an cenderung lambat ditambah lagi, sebagian para pengguna juga tidak mengerti bagai mana cara menggunakan fasilitas tersebut. Universitas Sumatera Utara Tabel 45. Kepuasan terhadap informasi di Facebook Keterangan Frekuensi Persentase 1. Tidak puas 4 4.0 2. Puas 81 81.8 3. Sangat puas 14 14.1 Total 99 100.0 Sumber: P.45FC.47 Berdasarkan tabel 45 di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan dirinya puas mendapatkan informasi melalui fasilitas yang disediakan oleh Facebook ini dinyatakan oleh 95 responden 95,9. Menurut mereka dengan membuka jejaring sosial Facebook kita dapat memperoleh dan memenuhi kebutuhan informasi mengenai keadaan pengguna lain, berita terbaru, jadwal kegiatan, tanggal ulang tahun, dan informasi-informasi lainnya. Sementara itu hanya ada 4 orang saja 4,0 yang menyatakan dirinya tidak puas terhadap informasi yang didapat melalui Facebook karena menurut mereka belum teruji kebenaran nya.

IV.2 Pembahasan

Teknologi komunikasi berubah begitu cepat sehingga banyak orang berbicara tentang ”revolusi teknologi” atau ”ledakan informasi”. Beberapa teknologi baru yang sedang dalam proses pengembangan atau yang ada sekarang adalah videotape recorder, video casette, televisi kabel, surat kabar online, akses pelayanan informasi komputer dengan komputer pribadi di rumah, internet dan World Wide Web, serta CD-ROM. Banyak teknologi ini mempunyai dampak dramatis yang memberikan pengguna kontrol yang jauh lebih banyak pada proses telekomunikasi dan informasi yang diterima Severin Tankard, 2005:305. Universitas Sumatera Utara Internet berasal dari kata Interconnection Networking yang berarti jaringan yang saling berhubungan. Disebut demikian karena internet merupakan jaringan komputer-komputer di seluruh dunia yang saling berhubungan dengan bantuan jalur telekomunikasi Akbar, 2005:10. Selain itu, internet juga merupakan kumpulan dari manusia-manusia yang secara aktif berpartisipasi sehingga membuat internet menjadi sumber daya informasi yang sangat berharga Febrian, 2005:22. Pada perkembangan selanjutnya, hadirnya situs-situs komunitas dapat dipakai oleh komunitas untuk saling berkomunikasi dan bersosialisasi. Salah satunya adalah situs Facebook. Situs Facebook adalah layanan jaringan pertemanan yang menggunakan media internet sebagai sarana komunikasi. Internet merupakan salah satu penemuan terbesar dibidang komunikasi pada era digital saat ini. Internet juga digunakan sebagai media komunikasi tidak membuat batas jarak dan waktu. Setelah peneliti menganalisis data dari 99 responden yang berasal dari 6 fakultas yaitu: ISIP, Ekonomi, Kedokteran, Psikologi, Pertanian dan MIPA, maka terlihat umumnya responden menunjukkan tingkat ketertarikkan yang cukup tinggi dalam mengakses situs Facebook, pola penggunaan dalam mengakses Facebook pada umumnya untuk mengetahui perkembangan serta memenuhi kebutuhan informasi antar sesama pengguna account. Disamping itu, pola penggunaan lain dari Facebook yaitu untuk menambah teman, sebagai sarana hiburan pelepasan emosi, up-date tentang berita-berita terbaru, dan dapat bertukar informasi secara langsung melalui fasilitas fasilitas serta aplikasi yang disediakan oleh situs jejaring sosial ini, seperti: Wall, message, status up-date, profile, foto, dan fitur chat. Menggunakan situs jejaring sosial Facebook juga tidak dapat lepas dari faktor-faktor pendukung lain nya seperti usia, jenis kelamin, pekerjaan orang tua, status tempat tinggal, dan juga dampak positif serta negatif yang timbulkan oleh Facebook itu sendiri yang akhir- Universitas Sumatera Utara akhir ini sering terjadi, antara lain: pornografi, penipuan, tingkat kecanduan yang cukup tinggi serta dampak-dampak lainnya. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN