BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di RSUP H. Adam Malik Medan yang berlokasi di Jalan Bunga Lau no. 17, kelurahan Kemenangan Tani, kecamatan Medan Tuntungan.
Rumah sakit ini merupakan rumah sakit umum daerah untuk wilayah Sumatera Utara dan merupakan rumah sakit pendidikan bagi mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan. Rumah sakit ini memiliki Departemen Ilmu Kesehatan Anak Divisi Kardiologi yang merupakan lokasi
pengambilan data untuk penelitian ini.
5.1.2 Deskripsi Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin
Jumlah responden yang terlibat dalam studi ini adalah sebesar 131 responden. Semua data responden diambil dari data sekunder, yaitu rekam medis
pasien anak penderita PJB dari tahun 2007 – 2009.
Tabel 5.1 Distribusi jenis kelamin penderita PJB
JK
Berdasarkan Tabel 5.1 dapat diketahui bahwa dari 131 sampel terdapat 56 orang berjenis kelamin laki-laki 42,7 dan 75 orang berjenis kelamin
perempuan 57,3.
Jenis kelamin n
Laki-laki 56 42,7
Perempuan 75 57,3
Jumlah 131 100
Universitas Sumatera Utara
5.1.3 Deskripsi Sampel Berdasarkan Umur
Distribusi sampel berdasarkan umur dapat dilihat dari tabel berikut:
Tabel 5.2 Distribusi usia penderita PJB
Secara keseluruhan, rata-rata umur sampel adalah 39,2 bulan. Responden termuda berusia 0 bulan 2 hari dan tertua berusia 171 bulan 14 tahun 3 bulan.
Dari Tabel 5.2. dapat dilihat bahwa sampel mayoritas berusia antara 0 – 24 bulan, yaitu 73 orang 55,7 dan yang jumlah sampel terendah terdapat pada kelompok
umur 121 – 144 bulan dan kelompok umur 144 bulan, yaitu 6 orang 4,6 dalam masing-masing kelompok.
Usia n
0 – 24 bulan 73 55,7
25 – 48 bulan 16 12,2
49 – 72 bulan 13 9,9
73 – 96 bulan 10 7,6
97 – 120 bulan 7 5,3
121 – 144 bulan 6 4,6
144 bulan 6 4,6
Total 131 100
Universitas Sumatera Utara
5.1.4 Deskripsi Sampel Berdasarkan Jenis Penyakit Jantung Bawaan yang Diderita
Distribusi sampel berdasarkan jenis PJB yang diderita dapat dilihat pada diagram berikut:
Gambar 5.1 Distribusi jenis PJB asianotik dan sianotik
Berdasarkan Gambar 5.1 dapat diketahui bahwa PJB Asianotik merupakan jenis PJB dengan jumlah sampel terbanyak, yaitu sebanyak 93 sampel 71.
Jumlah sampel PJB Sianotik adalah 38 sampel 29.
Frekuensi PJB Asianotik dan Sianotik
PJB Asianotik PJB Sianotik
71 29
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3 Distribusi jenis penyakit jantung bawaan No
Jenis PJB n
1. AT
1 0,8 2.
DAP 23 17,6
3. DSA
18 13,7 4.
DSAV 1 0,8
5. DSV
36 27,5 6.
KoA 1 0,8
7. TF
24 18,3 8.
VKJKG 1 0,8
9. Kombinasi Asianotik
14 10,7 10.
Kombinasi Sianotik 12 9,2
Jumlah 131 100
Keterangan: AT: Atresia Trikuspid; DAP: Duktus Arteriosus Persisten; DSA: Defek Septum Atrium; DSAV: Defek Septum Atrioventrikuler; DSV: Defek
Septum Ventrikel; KoA: Koarktasio Aorta; TF: Tetralogi Fallot; VKJKG: Ventrikel Kanan dengan Jalan Keluar Ganda.
Dari Tabel 5.3 dapat diketahui jenis PJB yang paling banyak ditemui adalah DSV dengan jumlah penderita 36 orang 27,5 dari 131 sampel. Jenis
PJB dengan jumlah sampel terendah adalah AT, DSAV, KoA, dan VKJKG dengan masing-masing sampel sebanyak 1 orang 0,8. Jumlah sampel yang
menderita TF adalah sebanyak 24 orang 18,3, diikuti dengan DAP sebanyak 23 orang 17,6, DSA sebanyak 18 orang 13,7, PJB Kombinasi Asianotik
sebanyak 14 orang 10,7, dan PJB Sianotik sebanyak 12 orang 9,2.
Universitas Sumatera Utara
5.1.5 Deskripsi Sampel Berdasarkan Tindakan Operatif