Karyawan Pemisahan fungsi Pengertian dan Tujuan Pengendalian Intern

1. Karyawan

Untuk dapat melaksanakan sistem control dengan baik, tidak hanya tergantung pada sistem pengawasan intern itu sendiri, tetapi juga terletak pada karyawan perusahaan. Tanpa adanya karyawan yang mempunyai kejujuran, pengetahuan yang cukup dalam bidangnya masing-masing, disertai pula dengan tanggung jawab, tujuan sistem internal control tidak akan tercapai. Keahlian karyawan harus dikembangkan semaksimum mungkin dengan meningkatkan posisinya secara berkala bagi karyawan yang memang mampu dan berprestasi. Program pendidikan dan latihan pegawai merupakan cara efektif untuk meningkatkan kecakapan serta pengetahuan karyawan. Demikian juga apabila pelaksanaannya ahli akan tetapi tidak jujur.

2. Pemisahan fungsi

Pemisahan fungsi penting untuk mengurangi kemungkinan adanya kesalahan yang sengaja maupun yang tidak sengaja. Pembentukan organisasi, pendelegasian wewenang dan penetapan tanggung jawab yang tegas merupakan unsur penting dalam internal control. Secara umum dapat dikatakan bahwa pada perinsipnya antara fungsi pencacatan, penyimpanan, dan pelaksana harus dipisah. Tidak dibenarkan seseorang merangkap dua atau tiga tugas dari fungsi-fungsi itu sebab apabila fungsi ini ditugaskan pada satu orang karyawan maka akan ada kemungkinan baginya untuk melakukan dan menutupi kesalahan atau penyelewengan. Misalnya apabila seseorang ditugaskan untuk mengurus penerimaan uang dan sekaligus bertugas mencatat penerimaan tersebut dalam buku kas, maka kemungkinan penerimaan tersebut kurang dari jumlah sebenarnya, sehingga uang selebihnya dapat diselewengkan. Universitas Sumatera Utara Pemisahan tugas tidak hanya untuk mengindarkan penyelewengan akan tetapi sekaligus merupakan alat saling mencek pekerjaan para tugas, misalnya dalam hal penerimaan uang yang sebenarnya dapat dicek dengan jumlah menurut buku kas yang dikerjakan oleh orang yang berbeda. Contoh ini mengambarkan konsepsi bahwa prosedur control yang dirancang untuk menemukan kesalahankekeliruan dan penyelewengan tersebut diatas yaitu dilaksanakan oleh orang yang tidak mempunyai fungsi ganda. Prosedur pengawasan yang dilakukan oleh orang tersebut dilaksanakan secara bebas Independen

3. Pelaksana Transaksi