untuk mengambil judul “Analisis Psikologis Tokoh Utama dalam Komik Yamato Nadeshiko Shichi Henge Karya Tomoko Hayakawa”
1.2. Perumusan Masalah
Setiap orang memiliki kondisi yang berbeda-beda dalam menjalankan kehidupannya. Walaupun setiap orang mengalami dampak yang berbeda-beda
dalam mengatasi permasalahan dalam kehidupannya. Ada yang dapat mengambil pelajaran dari pengalaman hidupnya, namun ada juga yang kemudian berubah
menjadi orang lain karena trauma akan permasalahannya. Sama halnya seperti Nakahara Sunako yang menjadi tokoh utama di komik Yamato Nadeshiko Shichi
Henge. Nakahara Sunako menganggap dirinya sebagai bagian dari makhluk
kegelapan yang biasanya terbuang dan tidak diperdulikan di dalam masyarakat. Dia menganggap bahwa makhluk kegelapan harus terus tinggal di dalam dunia
yang gelap dan kelam. Sehingga, Nakahara Sunako sangat menderita ketika dia harus pindah untuk menggantikan bibinya sebagai ibu kos di rumah yang
ditinggali oleh empat orang siswa SMA yang sangat tampan dan dikagumi oleh banyak orang yaitu Takano Kyouhei, Morii Ranmaru, Oda Takenaga, dan
Toyama Yukinojo. Nakahara Sunako menganggap semua orang yang punya fisik yang indah sebagai makhluk menyilaukan dan itu berarti adalah kaum yang
berseberangan dengan dirinya sebagai makhluk kegelapan. Bahkan, Nakahara Sunako berpikir bahwa makhluk kegelapan dapat mati membusuk dan meleleh
jika hidup bersama dengan makhluk menyilaukan khususnya Takano Kyouhei yang digambarkan mempunyai fisik yang indah dan sempurna. Karena itu,
Universitas Sumatera Utara
insting hidup Nakahara Sunako membuatnya berkeinginan untuk membunuh Takano Kyouhei yang masuk dalam kategori Id dalam teori Freud. Lalu, Ego
yang bertugas mengatur keseimbangan antar Id dan superego gagal melakukan tugasnya, karena Nakahara Sunako mengabaikan superego dan tersenyum
merencanakan pembunuhan Takano Kyouhei sambil membayangkan kalau nantinya dia akan berhasil membuat mayat tertampan di dunia. Jadi, tokoh lebih
cenderung mengikuti sistem kepribadian id di dalam dirinya. Namun, setelah rencana pembunuhannya yang pertama gagal dan Takano Kyouhei diculik oleh
sebuah klub malam yang ilegal. Ego Nakahara Sunako mengalami mekanisme pertahanan ego yaitu displacement, dengan menghancurkan klub malam tersebut
sebagai pengganti akan keinginannya untuk membunuh Takano Kyouhei. Setelah Mekanisme pertahanan Ego Nakahara Sunako bekerja, keseimbangan antara id
dan superego dapat terjaga. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mengangkat permasalahan yang
akan dibahas dalam penelitian skripsi ini, yaitu: 1. Bagaimana psikologis tokoh utama yang senang akan hal –hal yang
menakutkan, menyeramkan, dan terkadang membahayakan orang-orang di sekitarnya?
2. Gangguan psikologis apakah yang dialami tokoh Nakahara Sunako yang diungkapkan oleh Tomoko Hayakawa melalui pendekatan Sigmund Freud?
Universitas Sumatera Utara
1.3. Ruang Lingkup Pembahasan