Sri Hayuningtyas Sari : Pengaruh Body Image Terhadap Penyesuaian Diri Wanita Pada Kehamilan Pertama, 2010.
sebagai ibu yang mengurus anaknya setelah melahirkan. Pada masa ini, terjadi sindrom persalinan childbirth syndrome dimana ada rasa takut,
cemas, khawatir, dan stres serta bosan ingin segera mengakhiri kehamilan. Kartono 1995 menambahkan bahwa kecemasan yang dialami wanita
selama masa kehamilan akan semakin intensif pada minggu-minggu terakhir menjelang persalinan. Kecemasan tersebut antara lain disebabkan
oleh kecemasan yang tidak langsung berhubungan dengan kehamilan dan persalinan, yaitu masalah rumah tangga, pekerjaan suami, bentuk tubuh
setelah melahirkan, takut tidak didampingi suami, takut beban hidup semakin berat, dan takut akan tanggung jawab seorang ibu.
D. PENGARUH BODY IMAGE TERHADAP PENYESUAIAN DIRI WANITA PADA KEHAMILAN PERTAMA
Cash dan Pruzinsky dalam Thompson, 1999 menyebutkan bahwa body image
merupakan sikap yang dimiliki seseorang terhadap tubuhnya yang dapat berupa penilaian positif dan negatif. Body image tersusun dari faktor internal
psikologis, pengaruh budaya, konsep tubuh ideal, dan persepsi individu tentang penampilan dan kemampuan fungsional tubuhnya Horrocks dalam Indriana
Yanti, 2008. Individu yang memiliki perasan negatif terhadap tubuh akan merasa dirinya tidak menarik. Hal ini menimbulkan perasaan tidak berdaya, artinya
individu mempersepsikan adanya kekurangan dalam diri dari segi fisik, tampilan yang tidak menyenangkan, dan secara sosial tidak adekuat sehingga akan
membuat individu tersebut menarik diri dari lingkungan Schne ider dalam Ali Anshori, 2004.
Sri Hayuningtyas Sari : Pengaruh Body Image Terhadap Penyesuaian Diri Wanita Pada Kehamilan Pertama, 2010.
Botta dalam Indriana Yanti, 2008 mengemukakan bahwa aspek body image
terdiri dari persepsi, sikap dan tingkah laku. Sedangkan dimensi-dimensi dari body image menurut Cash 1999 adalah evaluasi penampilan, orientasi
penampilan, kepuasan area tubuh, kecemasan menjadi gemuk dan persepsi terhadap ukuran tubuh. Selama kehamilan, body image merupakan hal yang
sangat dikhawatirkan oleh banyak wanita. Beberapa wanita menerima kondisi tubuh mereka saat hamil, sedangkan ada beberapa wanita yang tidak dapat
menerima hal ini sehingga merasa malu dan tidak dapat mengontrol diri Robertson-frey, 2005.
Body image merupakan aspek yang penting selama kehamilan karena body
image yang positif diantara wanita selama kehamilan berhubungan dengan
perasaan positif terhadap kehamilan secara umum Da Pietro dalam Rubin, 2005. Bagi banyak wanita, body image akan mempengaruhi konsep diri mereka dan
sebagai konsekuensinya hal ini mempengaruhi fungsi sosial dan hubungan interpersonal mereka Rubin, 2005. Hal ini sesuai dengan yang dinyatakan oleh
Schneiders dalam Ali Anshori, 2004 bahwa body image mempengaruhi penyesuaian diri seseorang.
Menurut Schneiders dalam Ali Anshori, 2004 penyesuaian diri merupakan proses yang melibatkan respon-respon mental dan tingkah laku untuk
menghadapi kebutuhan internal, konflik, ketegangan, dan frustasi serta untuk menyelaraskan tuntutan dari dalam diri individu dengan tuntutan yang berasal dari
lingkungan tempat individu berada. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi penyesuaian diri menurut Schneiders dalam Partosuwido, 1993 adalah kondisi
Sri Hayuningtyas Sari : Pengaruh Body Image Terhadap Penyesuaian Diri Wanita Pada Kehamilan Pertama, 2010.
fisik, perkembangan dan kematangan, faktor psikologis, faktor lingkungan, dan faktor budaya dan agama.
Adapun aspek-aspek penyesuaian diri menurut Schneiders dalam Ali Anshori, 2004 adalah mampu mengontrol emosionalitas yang berlebihan, mampu
mengatasi mekanisme psikologis, mampu mengatasi perasaan frustrasi pribadi, kemampuan untuk belajar, kemampuan memanfaatkan pengalaman, dan memiliki
sikap yang realistis dan objektif. Masa kehamilan mengandung berbagai perubahan fisik dan psikologis,
yang sesungguhnya adalah peristiwa yang normal Astuti, dkk., 2000. Namun, menurut Robertson-Frey 2005, banyak wanita yang mengalami kesulitan dalam
menerima perubahan pada tubuh mereka selama hamil, walaupun perubahan fisik pada wanita hamil dapat dianggap sebagai bagian yang alami dari sebuah
kehamilan. Berdasarkan hal tersebut, maka kehamilan perlu dihadapi secara khusus melalui penyesuaian diri yang tepat agar kondisi psikis maupun kesehatan
fisik wanita hamil dan janin dapat terpelihara Astuti dkk., 2000. Berdasarkan pemaparan teori-teori di atas maka peneliti ingin mengatahui
apakah body image berpengaruh secara signifikan terhadap penyesuaian diri wanita pada kehamilan pertama.
E. HIPOTESA PENELITIAN