38
E. Hipotesis
Berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan oleh Fery Andrianus Amelia Niko di mana didapatkan hasil suku bunga dan nilai tukar berpengaruh
positif terhadap inflasi, maka perumusan hipotesis untuk penelitian “Analisis
Kurs, Jumlah Uang Beredar, dan Suku Bunga SBI Terhadap Inflasi di Indonesia Periode 2001 – 2010 adalah:
1. Hipotesis I H
a
: Sekurang-kurangnya terdapat sebuah variabel yang mempunyai hubungan kuantitas kausalitas antara kurs, jumlah uang beredar, dan
suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia periode 2001 - 2010. H
: Secara keseluruhan variabel kurs, variabel jumlah uang beredar, dan variabel suku bunga SBI tidak mempunyai hubungan kuantitas
kausalitas antara kurs, jumlah uang beredar, dan suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia periode 2001 - 2010.
2. Hipotesis II H
a
: Sekurang-kurangnya terdapat sebuah variabel yang mempunyai hubungan kuantitas kointegrasi antara kurs, jumlah uang beredar,
dan suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia pada periode 2001 – 2010.
H : Secara keseluruhan tidak terdapat hubungan kuantitas kointegrasi
antara kurs, jumlah uang beredar, dan suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia pada periode 2001 – 2010.
39 3. Hipotesis III
H
a
: Sekurang-kurangnya terdapat sebuah variabel yang mempunyai pengaruh guncangan shock yang besar antara kurs, jumlah uang
beredar, dan suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia periode 2001 - 2010
H : Secara keseluruhan variabel kurs, variabel jumlah uang beredar, dan
variabel suku bunga SBI tidak mempunyai pengaruh guncangan shock yang besar terhadap variabel Inflasi di Indonesia periode
2001 - 2010.
40
BAB III METODELOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian Dalam penelitian tentang “Analisis Kurs, Jumlah Uang Beredar, dan Suku
Bunga SBI Terhadap Inflasi di Indonesia Periode 2001 – 2010”, jenis penelitian yang dipakai adalah penilitian analitikinferensial. Penelitian analitikinferensial
ini adalah penelitian yang bertujuan untuk dapat mengambil kesimpulan secara umum dengan tujuan membuktikan hipotesis mengenai hubungan kausalsebab
akibat. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan mengakses dari internet
dan studi kepustakaan. Populasi dalam penelitian ini adalah kurs, jumlah uang beredar, suku bunga SBI, dan inflasi di Indonesia.
Pada tahap awal penelitian, penulis mencoba mencari masalah yang dianggap menarik yaitu inflasi yang terjadi sebelum dan sesudah krisis global di
Amerika pada tahun 2007. Tahap selanjutnya adalah penulis mencoba melihat faktor-faktor yang mempengaruhi inflasi tersebut yang kemudian akan dijadikan
variabel independen atau variabel bebas. Setelah itu, penulis juga melihat manfaat dan kegunaan dari penelitian ini kelak. Tahap selanjutnya adalah pengumpulan
data terkait dengan penelitian ini yaitu data kurs tengah 1 US Dollar dalam Rupiah, jumlah uang beredar M2, suku bunga SBI, dan inflasi di Indonesia pada
periode 2001 – 2010. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data yang didapat dari internet dan studi kepustakaan berupa data time series.
41
B. Teknik Penentuan Sampel