23
2.8. Kekerasan Bahan
Kekerasan suatu material dapat didefinisikan sebagai ketahanan material tersebut terhadap gaya penekanan dari material lain yang lebih keras. Penekanan
tersebut dapat berupa mekanisme penggoresan scratching, pantulan ataupun indentasi dari material keras terhadap suatu permukaan benda uji. Berdasarkan
mekanisme penekanan dikenal 3 metode uji kekerasan yaitu metode gores, elastikpantulan dan indentasi. Salah satu metode indentasi adalah pengujian
vickers.
Pengujian vickers menggunakan indentor intan berbentuk piramida dengan sudut 136
o
, seperti diperlihatkan oleh Gambar 2.15. Prinsip pengujian ini dilakukan dengan menekan sampel uji sehingga dihasilkan jejak berbentuk bujur
sangkar berdiagonal. Panjang diagonal diukur dengan skala pada mikroskop pengujur jejak [7]. Nilai kekerasan suatu material diberikan oleh:
dimana d adalah panjang diagonal rata-rata dari jejak berbentuk bujur sangkar.
Gambar 2.15. Skematis prinsip indentasi dengan metode Vickers
24
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian tugas akhir ini dilakukan selama 8 bulan dari 6 September 2010 sampai 4 Mei 2011. Persiapan sampel dilakukan di PT.Selamat Sempurna, Tbk.
Sedangkan pengujiannya meliputi pengujian komposisi kimia, mikrostruktur serta pengujian kekerasan dilakukan di laboratorium Balai Besar Teknologi Kekuatan
Struktur B2TKS, BPPT, Tangerang-Selatan. Sedangkan pengujian XRD X-Ray Diffraction dilakukan di Pusat Laboratorium Terpadu, Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta.
3.2. Bahan dan Peralatan Penelitian
Adapun bahan dan peralatan yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
3.2.1. Bahan Penelitian
Bahan baku untuk sampel uji merupakan baja jenis SPC Steel Plate Coiled yang diproduksi oleh pabrik baja China Steel dan merupakan bahan baku
material yang digunakan oleh PT.Selamat Sempurna, Tbk, dalam memproduksi oil filter untuk semua jenis kendaraan bermotor.
3.2.2. Peralatan Pengujian
Peralatan yang digunakan dalam pengujian sampel ini adalah sebagai berikut:
a. Arc-Spark Spektrometer untuk mengetahui komposisi kimia.