Manfaat Penelitian Gaya bahasa perbandingan dalam kumpulan Cerpen Saksi Mata karya Seno Gumira Ajidarma serta implikasinya terhadap pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di sekolah

1. Paradigma Penelitian

Paradigma adalah cara pandang umum seseorang peneliti terhadap fenomena atau realitas. Dengan kata lain, paradigma adalah cara kita melihat suatu realitas, misalnya fenomena berbahasa. 4 Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan aspek stilistika karena peneliti berusaha mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa yang berwujud majas perbandingan yang terdapat dalam kumpulan cerpen Saksi Mata karya Seno Gumira Ajidarma.

2. Metode Penelitian

Metode adalah cara menerapkan teknik yang digunakan dalam penelitian. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik simak, yakni yang berusaha menyimak penggunaan bahasa dalam kumpulan cerpen Saksi Mata. Setelah menyimak penggunaan bahasa, peneliti menggunakan teknik catat untuk mencatat dan menandai kalimat yang mengandung gaya bahasa perbandingan yang ada dalam kumpulan cerpen tersebut. Selanjutnya, metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yakni memanfaatkan cara-cara penafsiran dengan menyajikannya dalam bentuk deskripsi. Metode kualitatif memberikan perhatian terhadap data alamiah, data dalam hubungannya dengan kontens keberadaannya. 5 Metode penelitian kualitatif yang digunakan penulis yaitu analisis isi. Menurut teori Ratna, metode analisis isi ini menekankan pada isi pesan. Oleh karena itulah, metode analisis isi dilakukan dalam dokumen-dokumen yang padat isi. Dalam karya sastra, misalnya, dilakukan untuk meneliti gaya tulisan seorang pengarang. 6 4 Muhammad, Metode Penelitian Bahasa, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2011, h. 14 5 Nyoman Kutha Ratna, Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007, h. 46 6 Ibid., h. 49 Jadi, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis isi yang berusaha menjelaskan setiap majas perbandingan yang terdapat dalam dokumen, yang dalam hal ini adalah kumpulan cerpen Saksi Mata karya Seno Gumira Ajidarma.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik simak karena cara yang digunakan untuk memperoleh data dilakukan dengan menyimak penggunaan bahasa. 7 Selanjutnya, dalam teknik catat ini dapat dilakukan dengan menggunakan teknik catat sebagai gandengan teknik simak bebas libat cakap, yaitu mencatat beberapa bentuk yang relevan bagi penelitiannya dari penggunaan bahasa secara tertulis tersebut. 8 Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik simak catat, yaitu dengan cara data tersebut dibaca dan diteliti, kemudian pengumpulan data dilakukan dengan menandai dan mencatat kalimat atau hal yang mengandung majas perbandingan dalam kumpulan cerpen Saksi Mata karya Seno Gumira Ajidarma. Dalam menjalankan teknik, diperlukan adanya data. Data itu diperoleh dari berbagai macam sumber yang terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Berikut adalah sumber data yang digunakan dalam penelitian ini. a. Sumber Data Primer Sumber data primer merupakan sumber data yang diambil langsung dari karya sastra itu sendiri. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah gaya bahasa perbandingan yang terdapat dalam kumpulan cerpen Saksi Mata karya Seno Gumira Ajidarma yang diterbitkan oleh Bentang tahun 2010. 7 Mahsun, Metode Penelitian Bahasa: Tahapan, Strategi, dan Tekniknya, Jakarta: Rajawali Pers, 2011, h.92 8 Ibid., h. 93-94