lokasi penelitian adalah berdasarkan hasil investarisasi masalah penyelenggaraan pelaksanaan syari’at Islam tentang khalwat di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam berada dibawah
wewenang dinas dan kantor tersebut untuk mendapatkan sumber data-data yang berhubungan dengan penulisan Thesis ini.
2. Jenis Dan Sifat Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriptif, yaitu metode penelitian yang mengacu pada norma-norma hukum
yang terdapat dalam perundang-undangan.
55
Dalam penelitian ini yang dipergunakan adalah merujuk pada sumber hukum yaitu penelitian yang mengacu pada norma hukum yang terdapat
dalam perangkat hukum. Dapat disimpulkan bahwa metode yang digunakan adalah metode penelitian normatif
yang merupakan suatu prosedur penelitian ilmiah untuk menemukan kebenaran berdasarkan logika keilmuan hukum dari sisi normatifnya. Logika keilmuan dalam penelitian hukm
normatif dibangun berdasarkan disiplin ilmiah dan cara-cara kerja ilmu hukum normatif, yaitu ilmu hukum yang objeknya hukum itu sendiri
56
. Sifat penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, yaitu penelitian yang
difokuskan untuk mengkaji penerapan kaidah atau norma-norma dalam hukum positif. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Tujuan penelitian deskriptif adalah menggambarkan
secara tepat, sifat individu, suatu gejala, keadaan atau kelompok tertentu
57
. Deskriptif analitis berarti bahwa penelitian ini menggambarkan dan menganalisis suatu peraturan hukum dalam
55
. Soejono Soekamto ed, “Penelitian Hukum Normatif”, Jakarta: Raja Grafindo Persada. 1998, hlm.
56
Jhonny Ibrahim, Teori Metodologi Penelitian Hukum Normatif, Malang : Bayumedia Publishing.
2006 hlm. 57
57
Kontjaraningrat, Metode-Metode Penelitian Masyarakat, Jakarta : PT. Gramedia. 1997 hlm. 42
Universitas Sumatera Utara
konteks teori-teori dan norma-norma hukum tentang fakta dan kondisi atau gejala yang menjadi objek penelitian. Setelah itu diadakan suatu telaah secara kritis dalam arti meberikan
penjelasan-penjelasan atas fakta atau gejala tersebut, baik dalam kerangka sistematisasi maupun sinkronisasi dengan berdasarkan pada aspek yuridis, dengan demikian akan
menjawab permasalahan yang menjadi objek penelitian.
3. Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian hukum terdapat beberapa pendekatan, dengan pendekatan tersebut peneliti akan mendapatkan imformasi dari berbagai aspek mengenai issue hukum yang sedang
diteliti untuk dicari jawabannya. Maka Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan Statute approach. Johnny Ibrahim menyebutkan, Penelitian ini
menggunakan pendekatan tersebut karena yang akan diteliti adalah berbagai aturan hukum yang berkaitan dengan masalah Penyelenggaraan Pelaksanaan Syari’at Islam tentang Khalwat
di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. kemudian dihubungkan dengan peraturan perundang- undangan lainnya yang terkait. Analisis hukum yang dihasilkan oleh suatu penelitian hukum
normatif yang menggunakan pendekatan perundang-undangan, akan menghasilkan suatu penelitian yang akurat.
58
4. Sumber Data