1.8 Operasional Variabel
Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep di atas maka dibuat operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian dalam penelitian,
yaitu sebagai berikut Tabel. 1
Operasional Variabel Variavel Teoritis
Variabel Operasional Variabel Bebas
- Berita Politik Di Metro TV a. Berita
b. Faktor isi - Daya Tarik Berita
- Kejelasan Berita c. Penggunaan Media
- Waktu Menonton Berita - Frekuensi Menonton Metro TV
- Frekuensi Menonton Berita Politik di
Metro TV
Variabel Terikat Minat Menonton Berita Politik Anggota
DPRD Tapanuli Selatan a. Pengetahuan politik Anggota
DPRD Tapanuli Selatan b. Minat Menonton Anggota DPRD
Tapanuli Selatan di Metro TV c. Minat unuk mengetahui sumber
Informasi berita politik Anggota DPRD Tapanuli Selatan.
1.9 Defenisi Operasional
Defenisi Operasional merupakan penjabaran lebih lanjut tentang konsep yang telah di kelompokkan dalam kerangka konsep. Maka variable yang terdapat dalam
penelitian ini perlu didefenisikan sebagai berikut: - Variabel Bebas Indevendent Variable
Berita Politik di Metro TV
Universitas Sumatera Utara
Dalam penelitian ini yang di maksud dengan berita poltik adalah berita yang di tayangkan oleh media yaitu kegiatan-kegitan pemerintahan dan dan kejadian-
kejadian di lembaga pemerintahan. Dan tidak terlepas dari unsur Negara, Kekuasaan, Pengambilan Keputusan, Kebijaksanaan, pembagian atau alokasi.
Shoemakerc Reese 1996:34 Berita politik dalam suatu katagori media yaitu
berita bias secara aktif dan pasif, berita politik dalam media adalah, Media yang berperan aktif dalam memberitakan berita politik kepada khalayak banyak dalam
menentukan isi berita politik dan mengkonstruksikannya, berita politik yang di sampaikan media tidak sengaja untuk mempengaruhi khalayak.
Komponen-komponen didalamnya meliputi : a. Berita, yaitu memperhatikan berita-berita yang di yangakan oleh Metro TV.
Melihat dasar-dasar berita dan pengertian berita politik dengan menyesuaikannya kepada berita politik yang disiarkan oleh Metro TV.
Apakah berita tersebut sangat berguna dan dapat di terima oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tapanuli Selatan, sesuai dengan
kebutuhan mereka sebagai lembaga pemerintahan atau lembaga perwakilan rakyat daearah Tapanuli Selatan. Acara-Acara yang di konsep Oleh Metro
TV seperti Editorial Media Indonesia yaitu mencakup pembahasan Sistem pembangunan Daerah,Undang–Undanga Pemekaran Kabupaten atau
Otonomi Daerah acara Metro Realitas yang mencakup pembahsan Kinerja Anggota DPRD, Pembahasan APBD dan PAD, Korupsi,Kolusi, dan
Nepotisme Today’s Dialoque yang membahas Tunjangan kepada anggoa DPR RI dan DPRD, Rancangan Undang-Undang untuk pencalonan Presiden
periode 2009-2013 wajib Sarjana 1 . Suara Anda yang membahas mengenai
Universitas Sumatera Utara
tanggapan masyarakat banyak tentang Rancangan Undanga-Undang calon kepala Daerah berdasarkan Independen kericuhan yang sering terjadi pada
saat rapat anggota DPR RI dan DPRD. b. Faktor isi, yaitu daya tarik dan kejelasan pesan
Apakah pesan yang di sampaikan dalam berita tersebut memiliki daya tarik tersendiri dan memberikan kemudahan bagi responden untuk memahami isi
pesan atau berita tersebut. Berita politik yang dimaksud adalah kegiatan- kegiatan pemerintahan yang di beritakan oleh Metro TV.
c. Penggunaan media, yaitu waktu penayangan berita, media yang di gunakan dan frekuensi menontonnya.
Untuk melihat pada waktu kapan responden menonton berita politik selain itu juga melihat stasiun Televisi Swasta yang sering menayangan berita
politik tersebut. - Variabel terikat Devendent Variable
Minat menonton berita politik anggota DPRD Tapanuli Selatan di Metro TV. Pada penelitian ini, minat menonton di sini merupakan keinginan anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tapanuli Selatan, sebagai tujuan menambah pengetahuan tentang pemerintahan, Politik dan menambah wawasan kenegaraan.
a. Untuk mengetahui minat Politik anggota DPRD Tapanuli Selatan. Seberapa luas pengetahuan politik anggota DPRD Tapanuli Selatan dalam
menjalankan tugas sebagai perwakilan rakyat Tapanuli Selatan b. Minat menonton anggota DPRD Tapanuli Selatan terhadap Metro TV.
Dengan melihat Frekuensi menonton anggota DPRD Tapanuli Selatan, maka dapat memberikan gambaran tentang minat menonton terhadap media Metro
Universitas Sumatera Utara
TV selama ini. Apabila semakin tinggi frekuensinya minat menonton anggota DPRD Tapanuli Selatan terhadap Metro TV, maka berita-berita
yang di tayangkan di Metro TV dapat mereka konsumsi untuk melaksanakan tugas yang sudah diamanahkan oleh rakyat Tapanuli Selatan kepada mereka
selama lima tahun ini
c. Sumber Informasi berita politik Untuk mengetahui dari mana saja responden mengetahui informasi berita
politik, khususnya informasi berita politik tentang, Kenegaraan, kekuasaan, pengambilan keputusan, kebijaksanaan, Pembagian atau alokasi. kemudian
dari variable ini dapat dilihat apakah berita politik yang di tayangkan di media massa merupakan yang paling banyak memberikan informasi atau
tidak.
I.10 HIPOTESIS