Revol Ulung Bisara Tamba : Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
BAB III METODE PENELITIAN
A. RANCANGAN PENELITIAN
Peneliti menggunakan desain kausal, desain ini berguna untuk menganalisis hubungan antara variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi
variabel lainnya Umar, 2003:30. Variabel yang digunakan dalam peelitian ini adalah debt default, kualitas audit, dan opini audit sebagai variabel independen
dan opini audit going concern sebagai variabel dependen.
B. POPULASI DAN SAMPEL
Menurut Sugiyono 2006:72, “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti utuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Sektor manufaktur dipilih untuk menghindari adanya industrial effect yaitu resiko industri yang
berbeda antara suatu sektor industri yang satu dengan yang lain. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut Sugiyono,2006:55. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling, yaitu mengambil sampel yang telah ditentukan sebelumnya berdasarkan
Revol Ulung Bisara Tamba : Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
maksud dan tujuan penelitian. Pertimbangan yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut :
1. perusahaan tersebut terdaftar di BEI pada tahun 2005 hingga tahun 2007
dan tidak sedang berada pada proses delisting pada periode tersebut, 2.
sampel yang diambil adalah perusahaan manufaktur yang telah listing di BEI sebelum periode pengamatan,
3. mempunyai laporan auditor independen yang dipublikasikan bersamaan
dengan periode pengamatan, dan opini yang diterima adalah going concern unqualifiedqualified opinion dan going concern disclaimer
opinion maupun opini non going concern, 4.
mengalami laba bersih setelah pajak yang negatif sekurang-kurangnya dua maka periode laporan keuangan selama periode pengamatan 2005-2007.
Tabel 3.1 Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria
No Kriteria Jumlah Akumulasi
1 Total perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI
antara tahun 2005-207 151
2 Terdaftar setelah 1 Januari 2005
11 140
3 Delisting selama periode pengamatan 2000-2004
8 132
4 Tidak mengalami laba bersih setelah pajak yang
negatif sekurang nya dua periode laporan keuangan selama periode pengamatan 2005-2007
106 26
5 Data tidak tersedia
5 21
Jumlah sampel total selama periode penelitian 63
Revol Ulung Bisara Tamba : Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 3.2 Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian
No Nama Perusahaan
Kode
1 Ades Waters Indonesia
ADES 2
BAT Indonesia BATI
3 Daya Sakti Unggul Corporindo
DSUC 4
Eratex Djaja ERTX
5 Ever Shine Tex
ESTI 6
Fatrapolindo Nusa Industrui FPNI
7 Hanson International
MYRX 8
Jakarta Kyoei Steel Works JKSW
9 Karwell Indonesia
KARW 10
Kedaung Indah Can KICI
11 Mulia Industrindo
MLIA 12
Multi Prima Sejahtera LPIN
13 Perdana Bangun Pusaka
KONI 14
Polysindo Eka Perkasa POLY
15 Resources Alam Indonesia
KKGI 16
Schering Plough Indonesia SCPI
17 Sumalindo Lestari Jaya
SULI 18
Surabaya Agung Industri Pulp Kertas SAIP
Revol Ulung Bisara Tamba : Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
19 Surya Intrido Makmur
SIMM 20
Texmaco Jaya TEJA
21 Tifico
TFCO
C. SUMBER DAN METODE PENGUMPULAN DATA