f. Perbedaan kesiapan belajar
Perbedaan latar belakang, yang meliputi perbedaan sosiol ekonomi,sosiolkultural, amat penting. Akibatnya perawat pada umur yang
sama tidak selalu berada pada tingkat kesiapan yang sama dalam menerima pengaruh dari luar yang lebih luas.
1.1.4.3. Akibat Efek
Akibat efek yaitu kepuasan kerja, kepuasan organisasi, stabilitas organisasi, keadaan pikiran, resiliensi, tingkat kepercayaan, simptom-simptom
fisik, dan tingkat energi. a.
Kepuasan kerja. Menurut Stephen Robbins 2003 istilah kepuasan kerja merujuk
kepada sikap umum seorang individu terhadap pekerjaan yang dilakukannya.Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi
menunjukan sikap yang positif terhadap kerja itu; seseorang yang tidak puas dengan pekerjaannya menunjukan sikap yang negatif terhadap
pekerjaan itu. Karena pada umumnya apabila orang berbicara mengenai sikap perawat, lebih sering mereka memaksudkan kepuasan kerja.
b. Kepuasan organisasi
Menurut Greenberg dan Baron dalam makalah Sjusilo.H 2015 mendeskripsikan kepuasan kerja sebagai sikappositif atau negative yang
dilakukan individu terhadap pekerjaan mereka.Selain itu,Gibson 2000 menyatakan kepuasan kerja sebagai sikap yang dimiliki para pekerja
tentang pekerjaan mereka. Hal itu merupakan hasil dari persepsi mereka tentang pekerjaan.
Universitas Sumatera Utara
c. Stabilitas organisasi
Menurut Cable Judge, 1994; Turban Keon dalam jurnal Astuti D.S,2010 tingkat kesesuaian individu dengan organisasi sangat
bergantung pada bagaimana organisasi mampu memenuhi kebutuhan perawat. Lebih lanjut Kristof dalam jurnal yang sama mengatakan
bahwa pemenuhan kebutuhan perawat oleh organisasi, seperti kompensasi, lingkungan fisik kerja dan kesempatan untukmaju sangat
diperlukan oleh perawat. Di lain pihak, organisasi membutuhkan kontribusi perawat dalam bentuk komitmen, keahlian dan kemampuan
mereka. d.
Resiliensi Menurut Jackson 2002 resiliensi adalah kemampuan individu
untuk dapat beradaptasi dengan baik meskipun dihadapkan dengan keadaan yang sulit. Dalam ilmu perkembangan manusia, resiliensi
memilki makna yang luas dan beragam, mencakup kepulihan dari masa traumatis, mengatasi kegagalan dalam hidup, dan menahan stres agar dapat
berfungsi dengan baik dalam mengerjakan tugas sehari-hari. Resiliensi itu berarti pola adaptasi yang positif atau menunjukkan perkembangan dalam
situasi sulit Masten Gewirtz, 2006.
2.1.5. Penyebab Stress di Lingkungan Kerja