78
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Kata
ة ص ṣalātun di dalam Alquran ditemukan sebanyak 99 kata terdapat
pada 94 ayat di dalam 44 surat. Bentuk-bentuk kata
ص ة
ṣalātun dalam Alquran ditemukan sebanyak 18 delapan belas bentuk yaitu:
ص ṣallā, tu
ṣalli, ا
yu ṣallū,
yu ṣallūna,
yu ṣallī, ص ṣalli, ا ص ṣallū, ص
ٌ ṣalātun, ص
ṣalātuka, اص ṣalātika, اص ṣalātahu, ص ṣalātuhum, ص
ṣalātihim, ص ṣalātī,
ٌ ا ص ṣalawātun, ص
ṣalawātihim, mu
ṣallīna, dan ً mu
ṣallān. Yang masing-masing bentuk memiliki proses morfologisnya sendiri.
Selain mengalami proses morfologis, kata
ص ة
ṣalātun dalam Alquran
memiliki 15 lima belas makna, yaitu bermakna leksikal Salat dan bermakna gramatikal sebanyak 14 empat belas yaitu: Salat Jenazah terdapat dalam Qs.
9:84 mengalami proses gramatikal pengalimatan; Salat Khauf Qs. 4:102,103 mengalami proses gramatikal pengalimatan; Selawat terdapat dalam Qs 2:157.
Qs. 9:99, dan Qs 33:56 mengalami proses gramatikal pengalimatan; Memberi Rahmat terdapat dalam Qs. 33:43 mengalami proses gramatikal pengalimatan;
Doa terdapat dalam Qs. 9: 103 mengalami proses gramatikal pengalimatan; Salat Safar terdapat dalam Qs. 4:101 mengalami proses gramatikal pengalimatan;
Salat Asar terdapat dalam Qs. 238 mengalami proses gramatikal pemfrasean; Salat Subuh terdapat dalam Qs. 24:58 mengalami proses gramatikal komposisi;
Salat Isya` terdapat dalam Qs. 24:58 mengalami proses gramatikal komposisi; Salat Jumat terdapat dalam Qs. 62: 9,10 mengalami proses gramatikal
pengalimatan; Ibadah terdapat dalam Qs. 8:35 mengalami proses gramatikal pengalimatan; Rumah-rumah Ibadah terdapat dalam Qs. 22:40 mengalami
proses gramatikal pengalimatan; Orang-orang yang Salat terdapat dalam Qs. 70:22, Qs.74:43 dan Qs 107:4 mengalami proses gramatikal afiksasi dan Tempat
Salat terdapat dalam Qs.2:125 mengalami proses gramatikal afiksasi.
Universitas Sumatera Utara
79
4.2 Saran
1.
Sebagai salah satu tema pokok dalam Alquran, ayat-ayat tentang ص ة
ṣalātun merupakan salah satu langkah positif untuk senantiasa dikaji dan dikembangkan secara akademik. Dengan dilakukan kajian secara
sistematis dan mendalam terhadap ayat-ayat tentang
ص ة
ṣalātun akan membuka cakrawala masyarakat muslim terhadap pentingnya perintah
salat sebagai rukun Islam yang kedua.
Universitas Sumatera Utara
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA