commit to user 14
Gambar 2.4 Tepung tempe Dokumentasi Penelitian
5. Buah Nangka
Menurut Widyastuti dan Yustina Erna 1993 tanaman nangka yang berkerabat dekat dengan cempedak, kluwih, dan sukun, merupakan
tanaman buah tahunan. Umur tanamannya panjang, dapat mencapai puluhan tahun. Tinggi tanaman dapat mencapai 25m. Panjang buah nangka
berkisar 30-90 cm, diameter 25-50 cm, dengan berat rata – rata 15-20 kg, walaupun ada yang menghasilkan 60 buah per pohon per tahun.
Nangka
Artocarpus heterophyllus
paling banyak ditanam di daerah tropis. Tanaman ini diduga berasal dari India bagian selatan yang
kemudian menyebar ke daerah tropis lainnya, termasuk Indonesia. Nangka terdiri dari dua jenis, yaitu nangka bubur dan nangka salak. Nangka bubur
memiliki daging buah lebih tipis, lebih berserat, lunak, membubur, rasa asam manis, dan harum tajam. Sedangkan nangka salak memiliki daging
buah lebih tebal, keras, mengeripik, rasa manis agak pahit, dan tidak begitu harum, agak pahit dan tidak begitu harum Ihsan, 2010.
Bagian dan tanaman nangka yang paling banyak dimanfaatkan adalah daging buahnya. Umumnya nangka masak dikonsumsi dalam
bentuk buah segar. Buah yang masak di pohon, apabila disimpan dalam bentuk buah yang sudah disiangi dan siap dimakan, hanya dapat bertahan
paling lama dua hari pada suhu kamar. Setelah dua hari, buah akan menjadi layu dan busuk. Untuk memperpanjang daya awet dan
mempertahankan cita rasa, buah nangka sebaiknya disimpan pada lemari pendingin Anonim, 2007. Menurut USDA Data Base komposisi gizi per
commit to user 15
100 gram buah nangka ditunjukkan pada Tabel 2.4 dan gambar buah nangka dapat dilihat pada Gambar 2.5
Tabel 2.4 Komposisi Gizi per 100 gram Buah Nangka Nutrients
Units Value per 100 grams
Water g
73.23 Energy
kcal 94
Protein g
1.47 Total Lipid
g 0.30
Ash g
1.00 Carbohydrate, by difference
g 24.01
Fiber, total dietary g
1.6 Calcium, Ca
mg 34
Iron, Fe mg
0.60 Magnesium, Mg
mg 37
Phosphorus, P mg
36 Potassium, K
mg 303
Sodium, Na mg
3 Zinc, Zn
mg 0.42
Copper, Cu mg
0.187 Manganese, Mn
mg 0.197
Selenium, Se mcg
0.6 Vitamin C, total ascorbic acid mg
6.7 Thiamin
mg 0.030
Riboflavin mg
0.110 Niacin
mg 0.400
Vitamin B-6 mg
0.108 Folate, total
mcg 14
Folate, DFE mcg_ DFE 14
Vitamin B-12 mcg
0.00 Vitamin A, RAE
mcg_RAE 15 Retinol
mcg Vitamin A, IU
IU 297
Sumber
: USDA Nutrient Database for Standard Reference 2009
commit to user 16
Pohon Nangka
Flower Picture Gallery
Buah Nangka Azmin, 2009
Gambar 2.5 Pohon dan Buah Nangka
6.
Snack Bars
Selama beberapa tahun terakhir ini
snack bars
menjadi smakin populer dikalangan masyarakat.
Snack bars
termasuk dalam jenis makanan ringan yang mudah untuk dikonsumsi. Di bidang industri makanan
snack bars
semakin banyak diproduksi secara komersial. Namun bagaimanapun juga tidak semua jenis
snack bars
termasuk dalam camilan yang sehat dan layak untuk dikonsumsi. Maka dari itu dalam memilih jenis
snack bars
haruslah berhati-hati dan diperhatikan komposisinya, terutama bagi beberapa orang yang melakukan diet khusus Jen, 2009.
Sejauh ini semakin banyak modifikasi yang dilakukan dalam pembuatan
snack bars
yang beredar dipasaran. Modifikasi ini disesuaikan dengan selera dan kebutuhan dari konsumennya.Varian
snack bars
yang telah dimodifikasi dan banyak beredar dipasaran diantaranya yaitu :
a.
Snack bars
yang cocok bagi orang-orang yang melakukan program penurunan berat badan:
- Proporsi gula dalam komposisinya dikurangi
- Tidak ada penambahan gula
- Substitusi atau penggantian jenis tepung yang biasa digunakan
- Penambahan suplemen diet
- Tinggi protein
commit to user 17
- Rendah kalori
b.
Snack bars
untuk orang dengan gaya hidup aktif atau digunakan sebagai suplemen untuk program pelatihan intensif fisik:
- Memiliki kandungan protein yang tinggi menggunakan protein
tertentu atau campuran. -
Mengandung neutraceuticals taurin, kafein, guarana, ginseng -
Diperkaya dengan berbagai tingkat vitamin dan atau mineral . c.
Snack bars
yang khusus dikembangkan untuk meningkatkan kesehatan dan gaya hidup makanan fungsional. Kisaran bahan yang digunakan
sebagai fortifikasinya cukup luas, diantaranya yaitu: -
Kalsium -
Diet serat larut dan tidak larut -
Omega 3 dan 6 asam lemak -
Soya isoflavon -
Alami tanpa bahan pewarna dan penguat rasa -
Antioksidan d.
Snack bars
yang digunakan untuk menghilangkan rasa lapar. -
Moulded coklat bar
-
Sereal Granola bar
-
Multi layer candy bar
Anonim, 2005. Makin populernya
snack bars
dikalangan masyarakat membuat camilan ini semakin banyak diproduksi dari berbagai macam bahan baku.
Namun tidak semua
snack bars
memiliki kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Menurut Rossi
2010
,
ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih
snack bars
yang akan dikonsumsi sebagai camilan sehat diantaranya yaitu :
- Kandungan lemak jenuh. Semakin sedikit kandungan lemak jenuhnya
maka akan semakin baik bagi kesehatan. -
Kandungan serat minimal 3 gram per porsi, karena serat bagus untuk pencernaan.
commit to user 18
- Kandungan protein setidaknya satu porsi protein = 7 gram.
- Lebih baik apabila relatif rendah gula 9 gram atau kurang, yang sedikit
lebih dari 2 sendok teh. Pada Gambar 2.6 terdapat gambar beberapa jenis
snack bars
yang ada di pasaran. Dari segi tekstur dan komposisinya tampak sangat bervariasi
namun dari bentuknya hampir sama yaitu berbentuk
bars
atau batangan.
Cereal Snack Bars
Wilmot, 2006
Oatmeal Snack Bars
Katheats, 2008
Soyjoy Raisin Almond
Anonim, 2008 Gambar 2.6 Aneka Jenis
Snack Bars
commit to user 19
B. Kerangka Berpikir