46 tersedia di pasaran yaitu gelindometasin Jepang, menghasilkan penetrasi yang
paling tinggi adalah kombinasi etanol 5 dan gliserin 55.
4.5 Laju Pelepasan Gel Indometasin Masing-Masing Enhancer
Laju pelepasan dari masing-masing enhancer pada berbagai konsentrasi dapat dilihat pada Gambar 4.9 – 4.20, dari gambar diperoleh bahwa laju pelepasan
gel indometasin pada menit ke-5 menunjukkan laju pelepasan yang tinggi, hal ini tidak sesuai dengan kinetika pelepasan semua formula yang mengikuti orde nol,
dimana pelepasan orde nol seharusnya konstan dari waktu kewaktu. Hal ini dapat dilihat pada laju menit ke-15 sampai dengan menit ke-540 laju pelepasan tidak
jauh perbedaannya dibandingkan dengan menit ke-5. Hal ini dapat disebabkan karena mekanisme etanol dan gliserin dalam menembus membran yaitu dengan
merusak struktur stratum korneum dengan cara melarutkan lipid yang ada di stratum korneum sehingga pada menit pertama pengukuran yaitu menit ke-5 laju
pelepasan obat tinggi karena struktur stratum korneum telah rusak. Laju pelepasan masing-masing enhancer dapat dilihat pada Gambar 4.9 – 4.20.
Gambar 4.9 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhanceretanol pada
konsentrasi 3
0,00 1,00
2,00 3,00
4,00 5,00
6,00 7,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
Universitas Sumatera Utara
47
Gambar 4.10 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer etanol pada
konsentrasi 5
Gambar 4.11 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer etanol pada
konsentrasi 7
Gambar 4.12 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer gliserin pada
konsentrasi 45
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00 4,50
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00 4,50
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe pe
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
0,00 0,10
0,20 0,30
0,40 0,50
0,60 0,70
0,80 0,90
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n i
ndo m
et a
si n
mc g
Waktu menit
Universitas Sumatera Utara
48
Gambar 4.13 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer gliserin pada
konsentrasi 50
Gambar 4.14 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer gliserin pada
konsentrasi 55
Gambar 4.15 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer gliserin pada
konsentrasi 60
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n I
ndo m
et a
si n
mc g
Waktu menit
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00 4,50
5,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n I
ndo m
et a
si n
mc g
Waktu menit
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00 4,50
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
Universitas Sumatera Utara
49
Gambar 4.16 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer kombinasi
etanol 3 dan gliserin 45
Gambar 4.17 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer etanol 5 dan
gliserin 45
Gambar 4.18 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer etanol 7 dan
gliserin 45
0,00 1,00
2,00 3,00
4,00 5,00
6,00 7,00
8,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n indo
m et
si n
mc g
Waktu menit
0,00 1,00
2,00 3,00
4,00 5,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
Universitas Sumatera Utara
50
Gambar 4.19 Grafik laju pelepasan indometasin dengan enhancer etanol 5 dan
gliserin 55
Gambar 4.20 Grafik laju pelepasan indometasin dengan gelindometasin Jepang
0,00 1,00
2,00 3,00
4,00 5,00
6,00 7,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
0,00 0,50
1,00 1,50
2,00 2,50
3,00 3,50
4,00
15 60
120 180
240 300
360 420
480 540
L a
ju pe le
pa sa
n Indo
m et
a si
n
mc g
Waktu menit
Universitas Sumatera Utara
51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN