4.5 Koefisien Determinasi R
2
.
Koefisien Determinasi digunakan untuk menjelaskan seberapa besar variasi dari variable bebas dapat menjelaskan variabel terikat.
Tabel 4.6 Koefisien Determinasi
Dari tabel diatas diperoleh nilai Koefisien determinasi sebesar 0.866 86.6. Ini menjelaskan bahwasannya sebesar 86.6 variabel bebas X
1,
X
2,
X
3
dapat menjelaskan variabel Y dan sisanya sebesar 13.4 dipengaruhi oleh variabel lain
yang tidak dapat dijelaskan dalam penelitian ini.
4.6 Koefisien Korelasi
Koefisien Korelasi sering digunakan untuk mengetahui hubungan dari suatu variabel dengan variabel lain baik itu variabel terikat maupun variabel bebas.
Correlations
Produksi Sawit Luas Lahan
Pupuk Curah Hujan
Pearson Correlation Produksi Sawit
1.000 .935
.808 -.054
Luas Lahan .935
1.000 .878
-.006 Pupuk
.808 .878
1.000 -.044
Curah Hujan -.054
-.006 -.044
1.000 Sig. 1-tailed
Produksi Sawit .
.000 .000
.381
Model Summary
b
Mod el
R R
Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate Change Statistics
R Square Change
F Change df1
df2 Sig. F
Change 1
.937
a
.878 .866
11.28771 .878
72.114 3
30 .000
a. Predictors: Constant, Curah Hujan, Luas Lahan, Pupuk b. Dependent Variable: Produksi Sawit
Universitas Sumatera Utara
Luas Lahan .000
. .000
.486 Pupuk
.000 .000
. .402
Curah Hujan .381
.486 .402
. N
Produksi Sawit 34
34 34
34 Luas Lahan
34 34
34 34
Pupuk 34
34 34
34 Curah Hujan
34 34
34 34
Tabel 4.7 Nilai-nilai Korelasi
Dengan memakai rumus Pearson terlihat bahwa hubungan dari Luas Lahan dengan produksi Sawit sangat kuat sekali, terlihat dari nilai dari korelasinya sebesar 0.935 dan
untuk hubungan pupuk dan produksi Sawit sangat kuat terlihat dari nilai korelasinya sebesar 0.808, dan yang untuk curah hujan dengan produksi Sawit mempunyai
hubungan sangat lemah dengan nilai korelasi sebesar 0.054.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM
5.1 Pengertian Implementasi Sistem
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistem yang ada dalam desain sistem yang disetujui, menginstal dan memulai sistem
atau sistem yang diperbaiki.
Tahapan implementasi sistem merupakan tahapan penerapan hasil desain yang tertulis ke dalam programming. Pengolahan data pada tugas akhir ini menggunakan
software yaitu SPSS 17.0 dalam memperoleh hasil perhitungan.
5.2 Sekilas Tentang Program SPSS
SPSS merupakan salah satu paket program komputer yang digunakan untuk mengolah data statistik. Analisis data akan menjadi lebih cepat, efisien, dengan hasil perhitungan
yang akurat dengan program untuk analisis statistik yang paling populer yaitu SPSS Statistical Product and Service Solution.
SPSS pertama sekali diperkenalkan oleh tiga mahasiswa Standford University pada tahun 1968. Tahun 1948 SPSS sebagai software muncul dengan nama SPSSPC+
Universitas Sumatera Utara