Latar Belakang Kesimpulan dan saran

1 BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kawasan hutan Indonesia umumnya merupakan hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis termasuk hutan pegunungan terkenal dengan keanekaragaman flora termasuk di dalamnya adalah jenis-jenis lumut Hasan Ariyanti 2004. Jumlah lumut kurang lebih 18.000 jenis yang tersebar di seluruh dunia dan merupakan kelompok tumbuhan terbesar kedua setelah tumbuhan berbunga Tan Chuan 2008. Bryophyte dibagi menjadi tiga kelompok yaitu lumut hati Hepaticeae, lumut tanduk Anthocerotae, dan lumut daun Musci Gradstein et al, 2009. Lumut daun merupakan kelas terbesar dalam Bryophyte. Diperkirakan terdapat 900 genera dalam 8000 jenis Gradstein, et al 2009. Sekitar 2.000 jenis lumut daun tersebar di Asia Tan Chuan, 2008. Gametofit lumut daun terdiri dari batang dengan cabang-cabang dan daun, tumbuh tegak acrocarpus atau merayap pleurocarpus. Sporofit lumut daun sangat kompleks, secara garis besar terdiri dari rhizoid, seta dan kapsul Damayanti, 2006. Lumut daun dapat tumbuh di tempat-tempat lembab dan ternaungi. Menurut Hasan Ariyanti 2004, lumut daun bila dibandingkan dengan lumut hati, lebih toleran terhadap habitat kering, dapat mengkolonisasi tanah terbuka dan bertahan hidup di beberapa daerah kering dan dingin di seluruh dunia. Lumut daun merupakan tumbuhan kosmopolitan, dapat tumbuh di berbagai tempat, misalnya menempel pada pohon, tunggul kayu, batu, tanah, tembok, bata dan hampir semua tempat. Kawasan hutan Taman Nasional Gunung Leuser TNGL yang terletak di Desa Telagah Kabupaten Langkat Sumatera Utara merupakan daerah dataran tinggi yang memiliki topografi yang bervariasi dengan kelembaban udara berkisar 60-80 Universitas Sumatera Utara 2 dan curah hujan pertahun 2.674 mm. Suhu harian yang bisa dicapai antara 21 -28 C, sehingga kawasan tersebut merupakan salah satu kawasan hutan yang potensial untuk habitat dari berbagai jenis-jenis lumut. Lumut daun merupakan salah satu kelompok tumbuhan rendah dan bagian dari keanekaragaman hayati yang belum banyak mendapat perhatian. Jenis-jenis lumut daun di wilayah Sumatera belum banyak terungkap khususnya kawasan hutan TNGL. Hal ini didasarkan hasil koleksi spesimen di Herbarium MEDANENSE yang belum pernah ditemukan spesimen maupun laporan tentang lumut daun di Kawasan hutan TNGL Desa Telagah Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Berdasarkan hal tersebut perlu dilakukan penelitian tentang jenis-jenis lumut daun.

1.2 Permasalahan