Penerimaan Keseluruhan Formulation of Papaya Bangkok Puree for Baby with One Fruit Combination Based Sensory Quality

Keempat formula puree buah disukai panelis dari segi rasa manis dan asam dan dari keempat formula puree buah tersebut ada perbedaaan rasa manis dan asam, maka atribut sensori rasa manis dan rasa asam digunakan sebagai atribut untuk uji skoring.

5. Penerimaan Keseluruhan

Penerimaan keseluruhan puree buah dapat diamati pada Gambar 10, data lengkap pada Lampiran 15. Nilai kesukaan overall formula puree buah terdapat pada kisaran 5 agak suka hingga 6 suka yaitu dengan rata-rata skor kesukaan 4.8 – 5.9, artinya secara umum panelis memberi tanggapan cukup baik terhadap kesukaan secara keseluruhan sehingga dapat dinyatakan bahwa produk tersebut relatif disukai panelis. Keterangan: skor kesukaan penerimaan keseluruhan 1= sangat tidak suka sampai 7 = sangat suka Gambar 10. Skor hedonik overall puree buah pepaya yang dicampur dengan buah pisang Hasil analisa sidik ragam dengan uji lanjut Duncan pada Lampiran 17 menunjukkan bahwa skor uji hedonik keseluruhan berbeda nyata pada taraf 0.05. Skor kesukaan terbagi menjadi dua subset. Dimana formula 90:10 dan 80:20 tidak berbeda nyata, formula 70:30 dan 60:40 tidak berbeda nyata, sedangkan formula 90:10 dan 80:20 berbeda nyata dengan formula 70:30 dan 60:40. Penilaian secara keseluruhan dari masing-masing formula puree buah ini berbeda. Hal ini berarti produk puree buah yang dihasilkan dalam penelitian ini secara keseluruhan agak berbeda. Keempat formula puree buah ini disukai oleh panelis, karena skor kesukaan berkisar antara 5 agak suka hingga 6 suka. 5.9a 5.6a 5.1b 4.8b 2 4 6 90:10 80:20 70:30 60:40 Sk o r H ed o n ik O v er a ll Rasio Pepaya:Pisang Formula Puree Buah Berdasarkan Mixture Design Keempat formula puree buah ini disukai oleh panelis dari segi rasa manis dan asam, warna, aroma dan kekentalan. Atribut sensori warna dan aroma tidak dapat dibedakan panelis dari keempat formula puree buah tetapi panelis dapat membedakan rasa manis dan asam serta kekentalan formula puree buah. Atribut sensori yang digunakan untuk uji skoring adalah rasa manis, rasa asam dan kekentalan. Formula 90:10 dan formula 80:20 digunakan sebagai proporsi relatif masing-masing buah, yang diperoleh dari uji hedonik overall. Kisaran formula masing-masing peubah uji dirangkum dalam Table 12. Tabel 12. Kisaran formula masing-masing peubah uji Komponen peubah uji Batas Bawah Batas Atas Buah Pepaya Buah Pisang 80 10 90 20 Berdasarkan hasil olahan piranti lunak Minitab 15 diperoleh 5 variasi komposisi total puree buah tanpa pengelompokan disebut 5 formula puree buah sebagai rancangan percobaan seperti pada Tabel 13. Tabel 13 . Rancangan percobaan hasil olahan program Minitab 15 Formula Pepaya Buah Pencampur 1 2 3 4 5 90.0 87.5 85.0 82.5 80.0 10.0 12.5 15.0 17.5 20.0 Tahapan pembuatan formula puree buah ini dilakukan dengan menimbang bahan baku buah pepaya dan buah pisang sesuai dengan komposisi yang diperoleh berdasarkan mixture design. Produk yang dibuat ada sebanyak 5 macam formula dengan variasi jenis dan perbandingan komposisi campuran bahan baku sesuai dengan perbandingan yang diperoleh dari mixture design seperti yang terdapat pada Tabel 13. Gambar 11 adalah formula puree buah yang dibuat dari formula hasil olahan Minitab 15 yang digunakan sebagai sampel untuk uji skoring. Gambar 11. Formula puree buah yang dibuat dari hasil olahan Minitab 15 Mutu Sensori Panelis yang digunakan dalam uji skoring adalah panelis terlatih sebanyak 18 orang. Panelis terlatih diperoleh dari hasil seleksi 70 orang panelis sebelumnya. Data dari masing-masing respon rasa manis, rasa asam dan kekentalan dapat dilihat pada Tabel 14. Data dari uji skoring secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran 21 dan 24. Tabel 14 . Rancangan percobaan 5 formula puree buah dengan peubah responnya rasa manis, rasa asam dan kekentalan. Type Pepaya Pisang Rasa Manis 1-7 Rasa Asam 1-7 Kental 1-7 Axial point Axial point Vertex Vertex Center point 90.0 85.0 87.5 80.5 82.5 10.0 15.0 12.5 20.0 17.5 5.1 4.0 4.5 3.3 3.7 3.4 3.6 3.6 5.4 4.5 4.3 4.6 4.5 5.2 4.7 Keterangan: Pepaya = Komponen 1, Pisang = Komponen 2, Rasa manis = Respon 1, Rasa asam = Respon 2, Kekentalan = Respon 3 1 2 3 4 5 Keterangan: 1. Puree buah pepaya 80 dengan pisang 20 2. Puree buah pepaya 87,5 dengan pisang 12,5 3. Puree buah pepaya 82,5 dengan pisang 17,5 4. Puree buah pepaya 85 dengan pisang 15 5. Puree buah pepaya 90 dengan pisang 10 Berdasarkan uji skoring dapat diketahui intensitas rasa manis semakin menurun dengan meningkatnya komposisi buah pepaya dan menurunnya komposisi buah pisang, sedangkan intensitas rasa asam semakin menurun dengan menurunnya komposisi buah pepaya dan meningkatnya komposisi buah pisang. Intensitas kekentalan semakin menurun dengan meningkatnya komposisi buah pepaya dan menurunnya komposisi buah pisang. Mutu Fisiko-Kimia Pengujian antara uji skoring dan uji fisiko-kimia berkorelasi positif, yaitu pada respon rasa manis dengan total gula, respon rasa asam dengan total asam tertitrasi dan respon kekentalan dengan uji objektif kekentalan.

1. Total gula