HASI L ANALI SI S DATA ATAS PERTANYAAN RI SET YANG TER-REFORMI LASI

2. HASI L ANALI SI S DATA ATAS PERTANYAAN RI SET YANG TER-REFORMI LASI

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, penelitian ini menggunakan teknik analisis Multivariat dengan bantuan software SPSS For Windows Release 10.01 (27 Oktober 1999) Standard Version. Hasil analisis yang dipandu dengan ke-38 pertanyaan riset yang sudah ter-reformilasi ini dibagi ke dalam 4 bagian sesuai dengan pembagian menurut coding sheets I sampai IV.

a. Hasil Analisis Menurut Perspektif Hasil Elisitasi Data Coding I :

Analisis Multivariat berikut dimaksudkan untuk menjawab sejauh mana terjadi perbedaan dalam hal kandungan Respect For The Law, Fairness, Independence, Respect For Persons, Diligence & Efficiency, Integrity, Accountability & Transparency, dan Responsibility Of Tribunal Head di antara ketujuh jenis dokuman. Tabel 13 berikut memvisualisasikan tentang tingkat perbedaan porsi kandungan, sedang Tabel 14 menggambarkan mana di antara ketujuh jenis dokumen yang paling dominan dalam kandungan ketujuh prinsip.

Tabel 13

Perbedaan Porsi Kandungan Prinsip Respect For The Law, Fairness,

I ndependence, Respect For Persons, Diligence & Efficiency, I ntegrity, Accountability & Transparency, dan Responsibility Of Tribunal Head di antara

Ketujuh Jenis Dokumen

Source Dependent Variable

Type I I I Sum of

df Mean

F Sig.

Squares

Square

Corrected RESPECT FOR THE LAW

5.011 .000 RESPECT FOR PERSONS

3.255 .006 DILIGENCE & EFFICIENCY

RESPONSIBILITY OF 1795.561 6 299.260 10.820 .000 TRIBUNAL HEAD

Intercept RESPECT FOR THE LAW

Squares

Square

1071.972 .000 RESPECT FOR PERSONS

613.694 .000 DILIGENCE & EFFICIENCY

RESPONSIBILITY OF 13670.190 1 13670.190 494.252 .000 TRIBUNAL HEAD

JNS_DOK RESPECT FOR THE LAW

5.011 .000 RESPECT FOR PERSONS

3.255 .006 DILIGENCE & EFFICIENCY

RESPONSIBILITY OF 1795.561 6 299.260 10.820 .000 TRIBUNAL HEAD

Error RESPECT FOR THE LAW

RESPECT FOR PERSONS

DILIGENCE & EFFICIENCY

TRANSPARENCY RESPONSIBILITY OF

TRIBUNAL HEAD Total

RESPECT FOR THE LAW

RESPECT FOR PERSONS

DILIGENCE & EFFICIENCY

TRANSPARENCY RESPONSIBILITY OF

TRIBUNAL HEAD Corrected

RESPECT FOR THE LAW

Total FAIRNESS

RESPECT FOR PERSONS

DILIGENCE & EFFICIENCY

TRANSPARENCY RESPONSIBILITY OF

Squares

Square

TRIBUNAL HEAD

Tabel 14

Statistik Deskriptif dari Ketujuh Jenis Dokumen dan Ketujuh Kandungan

Prinsip sesuai Coding Sheets I

JENI S DOKUMEN Mean Std. N

Deviation

RESPECT FOR THE LAW

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

FAIRNESS MAKALAH PESERTA 22.2963 4.3129 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

INDEPENDENCE MAKALAH PESERTA 24.4630 3.4107 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

RESPECT FOR PERSONS

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

DILIGENCE & EFFICIENCY

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

NOTULENSI

Deviation

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

INTEGRITY MAKALAH PESERTA 22.9630 5.3904 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

ACCOUNTABILITY & TRANSPARENCY

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

RESPONSIBILITY OF TRIBUNAL HEAD

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-JUKLAK

Dari kedua tabel dapat ditarik interpretasi hasil sebagai berikut:

i. Terdapat perbedaan yang tidak signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip RESPECT FOR THE LAW. Artinya, baik pada dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, maupun Surat Keputusan-Juklak tidak terdapat perbedaan muatan prinsip RESPECT FOR THE LAW. Kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.8364 (lihat Tabel 14). Bandingkan antar kandungan dari prinsip ini dari deskripsinya pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.1.1 dan Tabel Deskripsi (Tabel 12) nomor I.1.4.

ii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip FAIRNESS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.4364 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 29.5) jauh ii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip FAIRNESS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.4364 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 29.5) jauh

iii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip INDEPENDENCE. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.6136 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Makalah Pembicara ( Mean= 35.000) jauh di atas Bahan Ajar (Mean= 22.296. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.3.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I.3.4.

iv. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip RESPECT FOR PERSONS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.981 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Pembicara (Mean= 21.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.4.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I.4.4.

v. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip DILIGENCE & EFFICIENCY. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.395 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 30.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 23.537. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.5.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I.5.4.

vi. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip INTEGRITY. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.181 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 32.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 22.963. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari vi. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip INTEGRITY. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.181 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 32.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 22.963. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari

prinsip ACCOUNTABI LI TY & TRANSPARENCY. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 23.713 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 32.500) jauh di atas Bahan Ajar (Mean= 22.623. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.7.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I.7.4.

viii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan prinsip RESPONSIBILITY OF TRIBUNAL HEAD. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 22.745 (lihat Tabel 14), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 35.000) jauh di atas Bahan Ajar (Mean= 20.278. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor I.8.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I.8.4.

b. Hasil Analisis Menurut Perspektif Hasil Elisitasi Data Coding I I I :

Analisis Multivariat berikut dimaksudkan untuk menjawab sejauh mana terjadi perbedaan dalam hal kandungan Kompetensi Melakukan Tuntutan, Kompetensi Melakukan Layanan Publik, Kompetensi Profesional, Kemampuan Menerapkan Standar Kerja, Kemampuan Kerjasama Dengan Semua Elemen Peradilan, Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat, Bersikap Konsisten, Bersikap Adil, dan Bersikap I ndependen di antara ketujuh jenis dokuman. Tabel 15 berikut memvisualisasikan tentang tingkat perbedaan porsi kandungan, sedang Tabel 16 menggambarkan mana di antara ketujuh jenis dokumen yang paling dominan dalam kandungan ketujuh prinsip.

Perbedaan Porsi Kandungan Kompetensi Melakukan Tuntutan, Kompetensi Melakukan Layanan Publik, Kompetensi Profesional, Kemampuan Menerapkan Standar Kerja, Kemampuan Kerjasama Dengan Semua Elemen Peradilan, Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat, Bersikap Konsisten, Bersikap Adil, dan Bersikap I ndependen di antara Ketujuh Jenis

Dokumen

Source Dependent Variable

Type I I I Sum

df Mean

F Sig.

of Squares

Square

Corrected KOMPETENSI MELAKUKAN 276.213 6 46.035 5.277 .000 Model

TUNTUTAN KOMPETENSI MELAKUKAN

310.868 6 51.811 6.771 .000 LAYANAN PUBLIK

1.487 .190 KEMAMPUAN MENERAPKAN

KOMPETENSI PROFESIONAL

121.897 6 20.316 2.264 .043 STANDAR KERJA

KEMAMPUAN KERJASAMA 93.912 6 15.652 2.013 .071 DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN MENINGKATKAN KEPERCAYAAN 171.070 6 28.512 3.843 .002 MASYARAKAT

BERSIKAP KONSISTEN

19.633 .000 BERSIKAP ADIL

17.449 .000 BERSIKAP INDEPENDEN

6.649 .000 Intercept KOMPETENSI MELAKUKAN

KOMPETENSI MELAKUKAN 12184.704 1 12184.704 1592.422 .000 LAYANAN PUBLIK

KOMPETENSI PROFESIONAL

1628.545 .000 KEMAMPUAN MENERAPKAN

13772.611 1 13772.611 1534.771 .000 STANDAR KERJA

KEMAMPUAN KERJASAMA 12642.544 1 12642.544 1625.774 .000 DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN 12595.134 1 12595.134 1697.806 .000 MASYARAKAT

BERSIKAP KONSISTEN 13793.596 1 13793.596 1989.797 .000 BERSIKAP ADIL

1654.276 .000 BERSIKAP INDEPENDEN

1796.315 .000 JNS_DOK KOMPETENSI MELAKUKAN

KOMPETENSI MELAKUKAN 310.868 6 51.811 6.771 .000 LAYANAN PUBLIK

KOMPETENSI PROFESIONAL

1.487 .190 KEMAMPUAN MENERAPKAN

121.897 6 20.316 2.264 .043 STANDAR KERJA

KEMAMPUAN KERJASAMA 93.912 6 15.652 2.013 .071 DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN MENINGKATKAN KEPERCAYAAN 171.070 6 28.512 3.843 .002 MASYARAKAT

BERSIKAP KONSISTEN

Square

BERSIKAP ADIL

17.449 .000 BERSIKAP INDEPENDEN

6.649 .000 Error KOMPETENSI MELAKUKAN 898.478

TUNTUTAN KOMPETENSI MELAKUKAN

LAYANAN PUBLIK KOMPETENSI PROFESIONAL

KEMAMPUAN MENERAPKAN

STANDAR KERJA KEMAMPUAN KERJASAMA

DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN

MASYARAKAT BERSIKAP KONSISTEN

BERSIKAP ADIL

BERSIKAP INDEPENDEN

Total KOMPETENSI MELAKUKAN 80718.000

TUNTUTAN KOMPETENSI MELAKUKAN

LAYANAN PUBLIK KOMPETENSI PROFESIONAL

KEMAMPUAN MENERAPKAN

STANDAR KERJA KEMAMPUAN KERJASAMA

DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN

MASYARAKAT BERSIKAP KONSISTEN

BERSIKAP ADIL

BERSIKAP INDEPENDEN

Corrected KOMPETENSI MELAKUKAN

Total TUNTUTAN KOMPETENSI MELAKUKAN

LAYANAN PUBLIK KOMPETENSI PROFESIONAL

KEMAMPUAN MENERAPKAN

STANDAR KERJA KEMAMPUAN KERJASAMA

DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN

MASYARAKAT BERSIKAP KONSISTEN

BERSIKAP ADIL

BERSIKAP INDEPENDEN

Statistik Deskriptif dari Ketujuh Jenis Dokumen dan Kesepuluh Kandungan

Prinsip sesuai Coding Sheets I I I

JENI S DOKUMEN Mean Std. N

Deviation

KOMPETENSI MELAKUKAN TUNTUTAN

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KOMPETENSI MELAKUKAN LAYANAN PUBLIK

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KOMPETENSI PROFESIONAL

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KEMAMPUAN MENERAPKAN STANDAR KERJA

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KEMAMPUAN KERJASAMA DENGAN SEMUA

MAKALAH PESERTA

ELEMEN PERADILAN

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

Deviation

JUKLAK Total

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

BERSIKAP KONSISTEN

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

BERSIKAP ADIL

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

BERSIKAP INDEPENDEN

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

Dari kedua tabel dapat ditarik interpretasi hasil sebagai berikut:

i. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke KOMPETENSI MELAKUKAN TUNTUTAN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain.

namun nampak di sini bahwa Bahan Ajar ( Mean= 28.246) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 24.778. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.1.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III.1.4.

ii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke KOMPETENSI MELAKUKAN PELAYANAN PUBLIK. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.001 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 29.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 23.407. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.2.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III .2.4.

iii. Terdapat perbedaan yang tidak signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke KOMPETENSI PROFESIONAL. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.623 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Pembicara ( Mean= 26.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.3.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III.3.4.

iv. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke KEMAMPUAN MENERAPKAN STANDAR KERJA. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.790 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Surat Keputusan/ Juklak ( Mean= 29.125) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.593. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.4.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III .4.4.

v. Terdapat perbedaan yang tidak signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke KEMAMPUAN KERJASAMA DENGAN SEMUA ELEMEN PERADILAN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah

Keputusan-Juklak tidak berbeda satu sama lain. Kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 25.255 (lihat Tabel 16). Bandingkan antar kandungan dari prinsip ini dari deskripsinya pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.5.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III.5.4.

vi. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke MENINGKATKAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.445 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 29.000) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 24.666. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.6.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III .6.4.

vii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke BERSIKAP KONSISTEN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.409 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Notulen ( Mean= 31.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 22.741. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.7.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II I.7.4.

viii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke BERSIKAP ADIL. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 28.201 (lihat Tabel 16), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 31.500) jauh di atas makalah Peserta (Mean= 23.401. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor III.8.1 dan (Tabel 12) pada prinsip nomor III.8.4.

ix. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke BERSIKAP INDEPENDEN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau ix. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan yang memberikan arahan ke BERSIKAP INDEPENDEN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau

c. Hasil Analisis Menurut Perspektif Hasil Elisitasi Data Coding I I dan I I I :

Analisis Multivariat berikut dimaksudkan untuk menjawab sejauh mana terjadi perbedaan dalam hal kandungan Tujuan Instruksional, Keterjabaran, Relevansi Dengan Kebutuhan Peserta Didik, Kesesuaian Dengan Kondisi Masyarakat, Kandungan Etik, Sistematika, Kredibiltas Sumber, Purpose, Approach, Occurrence, Focus, Basis, Learning Sequence, Delivery Platform, Learning Initiative Determinant, Context, Person Dependency, Delivery Location, Delivery Time, Performance Determinants, dan Workforce Implications di antara ketujuh jenis dokuman. Tabel 17 berikut memvisualisasikan tentang tingkat perbedaan porsi kandungan, sedang Tabel 18 menggambarkan mana di antara ketujuh jenis dokumen yang paling dominan dalam kandungan ketujuh prinsip.

Tabel 17

Perbedaan Porsi Kandungan Tujuan I nstruksional, Keterjabaran, Relevansi Dengan Kebutuhan Peserta Didik, Kesesuaian Dengan Kondisi Masyarakat,

Kandungan Etik, Sistematika, Kredibiltas Sumber, Purpose, Approach, Occurrence, Focus, Basis, Learning Sequence, Delivery Platform, Learning

I nitiative Determinant, Context, Person Dependency, Delivery Location, Delivery Time, Performance Determinants, dan Workforce I mplications di

antara Ketujuh Jenis Dokumen

Source Dependent Variable

Type I I I Sum of

df Mean

F Sig.

Squares

Square

Corrected TUJUAN INSTRUKSIONAL

KETERJABARAN 290.317 6 48.386 3.089 .008 RELEVANSI DENGAN

268.464 6 44.744 4.415 .001 KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KESESUAIAN DENGAN KONDISI 263.472 6 43.912 4.258 .001 MASYARAKAT

3.411 .004 SISTEMATIKA

KANDUNGAN ETIK

5.369 .000 KREDIBILTAS SUMBER 712.687 6 118.781 7.439 .000 PURPOSE

2.823 .014 LEARNING SEQUENCE

3.964 .001 DELIVERY PLATFORM

Squares

Square

LEARNING INITIATIVE 159.540 6 26.590 2.435 .031 DETERMINANT

CONTEXT

3.825 .002 PERSON DEPENDENCY

4.972 .000 DELIVERY LOCATION

5.994 .000 DELIVERY TIME

189.897 6 31.650 3.722 .002 PERFORMANCE DETERMINANTS

3.917 .001 WORKFORCE IMPLICATIONS

5.539 .000 Intercept TUJUAN INSTRUKSIONAL 13750.128 1 13750.128 1320.641 .000 KETERJABARAN

14623.900 1 14623.900 933.741 .000 RELEVANSI DENGAN

15539.873 1 15539.873 1533.282 .000 KEBUTUHAN PESERTA DIDIK

KESESUAIAN DENGAN KONDISI 13071.401 1 13071.401 1267.514 .000 MASYARAKAT

1073.049 .000 SISTEMATIKA

KANDUNGAN ETIK

1010.732 .000 KREDIBILTAS SUMBER

1405.099 .000 LEARNING SEQUENCE

1461.217 .000 DELIVERY PLATFORM

1340.308 .000 LEARNING INITIATIVE

1404.475 .000 PERSON DEPENDENCY

1552.253 .000 DELIVERY LOCATION

1399.912 .000 DELIVERY TIME

12824.987 1 12824.987 1508.269 .000 PERFORMANCE DETERMINANTS 15622.094

1 15622.094 1488.738 .000 WORKFORCE IMPLICATIONS

1548.746 .000 JNS_DOK TUJUAN INSTRUKSIONAL

290.317 6 48.386 3.089 .008 RELEVANSI DENGAN

268.464 6 44.744 4.415 .001 KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KESESUAIAN DENGAN KONDISI 263.472 6 43.912 4.258 .001 MASYARAKAT

3.411 .004 SISTEMATIKA

KANDUNGAN ETIK

5.369 .000 KREDIBILTAS SUMBER 712.687 6 118.781 7.439 .000 PURPOSE

2.823 .014 LEARNING SEQUENCE

3.964 .001 DELIVERY PLATFORM

Squares

Square

LEARNING INITIATIVE 159.540 6 26.590 2.435 .031 DETERMINANT

CONTEXT

3.825 .002 PERSON DEPENDENCY

4.972 .000 DELIVERY LOCATION

5.994 .000 DELIVERY TIME

189.897 6 31.650 3.722 .002 PERFORMANCE DETERMINANTS

3.917 .001 WORKFORCE IMPLICATIONS

TUJUAN INSTRUKSIONAL

RELEVANSI DENGAN

KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KESESUAIAN DENGAN KONDISI

MASYARAKAT KANDUNGAN ETIK

KREDIBILTAS SUMBER

LEARNING SEQUENCE

DELIVERY PLATFORM

LEARNING INITIATIVE

DETERMINANT CONTEXT

PERSON DEPENDENCY

DELIVERY LOCATION

DELIVERY TIME

PERFORMANCE DETERMINANTS

WORKFORCE IMPLICATIONS

Total TUJUAN INSTRUKSIONAL

RELEVANSI DENGAN

KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KESESUAIAN DENGAN KONDISI

MASYARAKAT KANDUNGAN ETIK

KREDIBILTAS SUMBER

LEARNING SEQUENCE

DELIVERY PLATFORM

Squares

Square

LEARNING INITIATIVE

DETERMINANT CONTEXT

PERSON DEPENDENCY

DELIVERY LOCATION

DELIVERY TIME

PERFORMANCE DETERMINANTS

WORKFORCE IMPLICATIONS

Corrected TUJUAN INSTRUKSIONAL

Total KETERJABARAN

RELEVANSI DENGAN

KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KESESUAIAN DENGAN KONDISI

MASYARAKAT KANDUNGAN ETIK

KREDIBILTAS SUMBER

LEARNING SEQUENCE

DELIVERY PLATFORM

LEARNING INITIATIVE

DETERMINANT CONTEXT

PERSON DEPENDENCY

DELIVERY LOCATION

DELIVERY TIME

PERFORMANCE DETERMINANTS

WORKFORCE IMPLICATIONS

Tabel 18

Statistik Deskriptif dari Ketujuh Jenis Dokumen dan Keduapuluh Satu Kandungan Prinsip sesuai Coding Sheets I I dan I V

JENI S DOKUMEN Mean Std. N

Deviation

TUJUAN INSTRUKSIONAL

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK

Deviation KETERJABARAN MAKALAH PESERTA 25.0000 4.2698 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

RELEVANSI DENGAN KEBUTUHAN PESERTA

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KESESUAIAN DENGAN KONDISI

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

KANDUNGAN ETIK

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

SISTEMATIKA MAKALAH PESERTA 23.4074 3.8557 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

Deviation

KREDIBILTAS SUMBER

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

PURPOSE MAKALAH PESERTA 26.2963 2.5990 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

APPROACH MAKALAH PESERTA 25.0000 2.4019 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

OCCURRENCE MAKALAH PESERTA 24.2593 2.1589 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

FOCUS MAKALAH PESERTA 25.3333 2.4495 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

BASIS MAKALAH PESERTA 25.3333 2.4651 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

Deviation

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

LEARNING SEQUENCE

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

DELIVERY PLATFORM

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

LEARNING INITIATIVE DETERMINANT

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

CONTEXT MAKALAH PESERTA 25.1852 2.6463 27

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

PERSON DEPENDENCY

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

NOTULENSI

Deviation

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

DELIVERY LOCATION

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

DELIVERY TIME

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

PERFORMANCE DETERMINANTS

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

WORKFORCE IMPLICATIONS

MAKALAH PESERTA

MAKALAH PEM BICARA

BAHAN AJAR

LAPORAN PENELITIAN

SURAT KEPUTUSAN-

JUKLAK Total

Dari kedua tabel dapat ditarik interpretasi hasil sebagai berikut:

i. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan TUJUAN INSTRUKSIONAL. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat i. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan TUJUAN INSTRUKSIONAL. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat

ii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan KETERJABARAN. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.882 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Surat Keputusan/ Juklak ( Mean= 30.625) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 25.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

II.2.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II.2.4.

iii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan RELEVANSI DENGAN KEBUTUHAN PESERTA DIDIK. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 28.246 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Makalah Pembicara ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.925. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor II.3.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II.3.4.

iv. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan KESESUAIAN DENGAN KONDISI MASYARAKAT. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.945 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 30.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 24.556. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor II.4.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II.4.4.

v. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan KANDUNGAN ETIK. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak tidak berbeda satu sama lain. Kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.9455 (lihat Tabel 18), namun Notulensi ( Mean 31.5000 berada jauh di atas v. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan KANDUNGAN ETIK. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak tidak berbeda satu sama lain. Kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.9455 (lihat Tabel 18), namun Notulensi ( Mean 31.5000 berada jauh di atas

vi. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan SISTEMATIKA. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 25.4182 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 33.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 23.4074. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor II.6.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II.6.4.

vii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan KREDIBILTAS SUMBER. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 25.2636 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Surat Keputusan/ Juklak ( Mean= 32.250) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 22.592. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor II.7.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor II.7.4.

viii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan PURPOSE. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.736 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Makalah Pembicara ( Mean= 33.000) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 26.296 Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.1.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.1.4.

ix. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan APPROACH. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.0455 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 30.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini ix. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan APPROACH. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.0455 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 30.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini

muatan OCCURRENCE. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.9364 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi dan Laporan Penelitian ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 24.2593. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.3.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.3.4.

xi. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan FOCUS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 25.4727 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian dan Notulensi ( Mean= 31.000) jauh di atas Bahan Ajar (Mean= 24.639). Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.4.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.4.4. xii. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan

BASIS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.700 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 32.000) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.333). Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.5.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.5.4.

xiii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan LEARNING SEQUENCE. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.6455 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulen ( Mean= 30.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 24.5556). Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.6.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.6.4.

muatan DELIVERY PLATFORM. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.8364 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 32.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 24.370). Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.7.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.7.4. xv. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan

LEARNING I NITIATIVE DETERMINANT. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 26.0818 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 24.555. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.8.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor I V.8.4.

xvi. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan CONTEXT. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.345 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulen ( Mean= 31.500) jauh di atas Makalah Peserta ( Mean= 25.185. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.9.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.9.4.

xvii. Terdapat perbedaan yang sangat ignifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan PERSON DEPENDENCY. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.127 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 33.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 25.000. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.10.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.10.4.

xviii. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan DELIVERY LOCATION. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta,

Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.5182 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulensi ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 23.296. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.11.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.11.4. xix. Terdapat perbedaan yang signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam muatan

DELIVERY TIME. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 24.827 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Peneltiian dan Notulensi ( Mean= 31.000) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 23.777. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.12.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.12.4. xx. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam

muatan PERFORMANCE DETERMINANTS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.482 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Notulen ( Mean= 33.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 25.777. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor

IV.13.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.13.4. xxi. Terdapat perbedaan yang sangat signifikan di antara ketujuh jenis dokumen dalam

muatan WORKFORCE IMPLICATIONS. Artinya, dokumen berjenis Makalah Peserta, Makalah Pembicara, Bahan Ajar, Konsinyering, Laporan Penelitian, Notulensi, dan Surat Keputusan-Juklak berbeda satu sama lain. Walau kesemua jenis dokumen berkisar pada bobot Mean 27.545 (lihat Tabel 18), namun nampak di sini bahwa Laporan Penelitian ( Mean= 31.500) jauh di atas Makalah Peserta (Mean= 25.260. Bandingkan kandungan antar prinsip ini dari deskripsi pada Tabel Deskripsi (Tabel 9) nomor IV.14.1. dan (Tabel 12) pada prinsip nomor IV.14.4.

Tabel 19 Rekapitulasi Hasil Penelitan dan I nterpretasi Tentatif

No DI MENSI Signifikansi Mean

Di atas mean

di bawah

I ntrepetasi

mean

1 RESPECT FOR

Semua jenis dokumen THE LAW

tidak memberikan tekanan pada dimensi ini. Mean 27.8 menunjukkan tingkatan yang “aman” dan ber-risiko untuk membahasnya. Kalau pun ada upaya untuk menyentuhnya, hal ini muncul pada Konsinyering (SD= 9.2 dari Mean = 28.5.

2 FAIRNESS

Signifikan 24.4364 Notulensi

Makalah Prinsip ini Peserta

mengundang respon apresiasif yang berbeda antara di Makalah Peserta dan Notulensi. Menilik bahwa di Makalah Peserta dengan Mean yang terendah tetapi memiliki SD yang patut dipertimbangkan (4.3), memang tidak dapat lantas ditarik kesimpulan bahwa apresiasinya rendah. Nampaknya disputasi yang tajam terjadi di antara para peserta. Sedang notulensi, dengan Mean tertinggi tetapi dengan SD yang rendah (0.7), memperlihatkan bagaimana komonalitas pendapat tentang dimensi ini lebih diapresiasi.

3 INDEPENDENCE Sangat

24.6136 Makalah

Bahan

Hal ini memperlihatkan

bagaimana kompetensi dan profisiensi dalam substansi hukum lebih dikuasai oleh para pakar. Persoalan independence institusional menjadi sorotan utama kalangan pakar, sebaliknya masih bervariasi antar peserta ( grass root).

mean

Nampak di sini “hukum memang dari langitan”, bukan dari akar rumput.

4 RESPECT FOR

Makalah Notulensi PERSONS

Signifikan 24.981 Notulensi

Pembicara merepresentasikan pembicaraan yang berlangsung di forum. Dalam ikhwal penghormatan (hak) pribadi, nampak bahwa terjadi kesan yang berbeda di antara kalangan pakar dan akar rumput. Beberapa kesimpulan lebih komprehensif dapat ditarik dari pola data ini.

5 DILIGENCE &

Makalah Dialog dan disputasi EFFICIENCY

Signifikan 24.395 Notulensi

Peserta

langsung tentang pengurusan yang tertib dan tidak tumpang tindih nampaknya menjadi concern forum dibandingkan para pemakalah. Boleh jadi pandangan yang cenderung teoritik dan deduktif disambut dengan antitesis yang tangguh dari forum.

6 INTEGRITY

Signifikan 24.181 Notulensi

Makalah Integrity, sama halnya Peserta

dengan diligence & efficiency, disikapi secara sama di antara forum dan pemakalah.

7 ACCOUNTABILITY Signifikan 23.713 Notulensi Bahan Ini menarik dan &

relevan sebagai TRANSPARENCY

Ajar

masukan bagi pendidikan jaksa. Dari hasil ini, nampak betapa senjang antara yang diajarkan dan yang disaksikan di lapangan.

8 RESPONSIBILITY Signifikan 22.745 Laporan

Nampaknya OF TRIBUNAL

Bahan

pemahaman yang HEAD

Penelitian

Ajar

based on data lebih menggambarkan kaitan antara kenyataan yang dijelaskan dan penjelasannya. Sebaliknya, bahan ajar cenderung aksiomatik- deduktif. Pemberian aksentuasi pada keterampilan dalam based on data lebih menggambarkan kaitan antara kenyataan yang dijelaskan dan penjelasannya. Sebaliknya, bahan ajar cenderung aksiomatik- deduktif. Pemberian aksentuasi pada keterampilan dalam

olah logika dapat memberi kontribusi untuk meningkatkan daya pikat dari Bahan Ajar.

9 TUJUAN

Menegaskan saja, INSTRUKSIONAL

Signifikan 27.882 Laporan

koherensi antara maksud dan tujuan dengan cara mecapainya lebih tergambarkan pada laporan peneltiian dibandingkan pada makalah. Simposium yang merelease hasil penelitian dalam bidang hukum agaknya lebih berbicara banyak bagi penyadaran dari pada makalah-makalah yang cenderung deduktif.

10 KETERJABARAN Signifikan

26.882 Surat

Makalah

Jalinan fakta-opini

Keputusan/ Juklak

Peserta

untuk membangun argumentasi lebih nampak pada bentuk l egal statement dari pada gagasan- gagasan yang dikerucutkan untuk menanggapi tema.

11 RELEVANSI

Ini soal kepiawaian DENGAN

dalam mengemas KEBUTUHAN

gagasan ke dalam PESERTA DIDIK

metode penyampaian.

12 KESESUAIAN

Makalah Idem dengan DENGAN

Sangat

26.945 Notulensi

interpretasi no 6. KONDISI MASYARAKAT

Makalah Idem ETIK

Signifikan 26.9455 Notulensi

Dapat diterima

kewajarannya bahwa sistematika menjadi kondisi yang dipersyaratkan untuk penelitian.

15 KREDIBILTAS

Risiko jika tidak SUMBER

Keputusan/ Juklak

Peserta

kredibel dapat diterima ketika diperuntukkan bagi SK/ Juklak.

16 KOMPETENSI

Makalah Relevan dengan MELAKUKAN

Sangat

26.890 Bahan Ajar

kebutuhan pendidikan. TUNTUTAN

Signifikan

Peserta

Kompetensi semacam ini yang mestinya diberi aksentuasi.

Idem dengan pola Idem dengan pola

MELAKUKAN Signifikan Peserta interpretasi pada LAYANAN PUBLIK

Nampak di sini

kesenjangan antara pemahaman tentang profesionalitas antara para pakar senior yang sudah “terbukti profesional karena senioritasnya”. Namun data yang ditelusur lewat riset berkata lain.

19 KEMAMPUAN

Signifikan 26.790 Surat

Makalah

Sebenarnya standard

MENERAPKAN

Keputusan/ Juklak

Peserta

operation procedure

STANDAR KERJA

(SOP) sudah memadai. Soalnya tinggal bagaimana mengimplementasikan.

Ikhwal ini sama-sama

KERJASAMA

Signifikan

tidak didalami. Masih

DENGAN SEMUA

merupakan daerah

ELEMEN

yang tak bertuan, atau

PERADILAN

sebaliknya enggan dibicarakan karena berisiko.

21 MENINGKATKAN Sangat

26.445 Notulensi

Makalah Agenda pembicaraan

berbeda dengan

MASYARAKAT

realisasi pembicaraan. Forum dialog menjadi kian penting.

Makalah Idem, hanya berbeda

pokok bahasan (di sini konsistensi).

23 BERSIKAP ADIL Sangat

28.201 Notulensi

Makalah Idem.

Makalah Idem.

Hal ini berkenaan

Pembicara

Peserta

dengan ketajaman sasaran dan bagaimana men- deliver.

Makalah Masalah “pendekatan” Peserta

menjadi soal yang lebih muncul dalam dialog dibanding pada teks.

27 OCCURRENCE

Sangat

24.9364 Notulensi dan

Makalah

Keberpijakan pada

data lebih hidup dan

Penelitian

menggugah dibandingkan dengan pendapt-pendapat yang aksiomatik.

Perlu dipertanyakan.

Signifikan

Penelitian dan

Ajar

Bukankah postulatnya,

Notulensi

karena menyangkut peserta didik, bahan karena menyangkut peserta didik, bahan

ajar hendaknya lebih fokus. Mengapa yang terjadi sebaliknya?

Orientasi yang lebih

Penelitian

Peserta

jelas muncul dalam penelitian dibanding dalam makalah. Persoalan mempertautkan antara data dan asumsi menjadi hal yang perlu diperhatikan untuk mencapai efektivitas.

30 LEARNING

Makalah Persoalan tindak lanjut SEQUENCE

menjadi hal krusial. Banyak pembicaraan yang kadang tidak perlu didengar, tetapi banyak dibutuhkan dialog untuk saling mendengarkan.

31 DELIVERY

Makalah Idem PLATFORM

Persoalan langkah INITIATIVE

Signifikan 26.0818 Laporan

Makalah

yang operasional DETERMINANT

Penelitian

Peserta

menjadi hal yang serius dalam kerangka pendidikan. Memunculkan berbagai gagasan tanpa tindak lanjut akan memandegkan semua upaya kependidikan. Praktik dan learning by doing menjadi hal penting.

Makalah Idem dengan no. 31 Peserta

34 PERSON

Persoalan kepakaran DEPENDENCY

menjadi penting berkait dengan adagium the right man on the right place.

35 DELIVERY

Makalah Idem dengan no 33. LOCATION

36 DELIVERY TIME Signifikan

Peneltiian dan

Peserta

forum dan

Notulensi

pendalaman data menjadi soal yang serius. Jadi bukan forum yang asal mengundang banyak orang.

37 PERFORMANCE

Makalah Persoalan praktikalitas DETERMINANTS

dan kinerja lebih mengedepan dalam percakapan forum dibanding dalam dan kinerja lebih mengedepan dalam percakapan forum dibanding dalam

komuniksi satu arah sebagaimana dalam makalah.

38 WORKFORCE

Keterkaitan pendidikan IMPLICATIONS

yang ditempuh dengan kinerja dan kiprah di msa depan perlu lebih didukung dengan data. Agenda masa depan bukan pengulangan atau replikasi masa lalu.