IV - 16 RPJMD Kabupaten Jombang Tahun 2014-2018
peningkatan capaian indikator-indikator pendidikan di seluruh wilayah kecamatan Kabupaten Jombang khususnya wilayah kecamatan
perbatasan seperti Kecamatan Bandarkedung Mulyo, Kecamatan Wonosalam, Kecamatan Ngusikan, Kecamatan Kudu, Kecamatan Ploso
dan Kecamatan Kabuh.
2. Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat
Upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang baik adalah melalui penyediaan berbagai fasilitas kesehatan dan
penyuluhan kesehatan agar masyarakat dapat berperilaku hidup sehat. Adapun upaya untuk menilai keberhasilan pembangunan
dibidang kesehatan salah satunya adalah dengan berdasarkan situasi derajat kesehatan. Oleh karena itu derajat kesehatan merupakan
keharusan guna menilai hasil pelaksanaan program kesehatan yang dijalankan. Guna menilai keberhasilan pembangunan kesehatan
maupun sebagai dasar dalam menyusun rencana untuk masa yang akan datang mutlak diperlukan analisa situasi derajat kesehatan
tersebut. Upaya peningkatan derajat kesehatan dilakukan melalui program
pembinaan kesehatan keluarga yang meliputi upaya peningkatan kesehatan Ibu dan Bayi, Anak Pra Sekolah dan Anak Usia Sekolah,
Kesehatan Reproduksi Remaja, dan Kesehatan Usia Subur
3. Peningkatan Kesempatan Kerja
Meningkatnya tingkat
pengangguran terbuka
berpotensi menimbulkan berbagai permasalahan sosial. Kerja merupakan fitrah
manusia yang asasi. Ekspresi diri diwujudnyatakan dalam bekerja. Apabila dicermati pergolakan dan ketidakamanan yang timbul di
berbagai daerah dan tempat sering bersumber dari sulitnya mencari kerja bagi suatu kehidupan yang layak. Peningkatan kesempatan kerja
harus dilakukan dengan berbagai upaya dan inovasi sehingga pemerintah kabupaten jombang mampu memberikan informasi dan
kesempatan kerja kepada masyarakat semaksimal mungkin.
4. Pengoptimalan Penanggulangan Kemiskinan
Kemiskinan merupakan masalah kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berkaitan, antara lain: tingkat
pendapatan, kesehatan, pendidikan, akses terhadap barang dan jasa, lokasi, geografis, gender, dan kondisi lingkungan.
IV - 17 RPJMD Kabupaten Jombang Tahun 2014-2018
Kemiskinan tidak lagi dipahami hanya sebatas ketidakmampuan ekonomi, tetapi juga kegagalan memenuhi hak-hak dasar dan
perbedaan perlakuan bagi seseorang atau sekelompok orang dalam menjalani kehidupan secara bermartabat. Hak-hak dasar yang diakui
secara umum meliputi terpenuhinya kebutuhan pangan, kesehatan, pendidikan,
pekerjaan, perumahan,
air bersih,
pertanahan, sumberdaya alam, dan lingkungan hidup, rasa aman dari perlakukan
atau ancaman tindak kekerasan dan hak untuk berpartisipasi dalam kehidupan sosial-politik, baik bagi perempuan maupun laki-laki.
Upaya yang
dapat ditempuh
untuk mengoptimalkan
penganggulangan kemiskinan adalah: Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan dalam pemanfaatan sumber daya
setempat; Pengembangan industri perdesaan yang didukung oleh pembinaan kemampuan, regulasi yang tidak menghambat, dan
fasilitasi akses pasar; Pengembangan pusat layanan informasi perdesaan berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat miskin;
dan Revitalisasi kelembagaan koperasi perdesaan yang berbasis masyarakat.
5. Peningkatan Infrastruktur Dasar Pertanian
Isu strategis yang dihadapi pertanian di kabupaten jombang saat ini adalah masalah menurunnya tingkat kesuburan tanah yang
disebabkan oleh penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Dari masalah tersebut kemudian mengakibatkan terjadinya penurunan
tingkat produktivitas tanaman. Dari kasus tersebut, Dinas Pertanian Kabupaten Jombang mencoba menyusun visi yang bertujuan untuk
menyelesaikan masalah tersebut, yakni “Menuju Budaya Pertanian Organik 2013” yang berusaha untuk membudayakan atau
membiasakan para petani dengan budidaya pertanian berbasis organik.
Visi yang ditetapkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jombang tersebut adalah bertujuan untuk menyelesaikan isu strategis yang ada,
yaitu masalah penurunan tingkat kesuburan tanah. Kabupaten Jombang sebagai salah satu kabupaten yang terletak di bagian tengah
Provinsi Jawa Timur dengan luas wilayah sebesar 1.159,50 km² dari tahun ke tahun didominasi di peruntukan lahan pertanian sebesar
43,21 dari luas wilayah Kabupaten Jombang keseluruhan. Kabupaten Jombang memiliki keunggulan dalam sektor pertanian
IV - 18 RPJMD Kabupaten Jombang Tahun 2014-2018
sehingga perekonomiannya masih dititikberatkan pada kegiatan pada sektor pertanian. Oleh karena itu perlu adanya revitalisasi sector
pertanian, dengan harapan sector ini mampu untuk menjawab permasalahan pertanian yang diakibatkan oleh permasalahan ekonomi.
Revitalisasi sector pertanian meliputi pembangunan infrastruktur pertanian, Pembangunan akses jalan kelahan pertanian, Kontrol laju
degradasi lahan pertanian produktif, Modernisasi system pertanian, serta Pembukaan sekolah kejuruan pertanian.
6. Implementasi Kartu Jombang Sehat