Validasi Data Pengolahan Data dan Validasi Data

Dwie Andini Rahayu, 2015 PENERAPAN TEKNIK PEMBELAJARAN STUDENT RECAP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR SINTESIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dipertanggungjawabkan. Dalam penelitian ini, validasi data yang akan dilakukan yaitu melalui: a. Member Check Member check yaitu memeriksa kembali keterangan-keterangan atau informasi data yang diperoleh selama observasi atau wawancara dari nara sumber, siapapun juga kepala sekolah, guru, teman sejawat, siswa, pegawai administrasi sekolah, orang tua siswa, dan lain-lain apakah keterangan, atau informasi, atau penjelasan itu tetap sifatnya, atau tidak berubah sehingga dapat dipastikan keajegannya, dan data itu terperiksa kebenarannya Wiriaatmadja, 2012, hlm. 168. Dengan demikian, maka peneliti akan mengetahui kebenaran dan kesahihan data yang diperoleh dari hasil observasi dan catatan lapangan ketika pelaksanaan tindakan. Proses ini dilakukan setelah tindakan dilaksanakan, karena bertujuan untuk mengetahui kekurangan pada saat dilaksanakannya tindakan. Member check ini dapat dilakukan dengan berdiskusi bersama observer untuk mengevaluasi tindakan dalam setiap siklusnya. Kemudian data atau informasi yang diperoleh melalui member check ini kemudian akan menjadi bahan pertimbangan untuk memperbaiki tindakan yang akan dilaksanakan selanjutnya. b. Expert Opinion Expert Opinion ini dilakukan dengan pendapat dari pakar atau pembimbing. Pakar atau pembimbing akan memeriksa semua tahapan kegiatan penlitian, dan memberikan arahan atau judgements terhadap maslaah-masalah maupun langkah-langkah penelitian. perbaikan, modifikasi atau perubahan yang dilakukan berdasarkan opini dari pakar atau pembimbing akan memberikan validasi penelitian dan meningkatkan derajat kepercayaan. Dengan adanya bimbingan dan masukan dari pembimbing tentu akan membuat peneliti untuk memperbaiki kekurangan- kekurangan yang ditimbulkan dan membantu peneliti dalam Dwie Andini Rahayu, 2015 PENERAPAN TEKNIK PEMBELAJARAN STUDENT RECAP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR SINTESIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi ketika melaksanakan penelitian. Dwie Andini Rahayu, 2015 PENERAPAN TEKNIK PEMBELAJARAN STUDENT RECAP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR SINTESIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 141

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Dalam babini akan diuraikan mengenai hasil akhir dari penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti yaitu berupa kesimpulan serta saran bagi pihak-pihak yang terkait dalam penelitian ini.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari penelitian tindakan kelas dan pembahasan hasil penelitian yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa pertama, sebelum menerapkan teknik Student Recap dalam pembelajaran sejarah, hal utama yang harus dilakukan pada tahap perencanaan adalah mencari permasalahan yang sesuai. Secara keseluruhan, perencanaan dalam penelitian ini dapat berjalan dengan baik. Setelah melakukan perizinan untuk tempat penelitian, selanjutnya peneliti melakukan kegiatan observasi. Ketika kegiatan observasi, peneliti memperoleh gambaran mengenai permasalahan di kelas XI IPS 3 yang sesuai dengan teknik Student Recap yaitu rendahnya kemampuan berpikir sintesis siswa. Dalam kegiatan pembelajaran sejarah, siswa tidak menyimak materi pembelajaran, pemahaman siswa terhhadap materi terbilang rendah, tugas dikerjakan secara teks book, tidak mengeksplorasi materi dengan baik, dan siswa juga kesulitan untuk menarik kesimpulan dalam kegiatan pembelajaran. Melihat permasalahan tersebut maka peneliti mempersiapkan teknik Student Recap yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir sintesis siswa. Selanjutnya peneliti mempersiapkan materi yang akan diguanakn dalam peneliti berdasarkan kepada hasil diskusi bersama guru mitra, kemudian menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan mempersiapkan ulasan materi yang sudah dipilih untuk pelaksanaan penelitian. Peneliti juga mempersiapkan media pembelajaran untuk menarik perhatian siswa dan melancarkan pelaksanaan teknik Student Recap. Selain itu juga peneliti mempersiapkan instrumen-instrumen yang dapat mempermudah serta mengarahkan proses penilaian terhadap penelitian ini. Dwie Andini Rahayu, 2015 PENERAPAN TEKNIK PEMBELAJARAN STUDENT RECAP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR SINTESIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Perencaaan yang dilakukan oleh peneliti pada setiap siklusnya mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik dan semakin matang. Kedua, pelaksanaan penerapan teknik Student Recap untuk meningkatkan kemampuan berpikir sintesis siswa ini secara keseluruhan dapat berjalan dengan cukup baik yang dilakukan sebanyak empat tindakan dan empat siklus. Kegiatan pelaksanaaan penerapan teknik ini tentunya disesuaikan dengan kondisi dan karakteristik kelas penelitian yaitu XI IPS 3. Pelaksanaan diawali dengan memberikan pemaparan materi secara singkat melalui mind map pada siklus I dan III, bagan silsilah pada siklus II, dan video mengenai kerajaan Islam pada siklus IV. Pemaparan materi ini juga diselingi dengan kegiatan tanya jawab sehingga suasana kelas lebih aktif dan tidak membosankan. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan kelompok berupa diskusi, dimana pada kegiatan diskusi ini siswa melakukan pencarian informasi pembanding yang sesuai dengan materi yang sedang dibahas dengan menuliskan ide pokok dari informasi tersebut. Berdasarkan kepada informasi-informasi tersebut, setiap kelompok kemudian mulai membuat sebuah recap atau ikhtisar pembelajaran berdasarkan pemahaman setiap kelompok. Setelah kegiatan diskusi kelompok, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan presentasi yang dilakukan oleh perwakilan kelompok. Namun pada siklus III dan IV peneliti memodifikasi kegiatan presentasi yang awalnya hanya perwakilan kelompok menjadi keseluruhan individu dalam kelompok tersebut. Dan kegiatan terakhir yaitu penyampaiaan kembali informasi baru yang diperoleh dari hasil presentasi yang diwakili oleh satu kelompok. Selama pelaksanaan tindakan ini berlangsung, terlihat bahwa antusias siswa cukup tinggi dan siswa terlihat aktif. Ketiga, berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan, secara keseluruhan kemampuan berpikir sintesis siswa berhasil mengalami peningkatan setelah diterapkannya teknik Student Recap. Berdasarkan pada hasil observasi yang dilakukanterhadap aktivitas dan ikhtisar kelompok, tidak hanya peningkatan yang terjadi pada setiap tindakan yang dilaksanakan, tetapi juga terjadi penurunan terhadap kemampuan berpikir sintesis siswa. Pada siklus I ke siklus II terjadi peningkatan yang cukup signifikan, kemudian pada siklus II ke siklus III

Dokumen yang terkait

Pengaruh strategi pembelajaran aktif teknik question student have terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 11 Tangerang Selatan

0 4 240

Penerapan Model Pembelajaran Treffinger untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis siswa

2 22 286

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK SISWA KELAS XI SMA.

0 2 23

PENERAPAN METODE THINK-PAIR-SHARE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas XI IIS 2 SMA Negeri 3 Cimahi.

0 0 27

PENERAPAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA SMA : Siswa-siswi kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2 di SMA Negeri 1 Tanjungpandan-Belitung.

2 6 8

PENERAPAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS XI IPS 1 SMA MUHAMMADIYAH KEDAWUNG DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH : Penelitian Tindakan di Kelas XI IPS 1 SMA Muhammadiyah Kedawung Kabupaten Cirebon.

4 39 100

PENERAPAN METODE DISKUSI BUZZ GROUP UNTUK MEMUNCULKAN KEMAMPUAN BERARGUMENTASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH :Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPS 3 SMA Negeri 6 Bandung.

0 1 33

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BRAINSTORMINGUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS XI IPS 4 DI SMA NEGERI SITURAJA : Penelitian Tindakan Kelas Pada Mata Pelajaran Geografi.

0 5 34

PENERAPAN METODE LEARNING STARTS WITH A QUESTION DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGEMUKAKAN PENDAPAT SISWA : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Tanjungsiang.

0 4 45

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR (MPPKB) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA SISWA KELAS XI IPA 3 SMA NEGERI 1 TANJUNG RAJA

0 0 7