Uji Korelasi METODE PENELITIAN

Mega Devi Supriyani, 2014 Kontribusi Interaksi Sosial Teman Sebaya Terhadap Kemandirian Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 81 Sangat Rendah Pada kategori sangat rendah berarti peserta didik mencapai tingkat kemandirian yang sangat rendah pada setiap aspeknya, yang ditampilkan oleh peserta didik di sekolah dengan tidak adanya kemampuan terhadap pengelolaan diri meliputi emosi, perilaku dan nilai.

G. Uji Korelasi

Penelitian ini merupakan penelitian sensus artinya penelitian yang menggunakan populasi penelitian sebagai sampel penelitian. Berdasarkan hal tersebut maka perhitungan selanjutnya dapat langsung dilakukan analisis korelasi terhadap variabel interaksi sosial teman sebaya dan variabel kemandirian peserta didik. Data dalam penelitian ini merupakan data ordinal maka analisis korelasi terhadap variabel interaksi sosial teman sebaya dan kemandirian menggunakan rumus Spearman Rank Order Correlation rho, Riduwan 2012: 135 mengemukakan yaitu sebagai berikut. ρ = 1- Keterangan: ρ = Nilai Korelasi Spearman Rank ∑d² = Total kuadrat selisih antar ranking n = Jumlah sampel penelitian Untuk menentukan nilai kontribusi antara interaksi sosial teman sebaya terhadap kemandirian peserta didik, dilakukan dengan cara menghitung koefisien determinasi KD, menurut Sarwono 2007: 29 menggunakan rumus sebagai berikut. KD = r 2 x 100 Mega Devi Supriyani, 2014 Kontribusi Interaksi Sosial Teman Sebaya Terhadap Kemandirian Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan, maka penelitian mengenai kontribusi interaksi sosial teman sebaya terhadap kemandirian peserta didik dengan subjek penelitian peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 20132014 dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut. 1. Secara umum, gambaran interaksi sosial teman sebaya peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 20132014 berada pada kategori tinggi. Artinya peserta didik dapat memulai interaksi dengan orang lain; saling memiliki dalam situasi kelompok; berkeinginan untuk menjaga dan mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan orang lain; mengembangkan keterikatan emosional dengan orang lain; bersikap terbuka dan menerima orang lain apa adanya; ikut terlibat dalam aktivitas kelompok; berintegrasi dengan semua anggota kelompok; dapat memberikan pengarahan kepada teman; memberikan pujian atas kelebihan yang dimiliki teman; menjadi pemimpin kelompok; serta mematuhi peraturan di dalam kelompok secara optimal. 2. Secara umum, gambaran kemandirian peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 20132014 berada pada kategori tinggi. Artinya peserta didik mampu mengelola diri meliputi emosi, perilaku dan nilai; mampu memandang orang tuanya sebagaimana adanya yaitu tidak memandang orang tuanya sebagai orang yang sempurna, tahu segalanya atau selalu berkuasa; mampu memandang dan berinteraksi dengan orang tuanya tidak hanya sebagai orang tua tetapi bisa menjadi sebagai teman; mampu membuat keputusan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa pengaruh dari orang lain; bertanggung jawab atas dirinya sendiri; mampu menemukan akar permasalahan; mempertimbangkan informasi baru dan masukan dari orang lain, media

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK ABA KECAMATAN TANGGUL KABUPATEN JEMBER

0 27 17

HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK ABA KECAMATAN TANGGUL KABUPATEN JEMBER

1 7 17

HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK ABA KECAMATAN TANGGUL KABUPATEN JEMBER

0 7 17

HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK ABA KECAMATAN TANGGUL KABUPATEN JEMBER

0 5 17

Hubungan Minat Peserta Didik Dalam Mengikuti Pendidikan Non-Formal Dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Dalam Bidang Studi Fiqih di Kelas VIII Pondok Pesantren Asy-Syarif Desa Ajung Kabupaten Jember Tahun 2012/2013

0 6 3

HUBUNGAN ANTARA INTERAKSI SOSIAL KELOMPOK TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF REMAJA (Studi pada Siswa-Siswi Kelas XI SMA Al-Kautsar Bandar Lampung)

1 7 2

HUBUNGAN ANTARA INTERAKSI SOSIAL KELOMPOK TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF REMAJA (Studi pada Siswa-Siswi Kelas XI SMA Al-Kautsar Bandar Lampung)

2 4 2

INTERAKSI SOSIAL ANAK ANAK JALANAN DENGAN TEMAN SEBAYA DI YAYASAN SETARA KOTA SEMARANG

7 55 193

BIMBINGAN TEMAN SEBAYA TENTANG PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK KELAS X SMAN 9 PONTIANAK

0 0 7

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIK PESERTA DIDIK (Penelitian terhadap Peserta Didik Kelas V SDN Paturaman Desa Sukaratu Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 0 13