perubahan perilaku kesehatan masyarakat dalam pemeliharaan kesehatannya seperti peningkatan terhadap penggunaan jamban.
5.2 Variabel Yang Tidak Memengaruhi Penggunaan Jamban
5.2.1 Variabel Pengetahuan
Hasil uji statistik regresi logistik berganda menunjukkan bahwa variabel pengetahuan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan
jamban ρ=0,4940,05. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh
Dunggio 2012 yang menyebutkan bahwa pengetahuan memengaruhi faktor-faktor perilaku masyarakat tentang penggunaan jamban di Desa Modelomo Kecamatan
Tilong Kabila Kabupaten Bone Bolanga. Pengetahuan merupakan sesuatu yang sangat penting untuk diketahui dalam
menggunakan jamban. Jika seseorang memiliki pengetahuan yang baik tentang kegunaan jamban maka tindakan untuk menggunakan jamban akan berjalan dengan
baik. Akan tetapi, apabila seorang tidak memiliki pengetahuan yang baik tentang arti, manfaat, dan jenis-jenis jamban maka tindakan untuk menggunakan jamban tidak
akan berjalan dengan baik Dunggio, 2012. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pengetahuan responden tentang penggunaan jamban di Desa Gunungtua masih
dibawah standar apa yang diharapkan, hal ini disebabkan oleh rata-rata pendidikan responden berpendidikan SD dan SMP atau berada pada tingkatan rendah sebanyak
58,3 .
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa kategori pengetahuan responden berada pada kategori buruk 53,1, artinya pengetahuan responden di
Desa Gunungtua masih di bawah standar terkait tentang penggunaan jamban, kondisi jamban, penyakit yang ditimbulkan akibat tidak menggunakan jamban dan dampak
tidak menggunakan jamban. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya informasi yang didapat baik dari petugas kesehatan maupaun tokoh masyarakat yang ada sehingga
berdampak pada rendahnya pengetahuan mereka terhadap penggunaan jamban. Menurut hasil penelitian responden menyatakan bahwa tidak pernah mendapatkan
informasi tentang penggunaan jamban dan dampak kesehatan yang ditimbulkan apabila tidak menggunakan jamban.
Hal ini sejalan dengan penelitian Maulana, 2009 yang mengemukan bahwa kurangnya informasi dapat berpengaruh terhadap pemanfaatan jamban keluarga.
Berdasarkan hasil penelitian di lapangan menunjukkan tidak adanya pengaruh variabel pengetahuan dalam penelitian ini disebabkan oleh karena responden yang
memiliki pengetahuan yang baik tetap tidak menggunakan jamban sebagai tempat membuang hajat.
5.2.2 Variabel Ketersediaan Jamban Umum