Rumusan dan Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

B. Rumusan dan Batasan Masalah

Adapun rumusan masalah yang menjadi kajian penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Apakah pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle dapat meningkatkan literasi sains siswa pada materi gaya gesek dan gaya gravitasi di kelas V secara signifikan ? 2. Adakah perbedaan kemampuan literasi sains siswa antara siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model Learning Cycle dan pembelajaran konvensional? 3. Adakah perbedaan pengaruh model Learning Cycle terhadap peningkatan kemampuan literasi sains pada kelompok siswa rendah, sedang dan tinggi? Penelitian ini dibatasi hanya mengenai keterampilan literasi sains pada materi gaya gesek dan gaya gravitasi di kelas V Sekolah Dasar semester genap. Terlalu luasnya cakupan materi literasi sains menjadi alasan dilakukannya pembatasan masalah. Selain itu, pembatasan masalah juga dilakukan karena keterbatasan waktu dan biaya .

C. Tujuan Penelitian

Adapun rumusan masalah yang menjadi kajian penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui apakah pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle dapat meningkatkan literasi sains siswa pada materi gaya gesek dan gaya gravitasi di kelas V secara signifikan ? 2. Untuk mengetahui adakah perbedaan kemampuan literasi sains siswa antara siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model Learning Cycle dan pembelajaran konvensional? 3. Untuk mengetahui adakah perbedaan pengaruh model Learning Cycle terhadap peningkatan kemampuan literasi sains pada kelompok siswa rendah, sedang dan tinggi ?

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini memiliki beberapa manfaat. Adapun menfaat tersebut adalah sebagai berikut : 1. Bagi Peneliti Peneliti dapat mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Cycle pada Keterampilan Proses Sains siswa dalam materi gaya gesek dan gaya gravitasi di kelas V. 2. Bagi Siswa Siswa akan merasakan perubahan suasana di saat belajar dengan model Learning Cycle. Siswa juga dilatih keterampilan literasi sainsnya di dalam pembelajaran. 3. Bagi Guru IPA Guru IPA di Sekolah Dasar dapat menggunakan model pembelajaran Learning Cycle sebagai alternatif pembelajaran di Sekolah Dasar. Guru juga dapat mengetahui pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan literasi sains siswa. 4. Bagi Pihak Sekolah Pihak sekolah dapat meningkatkan mutu dalam melaksanakan pembelajaran dengan adanya penelitian ini. 5. Bagi Peneliti Lain Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi oleh peneliti lain terkait dengan keterampilan literasi sains atau juga model pembelajaran Learning Cycle.

E. Batasan Istilah

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SD KELAS V PADA MATERI GAYA MAGNET (Suatu Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Ckareo I dan SDN Cikareo II di Kabupaten Sumedang).

0 0 51

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V PADA MATERI GAYA MAGNET (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Jatimulya II dan SDN Jatimulya III Kecamatan Kasokandel Kabupaten Majalengka).

0 0 34

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V SD PADA MATERI GAYA GESEK (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Parungjaya II dan SDN Ciparay I Kecamatan Leuwimunding Ka

0 0 30

PENGARUH MODEL INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V PADA MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA. (Penelitian eksperimen terhadap kelas V SDN I Muara dan Kelas V SDN II Muara Kecamatan Suranenggala Kabupaten Cirebon).

0 2 36

PENGEMBANGAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATERI GAYA GESEK (Penelitian Mixed Method pada Siswa Kelas V SD Negeri Cigentur dan SD Negeri Cimuncang Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang).

0 0 31

MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI GAYA MELALUI PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE 7E: Penelitian Tindakan Kelas Dilaksanakan pada Siswa Kelas V SDN Pasiripis II Kecamatan Kertajati Kabupaten Majalengka Tahun Pelajaran

0 1 34

PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA PADA MATERI SEGIEMPAT (Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Leuwimunding II dan SDN Mirat I Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka).

0 0 33

PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Pelandakan I dan SDN Karang Mulya Kecamatan Kesambi Kota Cirebon).

0 1 37

PENGARUH MODEL CLIS (CHILDREN LEARNING IN SCIENCE ) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Salam dan SDN Ciranjang Kecamatan Tanjungmedar Kabupaten Sumedang ).

0 2 37

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SD KELAS V PADA MATERI KEGIATAN MANUSIA YANG MENGUBAH PERMUKAAN BUMI (Penelitian Eksperimen di Kelas V SDN Sukamanah dan SDN Mayang Kecamatan Cisalak Kabupaten Subang).

1 10 32