Metode Penentuan daerah Metode Penentuan Sampel Metode Analisis Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan daerah

Daerah penelitian ini ditentukan secara purposive dilakukan di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Pemilihan daerah tersebut dikarenakan daerah ini merupakan salah satu sentra produksi padi organik.

3.2 Metode Penentuan Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang akan dijadikan objek dalam melakukan penelitian dan pengujian data. Metode yang digunakan dalam penarikan sampel ini adalah sampling jenuh atau sensus. Pengertian dari sampling jenuh atau sensus menurut Sugiyono 2008:122 adalah“Sampling jenuh atau sensus adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.” Berdasarkan dari pengertian tersebut, maka dapat diketahui bahwa sampling jenuh atau sensus teknik penentuan sampel dengan menggunakan semua anggota populasi. Dalam penelitian ini karena jumlah populasinya sedikit terbatas sehingga tidak memungkinkan untuk menggunakan sampel, sehingga peneliti mengambil jumlah sampel sama dengan jumlah populasi atau disebut dengan sensus yaitu petani padi organik sebanyak 25 orang.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh secara langsung melalui wawancara secara langsung kepada responden dengan menggunakan daftar pertanyaan kuisioner Universitas Sumatera Utara yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Data sekunder diperoleh dari lembaga atau instansi dan dinas yang terkait dengan penelitian ini.

3.3.1 Jenis Data yang dikumpulkan Tabel 2. Jenis Data yang Dikumpulkan

No Tujuan Penelitian Data yang Dikumpulkan Sumber Data 1 Gambaran Umum Usaha Tani Organik Primer Petani 2 Produktivitas Usahatani Padi Organik Primer Petani 3 Pendapatan Para Petani Padi Organik Primer Petani 4 Analisis Pendapatan Primer Petani

3.4 Metode Analisis Data

Untuk tujuan 1 menggunakan metode deskriptif , yaitu dengan menggunakan kuisioner untuk memperoleh data kendala – kendala apa saja yang dihadapi dalam usaha tani padi organik. Untuk hipotesis 2 dianalisis dengan menggunakan metode sebagai berikut : Untuk menghitung besarnya produktivitas dari usahatani padi di daerah penelitian, dihitung dengan menggunakan rumus Produktivitas = ������ ����� Untuk tujuan 3 dianalisis dengan menggunakan metode sebagai berikut : Untuk menghitung besarnya pendapatan dari usahatani padi organik di daerah penelitian, dihitung dengan menggunakan rumus : Universitas Sumatera Utara Π = TR – TC Keterangan : TR = Pendapatan Kotor Penerimaan Total Revenue Rp TC = Jumlah Biaya produksi Total Cost Rp П = Pendapatan Bersih Rp Apabila TR TC maka petani memperoleh keuntungan dalam kegiatan usahataninya. Apabila TR = TC maka petani tidak untung dan tidak rugi dalam kegiatan usahataninya. Apabila TR TC maka petani mengalami kerugian dalam kegiatan usahataninya. Untuk tujuan 4 dianalisis dengan menggunakan metode sebagai berikut : Untuk menganalisis pendapatan usahatani padi organik di daerah penelitian, dihitung dengan menggunakan rumus : R C = ��.� ��+�� Dimana: Y = Produksi yang diperoleh dari usahatani Py = Harga produksi FC = Fixed Cost VC = Variabel Cost BEP Harga = �� ����� �������� BEP produksi = �� � Universitas Sumatera Utara Keterangan: TC : Total Biaya P : Harga jual per kg

3.5 Definisi dan Batasan Operasional