Indikator Kemampuan Guru Memberikan Kegiatan Pengayaan

c. Frekuensi indikator kemampuan guru memberikan kegiatan pengayaan pada kelas interval 23 Mampu yaitu 2 responden atau 25 berdasarkan hasil angket kepada 8 responden, dapat diketahui bahwa kemampuan guru memberikan kegiatan pengayaan masuk ke dalam kategori mampu. Berdasarkan hasil perhitungan ini, faktor-faktor penghambat pelaksanaan program pengayaan dengan indikator kemampuan guru memberikan kegiatan pengayaan di SMK Negeri 2 Bandar Lampung masuk ke dalam kategori kurang mampu.

c. Indikator Kemampuan Guru Mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Berdasarkan data hasil sebaran angket kepada 8 responden, masing-masing pertanyaan diperoleh skor tertinggi 9 dan skor terendah 6, dan jumlah kategori adalah 3. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah jumlah skor masing-masing responden dari penyebaran angket dengan 3 item pertanyaan mengenai kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi dalam bentuk tabulasi sebagai berikut: Tabel 10 Distribusi skor angket dari indikator Kemampuan Guru Mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi No Responden Nomor Soal Kategori 14 15 16 Skor 1 3 3 3 9 Tinggi 2 3 2 2 7 Sedang 3 3 3 2 8 Tinggi 4 2 2 3 7 Sedang 5 2 3 2 7 Sedang 6 2 2 2 6 Rendah 7 2 3 2 7 Sedang 8 2 3 2 7 Sedang Sumber: Hasil Data Sebaran Angket Penelitian Berdasarkan data hasil sebaran angket tersebut, maka diketahui: Nilai Tertinggi = 9 Nilai Terendah = 6 Kategori = 3 Kemudian untuk mengetahui interval dari skor angket digunakan rumus interval, maka: I = I = I = I = 1 Kemudian skor digolongkan menurut interval diperoleh: Skor 6 termasuk kategori rendah berpengaruh pada 1 responden. Skor 7 - 8 termasuk kategori sedang berpengaruh sebanyak 5 responden. Skor 9 termasuk kategori tinggi berpengaruh sebanyak 2 responden. Selanjutnya untuk lebih jelas di bawah ini akan disajikan distribusi skor serta besarnya persentase hasil angket dari responden sebagai berikut: P = x 100 P = x 100 = 12,5 P = x 100 = 62,5 P = x 100 = 25 Hasil perhitungan dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 11 Distribusi Kemampuan Guru Mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi No Kelas Interval Frekuensi Persentase Kategori 1 6 1 12,5 Rendah 2 7 5 62,5 Sedang 3 8-9 2 25 Tinggi Jumlah 8 100 Sumber: Analisis Data Hasil Penelitian Tahun 2015 Dengan demikian intervalnya dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Frekuensi indikator kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi pada kelas interval 6 Rendah yaitu 1 responden atau 12,5 berdasarkan hasil angket kepada 8 responden, dapat diketahui bahwa kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi masuk ke dalam kategori rendah. b. Frekuensi indikator kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi pada kelas interval 7 Sedang yaitu 5 responden atau 62,5 berdasarkan hasil angket kepada 8 responden, dapat diketahui bahwa kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi masuk ke dalam kategori sedang. c. Frekuensi indikator kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi pada kelas interval 8-9 Tinggi yaitu 2 responden atau 25 berdasarkan hasil angket kepada 8 responden, dapat diketahui bahwa kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi masuk ke dalam kategori tinggi. Berdasarkan hasil perhitungan ini, faktor-faktor penghambat pelaksanaan program pengayaan dengan indikator kemampuan guru mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi di SMK Negeri 2 Bandar lampung masuk ke dalam kategori sedang.

Dokumen yang terkait

Peran Guru Dalam Memotivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di SMP PGRI 2 Ciledug

0 8 198

Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) SMPN 87 Jakarta Tahun Ajaran 2014/2015

0 13 203

ANALISIS TIPOLOGI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN SISWA SMK SWASTA (Studi Pada Siswa SMK 2 Mei, SMK Bhakti Utama, dan SMK Bhinneka di Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2009/2010)

2 34 119

ANALISIS TIPOLOGI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN SISWA SMK SWASTA (Studi Pada Siswa SMK 2 Mei, SMK Bhakti Utama, dan SMK Bhinneka di Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2009/2010)

0 3 16

Studi Tentang Tingkat Pemahaman Orang Tua Terhadap Laporan Hasil Belajar (LHB) Peserta Didik SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012.

2 36 75

PENGARUH PEMBELAJARAN AUDIOVISUAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi Pada Siswa Kelas XI Jurusan Bangunan Semester Genap SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 12 51

Pengaruh Penerapan Strategi Pengorganisasian Pembelajaran Model Elaborasi Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII MTs Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014

0 6 54

Pembelajaran Tari Bedana Dengan Menggunakan Model Quantum Learning di SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

0 14 78

Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pengayaan Pada Mata Pelajaran IPS Di SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

4 33 105

Optimasi Penjadwalan Mata Pelajaran Menggunakan Algoritme Genetika (Studi Kasus: SMK Negeri 2 Kediri)

1 1 7