Spektroskopi Serapan Atom SSA

19 Apabila muncul dalam spektra FTIR pada daerah 1600-1700 cm -1 yang mengidikasikan senyawa aromatis pada daerah tersebut.Adanya gugus aromatis, menunjukkan bahwa masih ada hemiselulosa atau lignoselulosa yang belum larut dari selulosa tersebut.

6. Spektroskopi Serapan Atom SSA

Spektrofotometer serapan atom SSA merupakan instrumen yang digunakan untuk analisis kuantitatif unsur-unsur logam. Alat ini sangat sensitif dan dapat mengukur konsentrasi sampel hingga part of billion µg dm –3 . SSA merupakan metode analisis unsur secara kuantitatif yang pengukurannya berdasarkan penyerapan cahaya dengan panjang gelombang tertentu oleh atom logam dalam keadaan bebas Skoog et. al., 2007: 281-301. Prinsip dasar pengukuran dengan SSA adalah penyerapan energi sumber cahaya berupa lampu katode berongga oleh atom-atom dalam keadaan dasar menjadi atom-atom dalam keadaan tereksitasi. Pembentukan atom-atom dalam keadaan dasar menjadi keadaan tereksitasi disebut denganproses atomisasi. Atomisasi dilakukan di dalam nyala, dengan mengalirkan gas asetilen. Gas asetilen baik digunakan untuk berbagai unsur logam seperti Cr, Fe, Pb, termasuk logam Cu tembaga. Cuplikan sampel yang mengandung logam M sebagai ion M + dalam bentuk larutan garam M + dan A - akan melalui serangkaian proses dalam nyala, sebelum akhirnya menjadi atomlogam dalam keadaan dasar M seperti Gambar 7. 20 M + +A - larutan M + +A - aerosol MA padat MA Cair M +A gas MA gas Gambar 7.Proses atomisasi Penentuan konsentrasi unsur logam dalam sampel dapat dilakukan dengan bantuan kurva kalibrasi yang merupakan hubungan antara absorbansi terhadap konsentrasi larutan standar.Hal ini sesuai dengan Hukum Lambert-Beer yang menyatakan bahwa jumlah energi yang diserap absorbansi sebanding dengan konsentrasi C Khopkar, 2003: 206. Persamaan dari Hukum Lambert-Beer I t = I o .e - εbc , atau A = - log � � � A = ε bc Dimana : I o = Intensitas sumber sinar I t = Intensitas sinar yang diteruskan ε = Absortivitas molar b = Panjang medium c = Konsentrasi atom-atom yang menyerap sinar A = Absorbansi Dari persamaan di atas, dapat disimpulkan bahwa absorbansi cahaya berbanding lurus dengan konsentrasi atom. M gas 21 Gambar 8.Kurva Kalibrasi Sumber: Khopkar

B. PENELITIAN YANG RELEVAN