Laporan Periodik Aspek Administratif

c. Laporan Periodik

Waktu Laporan periodik PT. TASPEN Persero 3 bulanan atau triwulanan. Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN No. KEP- 100MBU2002 , Laporan periodik triwulanan harus diterima oleh komisarisDewan pengawas dan pemegang saham untuk persero paling lambat satu bulan setelah periode laporan berakhir. Perhitungan Laporan periodik sebagai berikut: = Perhitungan Laporan periodik PT. TASPEN Persero Tahun 2012-2014 Perhitungan Tahun 2012: Tabel 30. Kesehatan PT. TASPEN Persero BerdasarkanLaporan periodik tahun 2012 Laporan Periodik Realisasi penyampaian Batas waktu penyampaian Jumlah keterlambata n Laporan triwulan 1 2 Mei 2012 30 April 2012 2 hari Laporan triwulan 2 27 Juli 2012 31 Juli 2012 0 hari Laporan triwulan 3 30 Oktober 2012 31 Oktober 2012 0 hari Laporan triwulan 4 29 Januari 2012 31 Januari 2012 0 hari Jumlah 2 hari Sumber: Annual report PT. TASPENPersero Tahun 2012 Laporan periodik tahun 2012 terdiri dari 4 laporan triwulan. Pada triwulan pertama realisasi penyampaian laporan periodik mengalami keterlambatan sebanyak 2 hari. Tetapi pada triwulan kedua sampai keempat penyampaiannya tidak melebihi batas waktu penyampaian, artinya tidak ada keterlambatan waktu penyampaian . Tabel 31. Kesehatan PT. TASPEN Persero BerdasarkanLaporan periodik tahun 2013 Laporan Periodik Realisasi penyampaian Batas waktu penyampaian Jumlah keterlambatan Laporan triwulan 1 2 Mei 2013 30 April 2012 2 hari Laporan triwulan 2 27 Juli 2013 31 Juli 2012 0 hari Laporan triwulan 3 30 Oktober 2012 31 Oktober 2012 0 hari Laporan triwulan 4 29 Januari 2012 31 Januari 2012 0 hari Jumlah 2 hari Sumber: Annual report PT. TASPENPersero Tahun 2013 Laporan periodik tahun 2013 terdiri dari 4 laporan triwulan. Penyampaian laporan periodik di tahun 2013 sama dengan di tahun 2012, karena pada triwulan pertama realisasi penyampaian laporan periodik mengalami keterlambatan sebanyak 2 hari. Tetapi pada triwulan kedua sampai keempat penyampaiannya tidak melebihi batas waktu penyampaian, artinya tidak ada keterlambatan waktu penyampaian . Pada periode tahun 2012 sampai tahun 2013 ini penyampaian laporan periodiknya sama dan belum ada upaya untuk meningkatkan kedisiplinan. Tabel 32. Kesehatan PT. TASPEN Persero BerdasarkanLaporan periodik tahun 2014 Laporan Periodik Realisasi penyampaian Batas waktu penyampaian Jumlah keterlambatan Laporan triwulan 1 29 April 2014 30 April 2012 0 hari Laporan triwulan 2 22 Juli 2014 31 Juli 2012 0 hari Laporan triwulan 3 27 Oktober 2014 31 Oktober 2012 0 hari Laporan triwulan 4 10 Desember 2014 31 Januari 2012 0 hari Jumlah 0 hari Sumber: Annual report PT. TASPENPersero Tahun 2014 Laporan periodik tahun 2014 terdiri dari 4 laporan triwulan. Penyampaian laporan periodik di tahun 2014 mengalami peningkatan daripada tahun 2012 dan tahun 2013, karena tidak ada keterlambatan penyampaian laporan periodik. Pada laporan triwulan pertama di tahun 2014 ini penyampaiannya lebih cepat daripada tahun 2012 dan tahun 2013, sehingga tidak ada keterlambatan dalam penyampaian. Berdasarkan perhitungan Laporan periodik di atas dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut: Tabel 33. Kesehatan PT. TASPEN Persero Berdasarkan Laporan Periodik Tahun Keterlambatan Skor 2012 2 hari 2 2013 2 hari 2 2014 0 hari 3 Sumber: Data diolah berdasarkan Peraturan Menteri BUMN No: PER-10MBU2014

d. Kinerja PKBL

Dokumen yang terkait

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA BANK BUMN TAHUN 2010-2014.

0 3 14

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL STUDI KASUS PADA PD BPR-BKK BOYOLALI Analisis Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Camel Studi Kasus Pada PD BPR-BKK Boyolali Cabang Andong Periode Tahun 2012-2014.

0 5 19

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL STUDI KASUS PADA PD BPR-BKK BOYOLALI Analisis Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Camel Studi Kasus Pada PD BPR-BKK Boyolali Cabang Andong Periode Tahun 2012-2014.

0 3 16

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Rgec Pada Bank BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2012.

0 1 14

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Rgec Pada Bank BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2012.

0 2 15

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK PADA PD. BPR WONOGIRI PERIODE ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK PADA PD. BPR WONOGIRI PERIODE TAHUN 2001-2004.

0 2 11

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Menggunakan Camel pada Industri Perbankan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

1 1 23

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE RGEC PADA BANK UMUM BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014.

4 51 200

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BAN

0 1 28

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN

0 0 98