Syarat-Syarat Pasar yang Efisien Implikasi Efisiensi Pasar Terhadap Pengambilan Keputusan Penelitian Terdahulu

informasi yang dipublikasikan untuk mendapatkan keuntungan abnormal. Salah satu informasi yang dipublikasikan adalah stock split. Jika pasar bereaksi pada waktu pengumuman stock split, bukan berarti bahwa pasar bereaksi karena informasi stock split yang tidak mempunyai nilai ekonomis tersebut, tetapi karena mengetahui prospek perusahaan di masa depan yang disinyalkan melalui stock split Hartono, 2005:66. 3 Efisiensi pasar bentuk kuat strong form Pasar efisien dalam bentuk kuat, semua informasi baik yang terpublikasi maupun tidak dipublikasikan, sudah tercermin dalam harga sekuritas ini Tandelilin, 2001:115 . Jika pasar efisien dalam bentuk kuat, maka tidak ada investor yang dapat memperoleh keuntungan abnormal karena mempunyai informasi privat.

c. Syarat-Syarat Pasar yang Efisien

Syarat-syarat untuk pasar yang efisien Tandelilin, 2001:143 yaitu: 1 Harga sekuritas ditentukan oleh demand dan supply dari banyak investor. Artinya bahwa seorang pelaku pasar tidak dapat mempengaruhi harga sekuritas. Investor adalah penerima harga price taker. 2 Informasi tersedia secara luas untuk semua pelaku pasar pada saat yang bersamaan dan harga untuk memperoleh informasi tersebut murah. 3 Informasi dihasilkan secara acak random dan tiap-tiap pengumuman informasi sifatnya random satu dengan yang lainnya. Informasi dihasilkan Universitas Sumatera Utara secara random artinya bahwa investor tidak dapat memprediksi kapan emiten akan mengumumkan informasi yang baru. 4 Investor bereaksi dengan menggunakan informasi secara penuh dan cepat, sehingga harga sekuritas berubah dengan semestinya. Mencerminkan informasi tersebut untuk mencapai keseimbangan baru. Kondisi ini terjadi karena pelaku pasar merupakan individu-individu yang canggih sehingga mampu memahami dan menginterpretasikan informasi dengan cepat dan baik.

d. Implikasi Efisiensi Pasar Terhadap Pengambilan Keputusan

Implikasi dari hipotesis pasar efisien terhadap pengambilan keputusan oleh investor Ahmad, 2004:230, yaitu: 1 Jika pasar efisien, memberikan kesempatan manajer untuk mengamati harga saham perusahaan mereka dan bagaimana reaksi pasar terhadap keputusan yang telah diambil. 2 Cepatnya penyesuaian harga-harga surat berharga, dapat pula memberi implikasi-implikasi: a Semua surat berharga adalah subtitusi sempuna. b Penanam modal dapat mengambil berbagai keputusan manajemen. c Perubahan kecil tidak berpengaruh pada resiko suatu perusahaan atau arus kas yang diharapkan dan atas surat berharga yang beredar di pasar. d Harga-harga surat berharga sekarang adalah alat estimasi yang terbaik atas harga-harga surat berharga yang akan datang. Universitas Sumatera Utara

2.2 Penelitian Terdahulu

Hendrawaty 2007 melakukan penelitian dengan judul “Pengujian Efisiensi Pasar Modal Atas Peristiwa Pengumuman Stock Split Periode Tahun 2005-2006 di Bursa Efek Jakarta”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pergerakan harga saham sebelum dan sesudah pengumuman stock split di Bursa Efek Jakarta, serta untuk mengetahui tingkat abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman stock split di Bursa Efek Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa harga saham bergerak secara random sebelum dan sesudah peristiwa pengumuman pemecahan saham stock split di Bursa Efek Jakarta periode 2002-2006. Pergerakan harga saham yang random membuktikan bahwa pasar modal Indonesia sudah efisien dalam bentuk lemah. Tidak terjadi tingkat pendapatan abnormal saham sebelum dan sesudah peristiwa pengumuman pemecahan saham stock split di Bursa Efek Jakarta periode 2002-2006. Tidak adanya abnormal return yang dapat diperoleh investor pada saat pengumuman stock split membuktikan bahwa pasar modal di Indonesia sudah efisien dalam bentuk setengah kuat. Ika 2008 melakukan penelitian dengan judul “Reaksi Pasar Terhadap Pengumuman Stock Split: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pengumuman stock split memiliki kandungan informasi atau tidak. Jika pengumuman stock split mengandung informasi, maka akan memberikan abnormal return bagi pasar. Sebaliknya, jika penguman stock split tidak memiliki kandungan informasi, maka tidak akan memberikan abnormal return bagi pasar. Universitas Sumatera Utara Hasil penelitian dengan menggunakan one sample t-test menunjukkan bahwa terdapat abnormal return yang signifikan pada hari t-4 dan t-3 pengumuman stock split. Artinya pengumuman stock split memiliki kandungan informasi sehingga direaksi oleh para pelaku pasar di pasar modal. Reaksi ini ditunjukkan dengan adanya abnormal return negatif yang signifikan pada t-4 dan t-3 sebelum pengumuman stock split dipublisikan di pasar modal. Khairiah 2009 melakukan penelitian dengan judul “Pengujian Efisiensi Pasar Modal Atas Peristiwa Pengumuman Stock Split Periode Tahun 2007-2008 di Bursa Efek Indonesia”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pergerakan harga saham sebelum dan sesudah pengumuman stock split di Bursa Efek Indonesia, serta untuk mengetahui tingkat abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman stock split di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitiannya adalah bahwa harga saham pada perusahaan sampel penelitian ini ada yang bergerak random dan ada yang tidak random sebelum dan sesudah peristiwa stock split periode tahun 2007-2008 di Bursa Efek Indonesia. Pergerakan harga saham yang tidak seluruhnya random memperlihatkan bahwa Bursa Efek Indonesia tidak efisien dalam bentuk lemah weak form efficiency. Tidak terjadi tingkat pendapatan abnormal saham sebelum dan sesudah peristiwa pengumuman stock split periode tahun 2007-2008 di Bursa Efek Indonesia. Tidak adanya abnormal return yang dapat diperoleh investor pada saat pengumuman stock split membuktikan bahwa Bursa Efek Indonesia sudah efisien dalam bentuk setengah kuat semi strong form efficiency. Universitas Sumatera Utara

2.3 Kerangka Konseptual