Sorini Agro Indonesia Corporindo Tbk. Suryainti Permata Tbk. Timah Tbk.

s. Semen Gresik Tbk.

PT Semen Gresik Persero Tbk. adalah pabrik semen yang terbesar di Indonesia. Diresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI pertama dengan kapasitas terpasang 250.000 ton semen per tahun. Pada tanggal 8 Juli 1991 Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya serta merupakan BUMN pertama yang go public dengan menjual 40 juta lembar saham kepada masyarakat. Sampai dengan tanggal 30 September 1999 komposisi kepemilikan saham berubah menjadi Pemerintah RI 51,01, Masyarakat 23,46 dan Cemex 25,53. Pada Tanggal 27 Juli Juli 2006 terjadi transaksi penjualan saham CEMEX S.S de. C.V pada Blue valley Holdings PTE Ltd. Sehingga komposisi kepemilikan saham sampai saat ini berubah menjadi Pemerintah RI 51,01, Blue Valley Holdings PTE Ltd 24,90, dan masyarakat 24,09. Saat ini kapasitas terpasang Semen Gresik Group SGG sebesar 16,92 juta ton semen per tahun, dan menguasai sekitar 46 pangsa pasar semen domestik. PT Semen Gresik Persero Tbk memiliki anak perusahaan PT Semen Padang Persero dan PT Semen Tonasa Persero. Semen Gresik Group merupakan produsen semen terbesar di Indonesia.

t. Sorini Agro Indonesia Corporindo Tbk.

PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk. didirikan pada tahun 1983, dan pada tahun 1992 menjadi perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Saat ini, Sorini merupakan salah satu produsen Sorbitol terkemuka di dunia. Sorini memproduksi Starch tepung dan Starch Sweeteners pemanis termasuk Sorbitol Universitas Sumatera Utara Syrup dan Sorbitol Powder, Maltitol, Dextrose Monohydrate, Maltose Syrup, dan Maltodextrine. Berbagai produk tersebut merupakan bahan baku dalam produksi berbagai industri barang konsumsi mulai dari makanan dan minuman hingga kepada kosmetik dan farmasi. Sorini memasok produknya kepada pelanggan multinasional di lebih dari 70 negara dan saat ini sedang meningkatkan penjualan di pasar Indonesia yang berkembang pesat. Pada tanggal 28 Januari 2011, Cargill menyelesaikan akuisisi saham mayoritas di Sorini, yang pertama kali diumumkan pada tanggal 15 Desember 2010. Per tanggal 31 Mei 2011 Cargill kini memiliki 97,99 saham Sorini. Dengan selesainya transaksi ini, Sorini menjadi anak perusahaan dari Cargill. Sorini mengoperasikan dua pabrik starch sweeteners dan lima pabrik starch di Indonesia, antara lain di provinsi Jawa Timur dan Lampung.

u. Suryainti Permata Tbk.

PT Suryanti Permata Tbk. didirikan pada 14 Februari 1990 berdasarkan akta notaris No.74 oleh Ending Widjajanti Soejono, SH. Menurut artikel ketiga dari kumpulan artikel perusahaan, aktivitas utama dari perusahaan ini adalah pengembangan dan pengaturan bangunan kantor, pusat perbelanjaan dan perumahan, lahan perindustrian, perdagangan dan jasa lainnya. Perusahaan berdomisili di Jl. Panglima Sudirman 55, Surabaya.

v. Timah Tbk.

PT Timah Tbk. didirikan pada tahun 1976 dengan menggunakan akta notaris No. 1 pada tanggal 2 Agustus 1976 oleh Imas Fatimah, SH.. PT Timah Tbk. adalah perusahaan milik negara yang bergerak di bidang khususnya Universitas Sumatera Utara penambangan timah. Sebagai perusahaan penambang timah terbesar di Indonesia dan pengekspor timah terbesar di dunia, PT. Timah persero Tbk. Memiliki hak timah untuk 522,460 hektar tanah dengan total 114 ijin jumlah penambangan untuk menambang baik di area darat maupun di laut dan sekarang, area operasi yang meliputi provinsi Bangka Belitung, Kepulauan Riau yang berdasarkan data tentang dimana timah berada. Perusahaan dan cabangnya adalah anggota dari grup timah yang khusus bergerak di bidang penambangan, industri penjualan dan transportas idan jasa timah. Aktivitas dari grup pemimpin perusahaan adalah bertindak sebagai pelindung perusahaan dalam aktivitas tambang dan jasa jasa berupa pemasaran timah. Sebagai perusahaan inti, PT Timah Tbk. membentuk 5 cabang dan memperluas bisnis mereka dengan berbagai tipe contohnya di bagian penambangan, jasa permesinan, jasa penemuan wilayah baru, jasa perkapalan dan jasa penyimpanan di pelabuhan.

w. Arwana Citra Mulia Tbk.