Bentuk Tingkatan Dalam DFD

32 yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. Untuk physical data flow diagram PDFD, proses yang dapat dilakukan oleh orang, mesin atau komputer, sedang untuk logical data flow diagram LDFD , suatu proses hanya menunjukkan proses dari komputer. Suatu proses dapat ditunjukkan dengan simbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang tegak dengan sudut-sudutnya tumpul

4. Simpanan Data

Simpanan data data store merupakan simpanan dari data yang dapat berupa sebagai berikut ini : 1 Suatu file atau database di sistem komputer 2 Suatu arsip atau catatan manual 3 Suatu kotak tempat data di meja seseorang 4 Suatu tabel acuan manual 5 Suatu agenda atau buku Simpanan data di DFD dapat disimbolkan dengan sepasang garis horisontal paralel yang tertutup di salah satu ujungnya

2.10.2 Bentuk

Data Flow Diagram DFD Terdapat 2 bentuk DFD, yaitu DFD fisik Physical Data Flow Diagram dan DFD logika Logical Data Flow Diagram. DFD fisik lebih menekankan pada bagaimana proses dari sistem 33 diterapkan sedang DFD logika lebih menekankan proses-proses apa yang terdapat di sistem Ladjamudin, 2005. 1. Phisical Data Flow Diagram PDFD PDFD lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang ada atau sistem yang lama. Penekanan dari PDFD adalah bagaimana proses-proses dari sistem diterapkan dengan cara apa, oleh siapa dan dimana, termasuk proses-proses manual. Dengan menggunakan PDFD, bagaimana proses sistem yang ada akan lebih dapat digambarkan dan dikomunikasikan kepada pemakai sistem, sehingga analis sistem akan dapat memperoleh gambaran yang jelas bagaimana sistem tersebut bekerja Kadir, 2003. 2. Logical Data Flow Diagram LDFD LDFD lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang akan diusulkan sistem yang baru .LDFD tidak menekankan pada bagaimana sistem diterapkan, tetapi penekanannya hanya pada logika dari kebutuhan-kebutuhan sistem, yaitu proses-proses apa secara logika yang dibutuhkan oleh sistem. Karena sistem yang diusulkan belum tentu diterima oleh pemakai sistem dan biasanya sistem yang diusulkan terdiri dari beberapa alternatif, maka penggambaran sistem secara logika terlebih dahulu tanpa berkepentingan dengan penerapannya secara fisik akan lebih mengena dan 34 menghemat waktu penggambarannya dibandingkan dengan PDFD. Untuk sistem komputerisasi, penggambaran LDFD yang hanya menunjukkan kebutuhan proses dari sistem yang diusulkan secara logika, biasanya proses-proses yang digambarkan hanya merupakan proses-proses secara komputer saja Kadir, 2003.

2.10.3 Tingkatan Dalam DFD

DFD dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan Ladjamudin, 2005, yaitu : a. Diagram Hubung Diagram context Diagram Hubung Context merupakan tingkatan atau level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh lingkup sistem yang digunakan. Selain itu diagram context juga menggambarkan arus atau aliran data dan informasi antar sistem itu sendiri dengan unit satuan di luar sistem tersebut. b. Diagram Nol Diagram Nol ini menggambarkan subsistem dari diagram hubungan yang diperoleh dengan memecah atau membuat lingkaran utama pada diagram hubung dengan menggambarkan aliran data yang dibutuhkan. 35 c. Diagram Rinci Diagram Rinci merupakan pecahan dari tiap-tiap proses yang ada di dalam diagram nol. Diagram ini dapat dipecah lagi menjadi proses yang tidak dapat di rinci lagi. A. Teknik Penomoran dalam DFD Dalam data flow diagram juga terdapat teknik penomoran untuk pengidentifikasian. Tabel 2.1 Teknik Penomoran DFD Level Nama Diagram Nomor Proses Konteks 1 Diagram 0 1.0 2.0 3.0 … 2 2 2 Diagram 1.0 Diagram 2.0 Diagram 3.0 1.1 1.2 1.3 … 2.1 2.2 2.3 … 3.1 3.2 3.3 … 3 3 3 3 Dst Diagram 1.1 Diagram 1.2 Diagram 2.1 Diagram 2.2……. ……….. 1.1.1 1.1.2 … 1.2.1 1.2.2 … 2.1.1 2.1.2 … 2.2.1 2.2.2 … ………. Sumber : Ladjamudin, 2005 B. Konsep Balancing Aliran data yang masuk ke dalam dan ke luar dari suatu proses harus sama dengan aliran data yang masuk ke dalam dan ke luar dari rincian proses tersebut. 36 Keseimbangan balance antara level 0 dan level 1 dilihat pada input output dari aliran data terminal pada level 0, sedangkan keseimbangan antara level 1 dan level 2 dilihat pada input output dari aliran data ke atau dari proses yang bersangkutan Ladjamudin,2005 E E 1 2 .0 … .. D S 1 D F 1 D F 2 D F 1 E E 1 2 . 1 … . . 2 . 2 … . . D S 1 D F 2 D F 1 D F 1 D F 1 Gambar 2.2 Balancing DFD Ladjamudin,2005

2.11 Entity Relationship Diagram ERD