Deskripsi Keterampilan Responden Deskripsi Motivasi Responden

4.3.2 Deskripsi Keterampilan Responden

Adapun distribusi responden berdasarkan keterampilan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.5 Distribusi Responden Berdasarkan Keterampilan pada Koordinator SP2TP se-Kota Medan No. Variabel Keterampilan Ya Kadang- kadang Tidak Total F F F F 1. Tindakan terhadap pelatihan 36 92,3 3 7,7 - - 39 100 2. Mengoperasikan Ms.Excel atau Acces 10 25,6 14 35,9 15 38,5 39 100 3. Melakukan pengentrian data 13 33,3 11 28,2 15 38,5 39 100 4. Memberikan petunjukbimbingan 27 69,2 11 28,2 1 2,6 39 100 5. Mengingatkan penanggung jawab program 30 76,2 9 23,1 - - 39 100 6. Saran atau perintah dilaksanakan 20 51,3 18 46,2 1 2,6 39 100 7. Menerima bimbingan kepala puskesmas 28 71,8 10 25,6 1 2,6 39 100 8. Mengerjakan perintah kepala puskesmas 27 69,2 11 28,2 1 2,6 39 100 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar koordinator SP2TP selalu hadir setiap ada pelatihan menyangkut pekerjaan, yaitu sebanyak 36 orang 92,3. Sementara itu, sebanyak 15 orang 38,5 koordinator SP2TP sama sekali tidak dapat mengoperasikan Ms. Excel atau Acces dan tidak melakukan pengentrian data hasil rekapan laporan SP2TP ke dalam komputer. 30 Universitas Sumatera Utara Dari tabel tersebut juga dapat diketahui bahwa dalam melaksanakan tugasnya, banyaknya koordinator SP2TP yang memberikan petunjuk dan bimbingan teknis kepada penanggung jawab program mengenai pelaksanaan SP2TP sebanyak 27 orang 69,2, mengingatkan penanggung jawab program mengenai pemberian hasil program sebanyak 30 orang 76,2

4.3.3 Deskripsi Motivasi Responden

Adapun distribusi responden berdasarkan motivasi dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Motivasi pada Koordinator SP2TP se-Kota Medan No. Variabel Motivasi SS S R TS STS Total F F F F F F 1. Kenyamanan 18 46,2 19 48,7 2 5,1 - - - - 39 100 2. Sarana pendukung 16 41,0 21 53,8 1 2,6 1 2,6 - - 39 100 3. Peralatan rusak diatasi 9 23,1 24 61,5 2 5,1 3 7,7 - - 39 100 4. Kendaraan jarang mogok 8 20,5 23 59,0 5 12,8 2 5,1 1 2,6 39 100 5. Mendapat THR 10 25,6 25 64,1 - - 3 7,7 1 2,6 39 100 6. Berguna di kehidupan 16 41,0 23 59,0 - - - - - - 39 100 7. Kebanggaan bekerja 18 46,2 21 53,8 - - - - - - 39 100 8. Ada perhatian kepala puskesmas 15 38,5 24 61,5 - - - - - - 39 100 9. Kapus tidak otoriter 15 38,5 22 56,4 2 5,1 - - - - 39 100 10. Kepala puskesmas bijaksana 12 30,8 25 64,1 2 5,1 - - - - 39 100 11. Hubungan Informal ada. 10 25,6 26 66,7 1 2,6 2 5,1 - - 39 100 Universitas Sumatera Utara No. Variabel Motivasi SS S R TS STS Total F F F F F F 12. Hubungan kerja baik 13 33,3 24 61,5 1 2,6 1 2,6 - - 39 100 13. Tugas sesuai dengan pddkn 10 25,6 22 56,4 2 5,1 5 12,8 - - 39 100 14. Wawasan berkembang 12 30,8 24 61,5 1 2,6 2 5,1 - - 39 100 15. Penghargaan berprestasi 14 35,9 18 46,2 4 10,3 3 7,7 - - 39 100 16. Mengutamakan kejujuran 12 30,8 21 53,8 2 5,1 4 10,3 - - 39 100 17. Kepala puskesmas menerima saran 7 17,9 28 71,8 3 7,7 1 2,6 - - 39 100 18. Ada pelatihan dari atasan 5 12,8 32 82,1 2 5,1 - - - - 39 100 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar koordinator SP2TP menyetujui bahwa suasana kerja menyenangkan dan nyaman, yaitu sebanyak 19 orang 48,7. Sebanyak 21 orang 53,8 menyetujui bahwa sarana pendukung dan peralatan kerja memadai. Sementara itu, sebanyak 25 orang 64,1 menyetujui pernyataan bahwa setiap pegawai mendapat tunjangan hari besar keagamaan. Dari tabel di atas dapat juga dilihat bahwa sebagian besar koordinator SP2TP menyetujui pernyataan bahwa mereka berguna dalam kehidupan bermasyarakat dan bangga bekerja di puskesmas yaitu masing-masing sebanyak 23 orang 59 dan 21 orang 53,8. Sebanyak 24 orang 61,5 menyetujui pernyataan bahwa mereka mendapat perhatian dari kepala puskesmas. Sebanyak 25 orang 64,1 menyetujui pernyataan bahwa dalam menyelesaikan masalah kepala puskesmas bertindak bijaksana. Universitas Sumatera Utara Mengenai pengembangan diri untuk meningkatkan kemampuan dan kecakapan pegawai, koordinator SP2TP menyetujui pernyataan bahwa bekerja di puskesmas membuat wawasan berkembang sebanyak 24 orang 61,5, adanya penghargaan bagi pegawai yang berprestasi sebanyak 18 orang 46,2 dan adanya pelatihan dari dinas kesehatan sebanyak 32 orang 82,1.

4.4 Deskripsi Variabel Dependen

Dokumen yang terkait

Hubungan Beban Kerja dengan Kinerja Koordinator SP2TP di Kota Medan Tahun 2005

0 19 76

Determinan Penampilan Dan Pemanfaatan Sistem Pencatatan Dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (Sp2tp) Di Puskesmas Stabat Kabupaten Langkat Tahun 2004

0 28 128

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Penanggung Jawab Program Puskesmas Dalam Pelaksanaan Sistem Pencatatan Dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) DI Kabupaten Aceh Timur Tahun 2003

1 35 110

Hubungan Beban Kerja Dengan Kinerja Koordinator Sp2tp Puskesmas Di Kota Medan Tahun 2005

0 34 75

Analisis Pelaksanaan Sistem Pencatatan Dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (Sp2tp) Di Kabupaten Simalungun Tahun 2005

0 28 121

KAJIAN SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN TERPADU PUSKESMAS (SP2TP) WILAYAH KERJA PUSKESMAS UMBULSARI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2013

5 49 203

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, MOTIVASI, DAN SUPERVISI DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DALAM PENCATATAN SISTEM Hubungan Tingkat Pengetahuan, Motivasi, Dan Supervisi Dengan Kinerja Kader Posyandu Dalam Pencatatan Sistem Informasi Posyandu (Sip) Di Puskesmas

1 6 14

STUDI TENTANG PELAKSANAAN SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN TERPADU PUSKESMAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALUASE KABUPATEN SIGI | Karya Tulis Ilmiah

2 7 55

STUDI TENTANG PELAKSANAAN SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN TERPADU PUSKESMAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALUASE KABUPATEN SIGI

0 0 17

Peranan Kepemimpinan Bidan Koordinator Dengan Kinerja Bidan Dalam Pencatatan Dan Pelaporan Pws Kia Di Puskesmas Simalingkar Tahun 2017

0 1 17