Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari Usia Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari Pendidikan

Misbah Umar Lubis : Penyesuaian Diri Orang Tua Yang Memiliki Anak Autis, 2009. USU Repository © 2009 memiliki penyesuaian diri yang baik sebanyak 20 orang 51,3 yaitu 6 orang laki-laki dan 14 orang perempuan. Tabel 28 Hasil Uji T-Test Penyesuaian Diri Ditinjau dari Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Mean F P sig Laki-laki 14 164,29 3,008 0,091 Perempuan 25 173,20 Total 39 Berdasarkan hasil uji T-Test pada Tabel 28 maka diperoleh nilai F = 3,008 dengan signifikansi p = 0,091. hasil tersebut tidak signifikan p 0,05. dengan demikian, tidak ada perbedaan penyesuaian diri ditinjau dari jenis kelamin. Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari jenis kelamin dapat dilihat dari Grafik 14 berikut : Grafik 14. Gambaran Penyesuaian Diri Ditinjau dari Jenis Kelamin 163 165 167 169 171 173 Laki-laki Perempuan Mean

b. Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari Usia

Gambaran skor penyesuaian diri yang ditinjau dari usia dapat dilihat pada Tabel 29 berikut : Misbah Umar Lubis : Penyesuaian Diri Orang Tua Yang Memiliki Anak Autis, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 29. Penyesuaian Diri Ditinjau dari Usia Usia N Mean SD Min Maks Penyesuaian Diri Buruk Sedang Baik Dewasa dini 18-39 tahun 19 167,79 19,243 150 202 11 57,9 8 42,1 Dewasa madya 40-59 tahun 20 172,10 16,41 150 208 8 40 12 60 Total 19 48,7 20 51,3 Berdasarkan Tabel 29 dapat dilihat bahwa skor mean dewasa madya 18- 39 tahun yaitu 172,10 lebih tinggi dari pada skor mean dewasa dini 40-59 tahun yaitu 167,79. Subjek penelitian yang memiliki penyesuaian diri baik yang paling banyak adalah pada dewasa madya 40-59 tahun yaitu 12 orang 60. Subjek penelitian yang memiliki penyesuaian diri sedang yang paling banyak adalah pada dewasa dini 18-39 tahun yaitu 11 orang 57,9 . Tabel 30 Hasil Uji T-Test Penyesuaian Diri Ditinjau dari Usia Usia Jumlah Mean F P sig Dewasa Dini 18-39 tahun 19 167,79 1,166 0,287 Dewasa Madya 40-59 tahun 20 172,10 Total 39 Berdasarkan hasil uji T-Test pada Tabel 30 , maka diperoleh nilai F = 1,166 dengan signifikansi p = 0,287. Hasil tersebut tidak signifikan p 0,05. dengan demikian, tidak ada perbedaan penyesuaian diri ditinjau dari usia. Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari usia dapat dilihat dari Grafik 15 berikut : Misbah Umar Lubis : Penyesuaian Diri Orang Tua Yang Memiliki Anak Autis, 2009. USU Repository © 2009 Grafik 15. Gambaran Penyesuaian Diri Ditinjau dari Jenis Kelamin 166 167.5 169 170.5 172 173.5 dewasa dini 18- 39 tahun dewasa madya 40-59 tahun Mean

c. Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari Pendidikan

Gambaran skor penyesuaian diri yang ditinjau dari pendidikan dapat dilihat pada Tabel 31 berikut : Tabel 31. Penyesuaian Diri Ditinjau dari Pendidikan Pendidikan N Mean SD Min Maks Penyesuaian Diri Buruk Sedang Baik SMUSMK 14 162,71 14,788 150 202 9 64,3 5 35,7 Diploma 3 177,33 15,503 162 193 1 33,3 2 66,7 Sarjana 22 173,64 18,824 150 208 9 40,9 13 59,1 Total 39 19 48,7 20 51,3 Berdasarkan Tabel 31 dapat dilihat bahwa subjek dengan latar belakang pendidikan Diploma memiliki skor mean tertinggi 177,33. Sedangkan skor mean terendah 162,71 adalah subjek dengan latar belakang SMUSMK. Skor penyesuaian diri baik yang paling banyak adalah subjek dengan latar belakang Sarjana 9 orang dan skor penyesuaian diri sedang yang paling banyak adalah subjek dengan latar belakang SMUSMK dan Sarjana masing-masing 9 orang. Misbah Umar Lubis : Penyesuaian Diri Orang Tua Yang Memiliki Anak Autis, 2009. USU Repository © 2009 Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari latar belakang pendidikan dapat dilihat dari Grafik 16 berikut : Grafik 16. Gambaran Penyesuaian Diri Ditinjau Pendidikan 160 162.5 165 167.5 170 172.5 175 177.5 SMUSMK Diploma Sarjana Mean

d. Gambaran penyesuaian diri ditinjau dari pekerjaan