Peranan Buku Pelajaran Buku Pelajaran
11
dasar untuk belajar sistematis, untuk memperteguh, mengulang dan mengikuti pelajaran lanjutan. Buku pelajaran juga memberikan fasititas bagi kegiatan belajar
mandiri karena disusun berdasarkan dari segi kelengkapan dalam penyajiannya. Buku pelajaran akan berpengaruh terhadap kepribadian siswa walaupun
pengaruh tersebut tidak akan sama antara satu siswa dengan siswa lain. Siswa akan terdorong untuk berpikir dan berbuat yang positif dengan membaca buku
pelajaran, misalnya memecahkan masalah yang ada dalam buku pelajaran. Siswa juga mengadakan pengamatan yang disarankan dalam buku pelajaran, atau
melakukan latihan-latihan yang diinstruksikan dalam buku pelajaran. Buku pelajaran mempunyai peranan penting dalam meningkatkan hasil
belajar siswa. Berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa buku pelajaran berperan dalam prestasi belajar siswa.
2 Guru Seorang guru dapat mempertimbangkan apa yang tersaji dalam buku
pelajaran pada waktu memberikan pembelajaran kepada siswa. Namun demikian, guru tetap memiliki kebebasan dalam memilih, mengembangkan, dan menyajikan
materi pembelajaran yang merupakan wewenang dan tanggung jawab seorang guru. Laporan BSNP Tahun 2009 menyebutkan bahwa peranan buku pelajaran
bagi guru adalah sebagai sumber belajar, baik dalam perencanaan pembelajaran maupun dalam pelaksanaannya BSNP, 2010: 129.
Buku pelajaran berguna sebagai panduan atau penuntun materi yang akan diajarkan kepada siswa. Menurut Hubert dan Harl dalam Muslich, 2010:
55, peranan buku pelajaran bagi guru meliputi:
12
1 Memuat materi bahan ajar yang memudahkan guru merencanakan jangkauan bahan ajar dalam jadwal pengajaran.
2 Memuat masalah-masalah terpenting dalam satu bidang studi. 3 Memuat alat bantu pengajaran.
4 Merupakan rekaman permanen sehingga memudahkan dalam review di kemudian hari.
5 Memuat bahan ajar yang seragam, yang dibutuhkan untuk kesamaan evaluasi, dan juga kelancaran diskusi.
6 Memungkinkan siswa belajar di rumah. 7 Memuat bahan ajar yang telah tertata dan terstruktur menurut sistem dan logika
tetentu. 8 Membebaskan guru dari kesibukan mencari bahan ajar sendiri.
3 Orang Tua Buku pelajaran mempunyai peranan tersendiri bagi orang tua siswa.
Orang tua dapat memberikan arahan kepada anaknya apabila anak kurang memahami pelajaran di sekolah dengan bantuan buku pelajaran. Orang tua juga
dapat memberikan pembelajaran mandiri di luar sekolah dengan bantuan dan panduan buku pelajaran. Materi yang dipelajari tidak menyimpang dari pelajaran
yang diajarkan di sekolah karena buku pelajaran dipakai di sekolah. Berdasarkan hal ini, orang tua dapat mengetahui batas kemampuan pemahaman dan
kompetensi anak.
13
4 Kelancaran Pengelolaan Kelas Program pembelajaran bisa terlaksana lebih teratur dan terstruktur.
Hal ini berdasarkan guru sebagai pelaksana pendidikan memperoleh pedoman materi yang jelas dari buku pelajaran.